Dunia Ghaib

Dunia Ghaib Berbagi pengetahuan tentang dunia ghaib
Ilmu leluhur budaya nenek moyang
Yg harus di jaga dan lestari

05/02/2022

Wejangan "Basudewa khrisna"

03/02/2022

Selamat malam 🙏

30/03/2020

Salam sejahtera
Kepada sahabat pembaca"Dunia Ghaib"
Semoga tuhan selalu mnjaga
Kesehatan,keselamatan dari wabah penyakit corona (covit 19) (pagebluk)dalam istilah Jawa
Untuk kali ini saya tidak akan memberi pendapat atau menanggapi keadaan yang saat ini terjadi di Indonesia

Tapi saya akan membagikan video dari asosiasi reiki Indonesia
Semoga dapat bermanfaat untuk kita menghadapi wabah dari virus corona

Semoga bermanfaat 🙏

Salam rahayu

Lanjutan  dan s**acita.Putusnya nyawa dan keluarnya jiwa dari tubuh fisik kita akan lancar sama seperti ketika buang haj...
01/03/2020

Lanjutan

dan s**acita.
Putusnya nyawa dan keluarnya jiwa dari tubuh fisik kita akan lancar sama seperti ketika buang hajat besar, semakin kita rileks, akan semakin mudah, tapi semakin kita tegang, semakin susah lepas.

Latihan kedua adalah berlatih melepas.
Melepas apa saja yang selama ini kita anggap sebagai hak kita.
Sadarilah bahwa kita tidak memiliki apa-apa dan tidak berhak atas apapun, termasuk memikirkan nasib orang-orang yang kita kasihi yang akan kita tinggalkan.
Itu bukan urusan dan tanggung jawab kita.
Mereka adalah milik semesta dan masing-masing memiliki urusannya sendiri-sendiri dengan semesta.
Lepaskan juga segala urusan harta, kekayaan dan apapun yang masih mengikat dan menguasai kita, sejak sekarang ini, selagi kita masih hidup.
Artinya, ini adalah latihan mental agar kita tidak terus menerus kuatir dan memikirkan sesuatu yang nantinya akan kita tinggalkan.
Melepaskan juga berarti melepaskan dendam, kemarahan, kepahitan, luka batin yang masih ada.
Bersihkan mulai dari sekarang ini, hingga tak ada sisa sama sekali.
Lepaskan juga pengampunan dan berkat kepada mereka yang pernah menyakiti hati, mengkhianati, mengakali kita, seikhlas-ikhlasnya.

Latihan juga tidak berhenti di aspek spiritual dan mental saja, namun juga di aspek fisik.
Memang tubuh fisik kita nantinya akan kita tinggalkan.
Tapi lebih enak mana meninggal dengan sehat atau dengan sakit?
Berlatihlah menghormati dan menghargai tubuh kita mulai dari sekarang.
Mulai belajar mendengarkan suaranya, apa yang sebenarnya ia
butuhkan, bukan apa yang kita (ego/nafsu) butuhkan.
Berikanlah apa yang tubuh inginkan sejak sekarang, agar ia tak membangkang atau menusuk di belakang pada saat kita tak berdaya lagi.
Tapi ini bukan berarti manip**asi ya.
Lakukanlah dengan ikhlas, karena mengasihi tubuh sendiri sama dengan melayani orang yang sedang sekarat.
Perlu hati-hati, cermat, penuh hormat

Semoga bermanfaat


01/03/2020

Selamat siang sahabat pembaca halaman "Dunia Ghaib"

Seringnya mendapat giliran tugas menunggui mereka yang sedang menghadapi sakratul maut alias detik-detik menjelang lepasnya nyawa dari tubuh fisiknya, membuat saya banyak merenungkan apa arti dari semua ini.
Sebuah kesempatan belajar yang langka dan tidak semua orang bisa mengalaminya.

Apa pentingnya buat saya?
Sangat penting, karena dari peristiwa itulah saya terus disadarkan bagaimana mengisi hari-hari yang saya jalani ini, agar bisa berakhir dengan penuh makna, mencapai tujuan yang diagendakan sejak sebelum saya diturunkan ke dunia, dan belajar menghargai waktu yang tersisa dengan hidup yang lebih berkualitas.

