Ayub Camp

Ayub Camp Ayub Camp Rumah Paztrooper Sedunia

Di Inisiasi oleh Ustadz Haris Rahimahullah Founder PAZ untuk mem

Selasa, 16 September 2025 - Kunjungan Syaikh Muhammad Radib Rifa'i dari Gaza Palestina ke Ayub CampBeliau memberikan nas...
20/09/2025

Selasa, 16 September 2025 - Kunjungan Syaikh Muhammad Radib Rifa'i dari Gaza Palestina ke Ayub Camp

Beliau memberikan nasehat kepada hadirin selaku penuntut ilmu agar jangan merasa berat untuk terus belajar.

Bagaimana memperbaiki niat dalam mencari ilmu, luaskan, jangan hanya untuk memberantas kebodohan pada diri tetapi juga untuk umat sekalian

Beliau juga sharekan perjuangan saudara saudari kita di palestina, agar doakan mereka semua.

Klaten, Selasa 16 September 2025 — Suasana pagi di Ayub Camp Klaten kembali hidup dengan kegiatan tahsin santri HISMA ya...
15/09/2025

Klaten, Selasa 16 September 2025 — Suasana pagi di Ayub Camp Klaten kembali hidup dengan kegiatan tahsin santri HISMA yang dibimbing langsung oleh Ustadz Sayuti Ambia, M.G. Pembinaan ini menjadi bagian penting dari rutinitas santri dalam menjaga adab terhadap Al-Qur’an.

Dalam kesempatan ini, Ustadz Sayuti menekankan bahwa membaca Al-Qur’an tidak boleh dilakukan sembarangan. Al-Qur’an adalah kalamullah, firman Allah yang mulia, sehingga setiap muslim wajib menjaga adab ketika membacanya. Adab itu diwujudkan dengan membaca sesuai kaidah tajwid sebagaimana Al-Qur’an diturunkan.

Kegiatan tahsin pagi ini bukan sekadar melatih pelafalan huruf, tetapi juga membentuk kesadaran bahwa tajwid adalah bagian dari penghormatan terhadap Al-Qur’an. Dengan bimbingan ustadz yang mumpuni, santri HISMA mendapatkan arahan yang tepat agar bacaan mereka semakin mendekati standar bacaan Rasulullah SAW yang bersanad.

Pembinaan tahsin ini menjadi bekal penting bagi para santri HISMA, bukan hanya untuk ibadah pribadi, tetapi juga sebagai modal dakwah di tengah masyarakat. Bersyukur, HISMA menghadirkan pengajar yang kompeten sehingga kualitas pembinaan bacaan Al-Qur’an dapat terus terjaga dan berkembang.

Penguatan Tauhid dan Ruqyah Syar’iyyah di Ayub Camp KlatenKlaten, Sabtu 13 September 2025 — Suasana pembinaan di Ayub Ca...
13/09/2025

Penguatan Tauhid dan Ruqyah Syar’iyyah di Ayub Camp Klaten

Klaten, Sabtu 13 September 2025 — Suasana pembinaan di Ayub Camp Klaten hari ini kembali hidup dengan diskusi mendalam seputar thibbun nabawi dan praktik ruqyah syar’iyyah.

Topik yang dibahas bukan hanya aspek teknis, melainkan juga pondasi keimanan yang menjadi dasar dalam menghadapi berbagai masalah ruhaniyah di tengah masyarakat.

Para peserta diajak untuk mengenali ciri-ciri gangguan jin, mulai dari tanda-tanda fisik hingga psikologis yang sering membingungkan masyarakat awam.

Penjelasan diberikan dengan bahasa yang lugas sehingga mudah dipahami, sekaligus menekankan bahwa tidak semua keluhan fisik otomatis disebabkan oleh jin. Diperlukan ilmu, kehati-hatian, serta sikap tidak tergesa-gesa dalam menilai.

Materi dilanjutkan dengan pembahasan masalah syirik yang masih kerap dijumpai. Bentuk-bentuk buhul sihir, penggunaan jimat, wafaq, hingga praktik perdukunan diulas satu per satu.

Semua itu ditegaskan sebagai bagian dari kesyirikan yang harus ditinggalkan. Para peserta diingatkan bahwa menjaga tauhid adalah benteng pertama agar tidak mudah digoda oleh tipu daya syaitan dan para pelaku sihir.

Tidak berhenti pada teori, pembinaan kali ini juga membekali peserta dengan kiat-kiat praktis dalam meruqyah. Dijelaskan ayat-ayat ruqyah yang sahih, adab saat membacanya, serta pentingnya memahami makna bacaan.

