30/09/2024
kita ini insan, yang berbeda amalan kita, pekerjaan kita, diri kita, keluarga kita, seharusnya yang kita cari adalah keridhoanNya, kita tetap insan yang sama sama insan, tiada yang paling utama, semua sama, tiada yang paling mulia di sisiNya kecuali ketaqwaan kita.
dan kita membutuhkan cinta yang suci, tanpa predikat, tanpa alasan, tanpa kepentingan, untuk menyatukan bahwa kita adalah insan yang sama punya nurani cinta yang suci, hanya itu saja sebagai kesadaran, kita masih manusia.
kita ini awal mula juga di lahirkan dari rahim berbeda, tdk ada yang sama, semua menempuh perjalannya, kau tak bisa jadi aku, aku juga tdk jadi dirimu, laksanakan saja dengan terpadu, istiqomah amalan diri, semua akan mencapai pencapaiannya, kau berusaha jadi aku, atau andai aku berusaha jadi kamu, hanya akan menjadi kehancuran, sebab manusia itu punya tugas dan beban tanggungan yang harus di penuhi.
perselisihan adalah ajaran setan,
hanya manusia berbudi yang mengerti tugasnya diri,
untuk menuju kesempurnaan pencapaiannya.