Puskesmas Kecamatan Cengkareng Jakarta Barat, berada di kelurahan Cengkareng Barat, kecamatan Cengkareng, kota administratif Jakarta Barat. Lokasi puskesmas ini dapat dicapai melalui pintu tol keluar Rawa Buaya, atau menggunakan angkutan umum tidak jauh dari halte busway Rawa Buaya. Puskesmas ini juga tidak jauh dari kantor kecamatan Cengkareng, Stadion Mini Cendrawasih, dan Kampus BSI. Puskesmas
ini dibangun pada tahun 1970 dan mulai beroperasi melayani masyarakat pada tahun 1971, awal mulanya Puskesmas Kecamatan Cengkareng memiliki wilayah kerja mencakup wilayah kerja Kecamatan Kalideres dan Kecamatan Cengkareng, namun pada tahun 1989 dilakukan pembagian wilayah kerja sesuai dengan Kecamatan, dan kemudian muncul Puskesmas Kecamatan Kalideres yang memiliki wilayah kerja Puskesmas Kalideres saat ini. Berdiri di atas lahan seluas 8,000 m2 dengan luas bangunan sebesar 2,500 m2 dan memiliki 3 lantai, puskesmas kecamatan Cengkareng memiliki fasilitas pelayanan antara lain:
Lantai 1
Pelayanan 24 Jam: menangani pelayanan gawat darurat 24 jam, dilengkapi dengan 3 ambulans siap siaga, dan dilengkapi dengan alat nebulizer dan alat rekam jantung (elektrokardiografi). Rumah Bersalin: menangani pelayanan bersalin 24 jam, dan dilengkapi fasilitas 10 tempat tidur perawatan, fetal doppler, infant Incubator, dan 2 tempat tidur bersalin. Ruang perawatan TFC: menangani pasien kasus gizi buruk yang dilengkapi 3 tempat tidur perawatan dan pelayanan penyediaan PMT pemulihan pada pasien gizi buruk. Poli mandiri (Jiwa, HIV-AIDS, IMS, PPIA): memberikan pelayanan pada pasien yang mengalami gangguan jiwa, VCT, PPIA, PITC, terapi ARV, dan penanganan pasien yang khusus mengalami penyakit infeksi menular seksual. Kegiatan di poli ini menjadi program unggulan Puskesmas kecamatan Cengkareng
Pelayanan Harm Reduction:yang terdiri dari pelayanan LJSS (Layanan Jarum Suntik Steril), dan PTRM (Pelayanan Terapi Rumatan Metadon)
Radiologi: melayani pemeriksaan foto rontgen dan USG
Lantai 2
Terdiri dari ruang-ruang: Balai Pengobatan Umum, Balai Pengobatan Gigi, Poli KIA, Poli KB, Poli Gizi, Poli MTBS, Poli PKPR, Poli Paru, Poli Kusta, Poli PTM, Poli Mata, dan Layanan Farmasi. Pendaftaran untuk pelayanan poli-poli tersebut dimulai pukul 07.00 WIB setiap hari Senin - Jumat. Di lantai ini juga dilengkapi fasilitas Laboratorium Klinik yang melayani pemeriksaan darah rutin, profil lipid, kimia darah, HbsAg, Rapid Test HIV, Urin rutin, dan pemeriksaan Sputum BTA. Pelayanan Kesehatan di luar gedung
Meliputi Pusling (Puskesmas Keliling), Pelayanan Pasar, dan Pelayanan Kesehatan Dasar di Panti yang dilengkapi dengan kendaraan 1 mobil pusling. Dan kedepannya akan dikembangkan pelayanan kesehatan di Rumah Susun. Fasilitas lain di luar gedung
Antara lain Instalasi Pengelolaan Limbah, dan Gudang Obat Tertutup, Mushola, Kantin, dan Lahan Parkir. Program kesehatan masyarakat yang dilaksanakan puskesmas kecamatan Cengkareng terdiri dari pendataan, pencegahan dan penyuluhan penyakit menular yang ditunjang seksi Penyakit Menular dengan kegiatan surveillans, P2ML (Pemberantasan Penyakit Menular Lingkungan), P2B2 (Permberantasan Penyakit Berbasis Binatang), HIV-AIDS, TB-Kusta, dan imunisasi, sedangkan untuk penyakit tidak menular yang ditunjang seksi Penyakit TIdak Menular terdapat kegiatan antara lain surveillans, UKGS (Upaya Kesehatan Gigi Sekolah), RBM (Rehabilitasi Berdasar Masyarakat), dan Pemeriksaan Haji. Selain itu, seksi kesehatan masyarakat juga membawahi program gizi yang terdiri dari Kesehatan Ibu, Kesehatan Anak, Gizi Masyarakat, Peran Serta Masyarakat, Kesehatan Lansia dan Perkesmas. Program Promkes yang meliputi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan Pemasaran Kesehatan. Program Penyehatan Lingkungan dan Kesehatan Jasmani yang meliputi Tempat Tempat Umum, Kesehatan Kerja, Kesehatan Olahraga, TP2M (Tim Pengembangan Pemberdayaan Masyarakat), P2LP (Pembinaan Penyehatan Lingkungan Pemukiman), PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk) dan Abatisasi. Puskesmas kecamatan Cengkareng memiliki wilayah kerja yang termasuk dalam kategori rawan banjir. Sehingga puskesmas ini memiliki program penanggulangan banjir yang hampir rutin dilaksanakan setiap tahun guna mengantisipasi bencana banjir, yaitu dengan pelaksanaan posko tetap dan posko mobile di titik-titik yang terjadi banjir. Selain itu puskesmas ini juga melaksanakan penanggulangan pasca banjir. Puskesmas kecamatan Cengkareng membawahi sebanyak sembilan puskesmas kelurahan, yaitu mencakup puskesmas kelurahan Cengkareng Barat I, Cengkareng Barat II, Kapuk I, Kapuk II, Kedaung Kaliangke, Duri Kosambi I, Duri Kosambi II, Rawa Buaya, dan Cengkareng Timur. Puskesmas ini memiliki visi mewujudkan Cengkareng sehat untuk semua tahun 2017. Sejalan dengan visi tersebut misi puskesmas ini untuk antara lain; meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat dan kesehatan perorangan dengan prinsip pelayanan kesehatan prima; penguatan bidang kesehatan masyarakat melalui upaya promotif dan preventif sampai dengan tingkat RT; meningkatkan kemitraan lintas sektor dalam penyelenggaraan pembangunan kesehatan; dan meningkatkan pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan. Misi tersebut kemudian ditunjang dengan pelayanan prima yang berprinsip antara lain: 1) mengutamakan pelanggan, 2) sistem yang efektif, 3) melayani dengan hati nurani, 4) perbaikan berkelanjutan, dan 5) memberdayakan pelanggan. Motto puskesmas kecamatan Cengkareng adalah BERSAMA MENUJU SEHAT. Puskesmas Kecamatan Cengkareng mendapatkan sertifikasi ISO 9001:2008 pada tahun 2009 dan ditetapkan sebagai BLUD (Badan Layanan Umum Daerah) pada tahun 2012 mengikuti Peraturan Gubernur Provinsi DKI Jakarta Nomor 314/2012 tentang βPenetapan Puskesmas Kecamatan Cengkareng Kota Administrasi Jakarta Barat Sebagai Unit Kerja Dinas Kesehatan Yang Menerapkan Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah Secara Penuh.β Seluruh puskesmas kelurahan telah mendapatkan/tersertifikasi ISO 9001:2008 pada tahun 2013.