Dengan demikian, ruqyah tidak diperlakukan sekadar bacaan ritual, melainkan ibadah yang menguatkan iman sekaligus memohon pertolongan langsung kepada Allah Ta’ala.

Kegiatan ini menegaskan kembali arah dakwah Ayub Camp Klaten: menghidupkan kembali thibbun nabawi yang lurus, membersihkan praktik syirik dari kehidupan sehari-hari, serta mengajarkan umat agar mampu membentengi diri dengan ilmu dan amal yang benar.

Dengan bekal ini, diharapkan setiap peserta dapat menjadi agen kebaikan di lingkungannya, menebarkan cahaya tauhid dan menghidupkan sunnah.





Kunjungan Kerja BP4 Wilayah 1 Moyudan dan Dinas Pertanian Sleman ke Ayub Camp KlatenKlaten, Kamis (11 September 2025) – ...
11/09/2025

Kunjungan Kerja BP4 Wilayah 1 Moyudan dan Dinas Pertanian Sleman ke Ayub Camp Klaten

Klaten, Kamis (11 September 2025) – Ayub Camp kembali menjadi tujuan kunjungan kerja, kali ini dari Badan Penyuluhan, Pengembangan, dan Pengawalan Pertanian (BP4) Wilayah 1 Moyudan serta Dinas Pertanian Sleman.

Rombongan hadir untuk melihat langsung pengelolaan Ayub Camp yang memadukan pertanian organik, peternakan, hingga pembinaan santri berbasis lifeskill. Ayub Camp selama ini dikenal sebagai pusat edukasi dan praktik pertanian terpadu yang menekankan pada keberlanjutan, kemandirian, dan pendekatan berbasis komunitas.

Dalam kunjungan tersebut, para peserta mendapatkan kesempatan berdiskusi seputar praktik budidaya organik, pemanfaatan sumber daya lokal, hingga model pembinaan generasi muda agar terhubung dengan dunia pertanian modern tanpa meninggalkan nilai tradisi. Kegiatan ini diharapkan menjadi ajang bertukar gagasan sekaligus memperkuat kolaborasi antara Ayub Camp dengan lembaga pertanian di berbagai daerah.

Santri HISMA Mendalami Tazkiyyatun NafsKlaten, 4 September 2025 – Lingkungan pembelajaran di Halaqoh Ilmu Santri Mandiri...
04/09/2025

Santri HISMA Mendalami Tazkiyyatun Nafs

Klaten, 4 September 2025 – Lingkungan pembelajaran di Halaqoh Ilmu Santri Mandiri (HISMA) kembali hidup dengan semangat menuntut ilmu.

Pada kesempatan kali ini, para santri mengikuti pembelajaran kelas bersama Ustadz Adi Bayu Ustadz Adi Bayu Nugroho, S.Pd.I, M.Pd., dengan tema Tazkiyyatun Nafs atau penyucian jiwa.

Pembahasan ini menjadi penting karena Tazkiyyatun Nafs tidak hanya berbicara tentang aspek spiritual, tetapi juga menyentuh dimensi praktis dalam kehidupan sehari-hari. Dalam suasana pembelajaran yang interaktif, para santri HISMA diajak untuk memahami bagaimana pembersihan hati menjadi kunci ketenangan batin, sekaligus pondasi dalam mengembangkan potensi diri sebagai insan yang bermanfaat bagi umat.

Melalui pengajaran yang runtut dan sistematis, Ustadz Adi Bayu menekankan bahwa penyucian jiwa bukan sekadar teori, tetapi sebuah proses yang memerlukan kesungguhan, keikhlasan, serta konsistensi. Ilmu yang dipelajari di kelas ini diharapkan mampu menumbuhkan kesadaran mendalam bagi santri dalam menjaga hubungan dengan Allah dan sesama manusia.

Kegiatan pembelajaran ini menjadi bagian dari komitmen HISMA dalam mendampingi para santri untuk mengasah kecerdasan intelektual sekaligus memperkuat spiritualitas. Dengan demikian, setiap sesi kelas tidak hanya menambah wawasan, tetapi juga membentuk karakter yang kokoh di tengah tantangan zaman.

Santri HISMA Ayub Camp Belajar Memanah & Berkuda bersama Juara Dunia HBA Di Prancis 2025Klaten, Sabtu 30 Agustus 2025 – ...
30/08/2025

Santri HISMA Ayub Camp Belajar Memanah & Berkuda bersama Juara Dunia HBA Di Prancis 2025

Klaten, Sabtu 30 Agustus 2025 – Beruntung, Santri HISMA Ayub Camp mendapatkan pengalaman berharga melalui sesi sharing istimewa bersama Mas Tio Fawaz, atlet muda Indonesia yang berhasil meraih gelar juara Horseback Archery (HBA) di ajang bergengsi Gauchoux Open 2025 di Prancis.