Cara orang meninggal dunia itu berbeda-beda.
Kemiripannya hanya pada tanda-tanda yang menyertai sebelum maut menjemput.
Wajah yang mendadak berubah, seperti bukan yang kita kenali selama ini. Pucat, bahkan putih seperti tembok. Terutama sorot mata mereka, yang sebentar kosong, sebentar gelisah, sebentar marah. Perilaku juga berubah.
Ada yang keinginannya harus dituruti betapa pun anehnya. Atau membuat orang lain kesal, dan yang bersangkutan sendiri marah atau uring-uringan. Mereka juga jadi labil secara emosi. Sedih, sering menangis tanpa tertahan lagi, takut ditinggal sendirian. Semakin mendekati waktunya, semakin gelisah menanyakan hari,tanggal atau jam. Juga tak betah lagi mengenakan segala macam alat bantu medis yang dimaksudkan untuk membuat mereka lebih lama bertahan hidup.

Yang membedakan adalah seberapa pasrah atau seberapa besar keyakinan mereka terhadap pemeliharaan semesta, semasa hidupnya. Kebanyakan mereka yang simpel dan lurus-lurus saja hidupnya, tak banyak kuatir memikirkan ini itu hingga detil, lebih cepat "berangkat"nya. Tapi jika masih ada banyak ganjalan di hati dan pikirannya, seringkali mengalami kesusahan pada saat jiwanya akan lepas dari tubuhnya.
Hal ini membuat saya berpikir, bahwa untuk mati dengan mudah tanpa melalui banyak siksaan, adalah dengan melatihnya semasa kita masih hidup di dunia.

Berlatih mati?
Ya, Anda tidak salah baca, dan saya tidak sedang becanda.

Yang pertama perlu dilatih adalah soal keyakinan kita.
Yakin dan menyadari dengan sesadar-sadarnya bahwa segala sesuatu itu baik adanya, berujung kebaikan, dan selalu ada kebaikan walau nampaknya susah sekalipun.
Ini adalah fondasi yang sangat penting ketika nyawa kita tengah berada di ujung tanduk nanti.
Kebaikan yang selalu kita yakini dan pikirkan akan membuat kita menyambut kematian dengan tersenyum

MANFAAT DAN KEUNTUNGAN MENJALANKAN LAKU TIRAKATSelamat sore sahabat pembaca🙏 halaman "Dunia Ghaib"Semoga segala keberkah...
27/02/2020

MANFAAT DAN KEUNTUNGAN MENJALANKAN LAKU TIRAKAT

Selamat sore sahabat pembaca🙏 halaman "Dunia Ghaib"
Semoga segala keberkahan senantiasa menyertaimu, keluargamu dan orang-orang sekitarmu

