Alkaline Water:
Air alkali / air alkaline atau air basa berfungsi sebagai penyeimbang kelebihan asam pada tubuh yang jika dikonsumsi secara teratur akan mendatangkan manfaat bagi penderita berbagai macam penyakit, seperti jantung, kolesterol, stroke, darah tinggi, asam urat, maag, gagal ginjal, tumor, kanker, dll. GrandOXY adalah Alkaline Water atau air dengan kadar alkali tinggi yang sangat stabil (pH > 8). Meminum air alkali adalah satu cara terbaik untuk menetralkan dan mengeluarkan semua toksin/racun dan asam yang mengalir dari otot-otot dan bahan cairan dari tubuh.
3 Kelebihan Air GrandOXY:
+ Air Beroksigen Optimal: Oxygen yang cukup, akan mampu memenuhi kebutuhan seluruh system sel tubuh dalam melakukan fungsinya dan me-regenerasi sel baru.
+ Air dgn pH > 8: GrandOXY memiliki kadar mineral yg baik dengan pH yang Tepat untuk dipakai sebagai Air Therapy kesehatan.
+ Bio Energy dan Resonance Activated Water: Air yang telah melalui proses Ionizer, Bio Energy dan Magnetic Technology, sehingga ikatan molekulnya lebih Stabil, berukuran lebih kecil. Menjadikan lebih mudah diserap tubuh dan sangat baik untuk Metabolisme, dan bermanfaat sebagai Anti-Oksidan. PENTINGNYA ALKALI BAGI KESEHATAN KITA
Sebagian besar makanan dan minuman memiliki pH di bawah 7, sehingga saat dikonsumsi akan membuat tubuh bersifat asam apabila berlebihan bisa membuat kesehatan menurun. Dengan mengkonsumsi GrandOXY, kita bisa tetap menikmati makanan dan minuman seperti biasa dan menjaga keseimbangan pH tubuh sehingga kesehatan kita terjaga. Mari kita sadari betapa pentingnya keseimbangan pH di dalam tubuh. Ternyata, tubuh harus memiliki kadar basa yang lebih tinggi dibandingkan kadar asam-nya. Kesehatan dimulai dengan keseimbangan asam-basa yang benar di dalam tubuh kita. Tingkat pH cairan sangat mempengaruhi kondisi setiap sel di dalam tubuh kita. Ketidakseimbangan asam-basa akan menyebabkan begitu banyak kerugian bagi tubuh kita, bahkan hal ini akan dapat menyebabkan komplikasi masalah kesehatan. Bila pH tubuh keluar dari keseimbangan (terlalu asam), kita mungkin akan mengalami penurunan tingkat energi, kelelahan, kelebihan berat badan, pencernaan yang buruk, sakit serta nyeri, dan bahkan gangguan yang lebih serius. Siklus keasaman dalam tubuh biasanya bermula sebagai akibat dari tiga hal berikut:
Pola Makan yang Cenderung Asam: Terkadang pola makan kita cenderung didominasi oleh zat-zat yang memiliki kadar asam yang terlalu tinggi, seperti gula olahan, daging, susu, kopi, alkohol, dan lain-lain, dimana hal ini akan menyebabkan limbah asam melimpah di dalam tubuh. Pola makan seperti ini akan membebani kemampuan tubuh dalam upaya menetralisir apa-apa yang kita konsumsi. Penciptaan Asam Patogen dan micro organisme merugikan menciptakan racun dalam tubuh. Karena tubuh menjadi lebih asam, maka bakteri jahat, ragi dan micro organisme merugikan lainnya akan berkembang biak di dalam tubuh. Organisme ini hidup dan memakan zat-zat yang dibutuhkan oleh tubuh. Selain itu mereka juga memproduksi limbah racun, dan racun ini seringkali mengakibatkan peng-asam-an (acidifying). Pembersihan Asam yang Tidak Baik. Tidak semua asam memiliki sifat yang sama, ada yang bersifat lemah dan ada pula yang kuat. Asam yang bersifat lemah seperti asam sitrat lebih mudah untuk dinetralkan daripada asam yang bersifat kuat seperti asam urat. Tubuh menggunakan banyak sistem dalam rangka untuk menyangga asam, seperti sistem pernafasan, cadangan mineral, dan juga lemak. Bila sistem penyangga terganggu, maka hal ini akan membangun tumpukan asam. Proses membangun kembali keseimbangan asam-basa dapat dimulai dengan diet yang tepat dan gizi yang cukup. Hal ini termasuk makan makanan beralkali (sayuran, buah-buahan gula rendah, dan lain lain), dan mengkonsumsi air beralkali yang terionisasi dan terstruktur, serta suplemen yang tepat. Langkah berikutnya dalam menjaga keseimbangan pH (asam-basa) adalah dengan pemenuhan air bagi tubuh. Air Alkali adalah penting dalam membentuk dan menjaga keseimbangan asam-basa yang tepat. Karena 70% tubuh kita adalah air, maka sangat penting untuk terus melengkapi pasokan air bagi tubuh kita. Pada fungsi tubuh yang normal, tubuh akan kehilangan 2,5 liter air setiap harinya. Kualitas air yang kita minum sama pentingnya dengan kuantitas air yang kita minum. Air yang kita konsumsi ke dalam tubuh harus mampu mencegah racun dan zat-zat kimia yang merusak sel-sel tubuh kita. Selain itu air yang kita asupkan ke dalam tubuh juga harus mengandung mineral dan nutrisi yang dibutuhkan untuk metabolisme sel serta mampu menangkal setiap zat yang dapat merusak sel. Air Alkali yg Ideal kita minum harus memiliki pH antara 8 sampai dengan 10, dan total air yang harus kita minum adalah 3-4 liter setiap hari. Hasil studi dan penelitian menunjukkan bahwa air alkali dapat membantu tubuh melawan penyakit dan memperlambat penuaan dengan cara:
*Meningkatkan hidrasi intraselular;
*Memberi asupan mineral secara esensial;
*Menstabilkan dan melindungi sel;
*Membantu mempertahankan aliran normal darah dan keseimbangan asam-basa;
*Membuang dan mencegah penumpukan racun dalam sel;
* Mencegah pembentukan radikal bebas yang merusak sel.