Kehadiran Mas Tio di Ayub Camp Klaten disambut antusias para santri. Dalam sesi berbagi, ia menekankan pentingnya disiplin, latihan terukur, serta kekuatan mental ketika menekuni olahraga panahan berkuda.

Bagi para santri, kesempatan ini bukan hanya membuka wawasan tentang standar internasional dalam olahraga furusiyah, tetapi juga menjadi motivasi untuk terus mengasah keterampilan diri.

Ayub Camp selama ini memang dikenal sebagai pusat pembinaan santri dengan kurikulum unik yang memadukan ilmu agama, lifeskill, hingga keterampilan tradisional Islam seperti memanah dan berkuda.

Pertemuan dengan atlet kelas dunia seperti Mas Tio Fawaz menjadi penguat semangat bagi santri HISMA untuk menapaki jalan prestasi, sekaligus menjaga tradisi luhur umat.

Silaturahmi Pondok Pesantren Alam Darussalam Indonesia (PADI) Karangpandan ke Ayub CampKlaten, Sabtu 30 Agustus 2025 — P...
30/08/2025

Silaturahmi Pondok Pesantren Alam Darussalam Indonesia (PADI) Karangpandan ke Ayub Camp

Klaten, Sabtu 30 Agustus 2025 — Pondok Pesantren Alam Darussalam Indonesia (PADI) Karangpandan melaksanakan kunjungan silaturahmi ke Ayub Camp, Klaten. Rombongan santri bersama para asatidz disambut hangat untuk mengikuti rangkaian pembelajaran praktis seputar peternakan, perawatan kuda, pertanian organik, hingga olahraga memanah.

Kegiatan ini dirancang sebagai ajang transfer ilmu sekaligus pengalaman lapangan. Santri PADI mendapatkan kesempatan mengenal lebih dekat metode pengelolaan peternakan dan pertanian yang terintegrasi dengan nilai kemandirian serta keberlanjutan. Selain itu, sesi praktik perawatan kuda dan latihan memanah menjadi momen penting untuk menumbuhkan kedisiplinan, ketangguhan fisik, serta melestarikan sunnah olahraga Rasulullah.

Ayub Camp sendiri selama ini dikenal sebagai pusat pembelajaran yang menggabungkan pendidikan spiritual dengan life skill berbasis alam. Kehadiran para santri PADI diharapkan semakin memperkuat jejaring dakwah pendidikan, terutama dalam menanamkan nilai-nilai kerja keras, tanggung jawab, serta cinta terhadap alam.

Silaturahmi ini ditutup dengan doa bersama dan komitmen untuk melanjutkan kolaborasi dalam bidang pendidikan, pelatihan, dan pemberdayaan santri.

Kelas HISMA pada Sabtu, 23 Agustus 2025 kembali berlanjut dengan pembahasan kitab Fiqh Al-Ghayah wa At-Taqrib, yang ditu...
23/08/2025

Kelas HISMA pada Sabtu, 23 Agustus 2025 kembali berlanjut dengan pembahasan kitab Fiqh Al-Ghayah wa At-Taqrib, yang ditulis oleh Syeikh Abu Syuja'.

Bertempat di Ayub Camp, para santri mengikuti penjelasan Ustadz DR Iskandar hafidzahullah yang kali ini mengupas tentang tayamum beserta hal-hal yang membatalkannya.

Dalam pemaparannya, Ustadz Iskandar menekankan bahwa tayamum adalah rukhshah (keringanan) syariat yang menunjukkan betapa Islam memberi kemudahan bagi umatnya.

Santri diajak memahami tata cara tayamum yang benar, syarat sahnya, serta keadaan-keadaan yang memperbolehkannya. Selain itu, beliau juga menjelaskan faktor-faktor yang dapat membatalkan tayamum, sehingga ibadah seorang muslim tetap terjaga keabsahannya.

Selama kajian berlangsung, suasana penuh kekhidmatan tampak jelas. Para santri menyimak dengan penuh perhatian, mencatat poin-poin penting, serta sesekali mengajukan pertanyaan untuk memperdalam pemahaman mereka.

Kajian rutin ini menjadi bagian penting dari pembinaan ilmu di HISMA, agar para santri tidak hanya memahami teori, tetapi juga mampu mempraktikkan fiqh ibadah dalam keseharian sesuai tuntunan syariat.