Kehidupan manusia di dunia ini hanya sementara saja,suatu kelak kita juga pasti akan kembali ke asal kita yaitu kepada sang pencipta.bila hanya sendiri,sejatinya manusia hidup ini tidak punya apa-apa dan bukan siapa-siapa lemah serta tidak berdaya.oleh sebab itu,manusia hidup harus bersadar kepada kekuatan serta kukuasaan sang pencipta.
Sebenarnya,laku dari tirakat atau laku prihatin adalah sebuah usaha manusia untuk menuju ke jalan sang pencipta agar selalu selaras terhadap ajaran budi pekerti serta tidak terlena terhadap kenikmatan duniawi semata.serta dapat di kabulkan segala hajat yang selama ini di cita-citakan.
Proses laku tirakat bisa mendorong sifat serta perilaku manusia untuk selalu bersikap yang positif serta bisa menjauhi hal-hal yang negatif.demi untuk menjaga lingkungan serta tercapainya keinginan hidup.laku tirakat atau laku prihatin,tujuanya adalah untuk mengasah serta menjaga sikap hati dan batin yang sehari-harinya di lakukan tanpa kelihatan dan tidak terucap di dalam kata-kata.Manfaat dari laku tirakat antara lain sebagai berikut ini.
Mampu menjaga hati dan batin serta bisa membuang sifat iri,dengki,kikir dan menjadikan batin menjadi tulus dan iklas.
Prihatin,atau hidup yang sederhana,tidak serakah,tamak,dendam dan bisa selalu bersyukur atas rezeki atau apa yang di milikinya.
laku mengurangi makan dan tidur.
Tidak selalu mengejar kesenangan hidup semata,
Tetap menjaga sikap selalu iling lan waspada.
Mampu mengangkat derajat seseorang.
Memancarkan aura Batin yang sangat kuat,sehingga mampu di takuti seluruh makluk gaib.
Laku tirakat di maksudkan menjadikan diri menjadi bersih baik lahir maupun batin,jika tujuanya laku tersebut untuk kebatinan atau olah batin,akan meningkatkan ketajaman serta kepakaan batin dan mampu mendekatkan kita dengan saudara kembar kita yaitu
kakang kawah adi ari-ari" agar selalu di jaga,di emong dan di berikan petunjuk menuju jalan kebenaran.serta mampu menagkap firasat yang tersembunyi di alam gaib,peka terhadap petunjuk gaib dan yang paling penting peka terhadap tanda-tanda Alam

Trimakasih
Semoga bermanfaat 🙏

26/02/2020

SEMAKIN USIA MENUA ... SEMAKIN MENCARI SESUATU, YANG ADA DI DALAM

Selamat siang sahabat pembaca halaman "Dunia Ghaib" 😇🙏salam sejahtera untuk kita semua

Sejak dulu, apabila saya dapat curhatan suami atau istri ... Semua yang "dikeluhkan" oleh suami / istri, bukan hal-hal yang semacam ini ;
"Pak, istri saya sudah gak cantik lagi"
"Suami saya gendut pak"
"Pak, suami saya sudah gak ganteng lagi"
"Istri saya gembrot pak"
Dan lainnya yang bersifat fisik ...
Semua yang dikeluhkan, adalah tentang "attitude (sikap)", "mindset (pola pikir)", "behaviour (perilaku), dan sebagainya, yang sifatnya psikologis ... Misalnya yang begini ini ;
"Suami saya itu keras kepala"
"Istri saya s**a mencla mencle pak"
"Istri saya marah-marah melulu"
"Suami saya orangnya kurang optimis"
Dan sebagainya, yang semacam itu ...
Saya pernah juga heran, dengan orang-orang yang berselingkuh, dengan orang yang tidak secantik istri atau tidak seganteng suaminya ... Lha, mereka itu sebenarnya mencari apa? ... Kesemua hal itu, menandakan apa? ...
Semakin menua, manusia mencari sesuatu yang sifatnya "ke dalam", bukan lagi sesuatu yang sifatnya fisik ... Di awal-awal, mungkin saja seseorang, tertarik dengan kecantikan / kegantengan fisik ... Namun seiring waktu, yang akan lebih dinilai adalah, tentang bagaimana kualitas jiwanya ...
Justru potensi selingkuh yang lebih besar, bukan disebabkan oleh "ada yang lebih cantik dari anda", bukan juga oleh "ada yang lebih ganteng dari anda" ... Justru potensi selingkuh, sebabnya hal-hal ini ;
"Ada yang lebih perhatian"
"Ada yang lebih nyambung diajak ngobrol"
"Ada yang lebih pengertian"
"Ada yang lebih bijaksana"
"Ada yang lebih tanggungjawab"
Oleh karenanya, yang sebenarnya juga perlu di-"make-up", adalah bukan hanya wajah fisik ... Jiwa juga perlu di-make-up" ... Semakin menua, kita perlu semakin merawat ke dalam p**a ... Fisik, memang bisa jadi pemicu awal ketertarikan ... Namun vibrasi jiwa-lah, yang membuat sesuatu (hati) terhubung

Trimakasih
semoga bermanfaat 🙏

bintang
pandhita rasa

Atas nama admin "Radio bintang"Dari lisan yg tak pernah diamSaya memohon maap kepada seluruh sahabat halaman "Dunia GHAI...
05/05/2019