Ingin Mencarikan Aktivitas Positif Buat Anak? Ikutkan Les Memanah Di ayub Camp saja.Les Panahan di ayub camp diampu oleh...
06/08/2025

Ingin Mencarikan Aktivitas Positif Buat Anak? Ikutkan Les Memanah Di ayub Camp saja.

Les Panahan di ayub camp diampu oleh praktisi panahan professional, fasilitas memadahi, ada komunitas serunya

Selengkapnya seperti apa Program Les memanah ayub camp? Apakah Les Panahan Untuk anak Anak saja? Emak emak boleh gabung ndak

Klik saja: https://ayubcamp.com/les-memanah-les-panahan-terdekat-ayub-camp-klaten/

Santri HISMA Ditempa Jadi Pembicara Andal: Latihan Public Speaking untuk Dakwah dan BisnisSenin, 4 Agustus 2025 — Para s...
04/08/2025

Santri HISMA Ditempa Jadi Pembicara Andal: Latihan Public Speaking untuk Dakwah dan Bisnis

Senin, 4 Agustus 2025 — Para santri HISMA (Halaqoh Ilmu Santri Mandiri Ayub) kembali digembleng dengan keterampilan hidup yang aplikatif di dunia nyata. Kali ini, mereka mendalami seni public speaking dalam sesi pelatihan yang tak hanya menekankan teori, tapi langsung dilatih praktik dan diskusi secara intensif.

Materi pembuka menegaskan satu prinsip utama: Pebisnis yang hebat adalah penjual yang hebat, dan penjual yang hebat adalah ahli presentasi yang unggul. Dengan pemahaman ini, para santri dibimbing untuk mampu menyusun alur presentasi yang closingable — artinya, presentasi yang dirancang untuk mendorong terjadinya transaksi, dukungan, atau keputusan dari audiens.

Kelas ini dibagi menjadi beberapa tahapan:

Pertama, para santri belajar cara menyusun struktur presentasi dari pembukaan yang menarik, penyampaian manfaat secara logis, hingga ajakan bertindak yang meyakinkan.

Kedua, mereka belajar cara membawakan materi dengan percaya diri dan terstruktur, melibatkan aspek verbal (kata-kata yang diucapkan) dan non-verbal (bahasa tubuh, intonasi, ekspresi wajah).

Ketiga, mereka dikenalkan dengan konsep gaya tangkap manusia — visual, auditori, dan kinestetik — agar pesan yang disampaikan bisa tepat sasaran ke karakter pendengar.

Yang menjadikan pelatihan ini lebih kontekstual adalah tantangan nyata yang diberikan kepada santri. Mereka diminta mempresentasikan berbagai produk dan program unggulan Ayub Camp seperti telur organik dan sayur organik Ayub, program sekolah berkuda, konsep pendidikan HISMA, hingga layanan terapi PAZ Al Kasaw.

Semua itu dilatih dengan target akhir: santri mampu menjadi duta yang efektif dalam menyampaikan nilai, manfaat, dan visi besar Ayub Camp ke masyarakat luas serta aspek dakwah lainnya

Kegiatan ini memperkuat misi HISMA sebagai kawah candradimuka bagi santri yang bukan hanya unggul dalam ilmu agama, tapi juga terampil menghadapi tantangan kehidupan modern — termasuk dalam bidang komunikasi, kewirausahaan, dan dakwah berbasis presentasi yang kuat dan menyentuh hati.



Santri HISMA Terjun Langsung ke Lapangan: Riset Kewirausahaan dari Para Pelaku Usaha Sekitar Ayub CampSabtu, 2 Agustus 2...
02/08/2025

Santri HISMA Terjun Langsung ke Lapangan: Riset Kewirausahaan dari Para Pelaku Usaha Sekitar Ayub Camp

Sabtu, 2 Agustus 2025 — Pendidikan kewirausahaan di HISMA (Halaqoh Ilmu Santri Mandiri Ayub) Ayub Camp terus diarahkan untuk menyatu dengan realitas. Dalam kuliah entrepreneurship yang digelar hari itu, para santri tak hanya dibekali teori dasar-dasar wirausaha, tetapi langsung diterjunkan untuk melakukan riset lapangan kepada pelaku usaha di sekitar lingkungan Ayub Camp.

Sesi dimulai dengan pemahaman mendasar mengenai dunia usaha: bagaimana seorang wirausahawan berpikir, prinsip mengelola risiko, membedakan kebutuhan dan keinginan pasar, serta mengenali potensi lokal. Setelah itu, para santri dibagi menjadi beberapa kelompok kecil dan ditugaskan melakukan wawancara observatif langsung kepada para pelaku UMKM di sekitar mereka.

Jenis usaha yang menjadi objek riset beragam, mulai dari penjual buah segar, warung makan fried chicken, penjual cireng dan jajanan kaki lima, penjual kelapa muda, warung es durian, hingga pemilik warung nasi sederhana. Beberapa kelompok juga sempat menyambangi jenis usaha lainnya yang tumbuh secara swadaya di tengah masyarakat kampung.

Wawancara difokuskan pada menggali informasi penting seputar bagaimana pelaku usaha memulai usahanya, tantangan yang dihadapi, cara mempertahankan pelanggan, hingga bagaimana strategi mereka mengatur keuntungan harian. Interaksi yang hangat antara santri dan pelaku usaha justru memunculkan banyak pelajaran yang tidak ditemukan di buku teks: tentang kerja keras, keuletan, dan pentingnya kejujuran dalam usaha.

Kegiatan ditutup dengan sesi diskusi dan presentasi hasil riset masing-masing kelompok. Para santri menyampaikan temuan mereka dan merefleksikan pelajaran yang didapat—bukan hanya tentang bisnis, tetapi juga tentang rasa hormat kepada para pencari nafkah yang sabar dan gigih.

Model pembelajaran seperti ini diharapkan dapat membekali para santri dengan wawasan praktis sekaligus membentuk karakter mandiri, kreatif, dan peka terhadap potensi ekonomi di sekitarnya.

31/07/2025

Praktik Langsung Sholat Khauf Bersama Ustadz Dr. Iskandar Dzulqarnain di Ayub Camp: Belajar Fiqih Bukan Sekadar Teori

Kamis, 31 Juli 2025 — Suasana halaqoh fiqih di Ayub Camp siang ini terasa lebih hidup dan bermakna. Santri HISMA (Halaqoh Ilmu Santri Mandiri Ayub) yang tengah mempelajari bab Sholat Khauf dalam kitab Matan Abu Syuja’—sebuah rujukan klasik fiqih Syafi’iyyah—tidak hanya mendengarkan penjelasan, tapi langsung mempraktikkan bentuk-bentuk sholat di kondisi perang atau ketakutan tersebut di lapangan terbuka.

Dipandu langsung oleh Ustadz Dr. Iskandar Dzulqarnain, pembelajaran fiqih hari ini membawa pengalaman belajar santri ke tingkat yang lebih dalam. Tidak sedikit dari mereka yang mengaku baru benar-benar memahami tata cara empat model Sholat Khauf setelah menyaksikan dan ikut memeragakannya sendiri.

Dalam syarah yang beliau sampaikan, empat tipe Sholat Khauf ini disesuaikan dengan kondisi pasukan dan posisi musuh, mulai dari formasi ketika musuh berada di satu arah, kondisi terkepung dari dua sisi, hingga ketika sholat dilakukan secara bergantian.

Pembahasan ini tidak mudah dibayangkan hanya lewat narasi atau buku teks—sehingga inisiatif untuk langsung praktik di lapangan menjadi solusi cerdas yang membuka wawasan fiqih para santri.

Metode pembelajaran ini sejalan dengan semangat Ayub Camp: menjadikan ilmu syar’i tidak hanya tersimpan di buku, tetapi hidup dalam aktivitas harian, mengakar dalam pemahaman, dan aplikatif dalam kehidupan.

Dalam kondisi dunia yang semakin kompleks, memahami fikih jihad, termasuk tata cara ibadah dalam kondisi genting, menjadi bagian penting dari membangun kesiapan ruhiyah dan fikriyah generasi muslim.

Dengan menghadirkan praktik nyata, Ayub Camp tidak sekadar menjadi tempat belajar, tetapi medan latihan ruhani dan fikih yang menumbuhkan ketangguhan santri dalam menghadapi tantangan zaman.



Address

Sidorejo, Kec. Klaten Utara
Klaten
57438

Opening Hours

Tuesday 08:00 - 16:00
Wednesday 08:00 - 16:00
Thursday 08:00 - 16:00
Friday 08:00 - 16:00
Saturday 08:00 - 16:00
Sunday 08:00 - 16:00

Telephone

+6287876000227

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Ayub Camp posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Share

Share on Facebook Share on Twitter Share on LinkedIn
Share on Pinterest Share on Reddit Share via Email
Share on WhatsApp Share on Instagram Share on Telegram