Atas nama admin "Radio bintang"
Dari lisan yg tak pernah diam
Saya memohon maap kepada seluruh sahabat halaman "Dunia GHAIB" Jikalau ada kata bahasa dan prilaku yg kurang berkenan
Semoga kita tetap bisa menjaga silaturahmi ini selamanya 🙏

Selamat sore sahabat pembaca halaman "Dunia Ghaib"Ta**ra Bhairawa adalah sekte rahasia dari sinkretisme antara agama Bud...
03/03/2019

Selamat sore sahabat pembaca halaman "Dunia Ghaib"

Ta**ra Bhairawa adalah sekte rahasia dari sinkretisme antara agama Budha aliran Mahayana dengan agama Hindu aliran Saiwa.Aliran ini merupakan aliran yang dilarang di nagari Majapahit, meskipun seperti itu, perkembangan masih tetap ada di pelosok negri dan dilakukan secara sembunyi sembunyi. Jika Jayabaya, Brawijaya V, Prabu Siliwangi, Gajah Mada mencapai moksa dengan menahan nafsu.
Pengikut Bhairawa Ta**ra melakukan sebaliknya, berusaha mencapai kebebasan dan pencerahan (moksa) dengan cara yang sesingkat-singkatnya. Bagi mereka, pencerahan bisa diraih melalui sebuah kejenuhan total terhadap kenikmatan duniawi. Dengan memenuhi segala hasratnya, seorang pengikut sekte ini akhirnya tidak merasakan apa pun selain rasa jijik terhadap kenikmatan tersebut dan bisa moksa. Ritual mereka bersifat rahasia dan sangat mengerikan, yaitu menjalankan Pancamakarapuja ataumalima (lima Ma) dengan sebaik-baiknya dan sebanyak-banyaknya. Lima Ma tersebut adalah matsya (ikan), mamsa (daging), madya (minuman memabukkan), madra (tarian hingga mencapai ekstase), dan maithuna (upacara seksual). Waktu Dang Hyang Nirarta berpindah dari jawa ke bali, beliau sempat menyadarkan raja jembrana yang merupakan penganut Ta**ra Bhairawa dan kembali menyembah Sang Hyang Widhi.

Semoga bermanfaat 🙏

"Tafakur Kehidupan"Untuk lebih bisa mengakses rasa syukur dg lbh dalam. Pengalaman saya meskipun dulu bertahun² mengalam...
15/02/2019

"Tafakur Kehidupan"

Untuk lebih bisa mengakses rasa syukur dg lbh dalam. Pengalaman saya meskipun dulu bertahun² mengalami kesulitan luar biasa dg bertafakur beberapa menit dg membayangkan semua yg kita miliki tempat tinggal, pekerjaan, keluarga, akal pikiran, termasuk p**a kesehatan, panca indera, hilang satu per satu atau bahkan diambil alih oleh orang lain. Apa yg terjadi bila seperti itu? Saya lakukan tafakur seperti itu hingga sekarang msih tetap berusaha utk sering melakukan tafakur demikian.

Ketahuilah apa yg diri miliki serendah apapun menurut pandangan diri. Itu dianggap nikmat yg luar biasa oleh org lain dan berharap memiliki apa yg diri ini miliki.

Rumah kecil²an yg jelek²an sgt diharapkan dimiliki oleh yg blm pny rumah, yg tinggal di emperan² jalan, kolong² jembatan..
Pekerjaan kecil²an sgt diharapkan diraih oleh yg pengangguran, yg kelaparan..
Penglihatan sgt diharapkan oleh yg buta..
Pendengaran sgt diharapkan oleh yg tuli..
Pernikahan/rumahtangga sgt diharapkan oleh yg bujangan..
Orgtua(ayah/ibu) sgt diharapkan oleh yg yatim/piatu..
Kesehatan yg cukup²an sgt diharapkan oleh yg sakit parah..
Anak sgt diharapkan oleh yg blm dikaruniai anak..
Dsb...

Maka sadarilah setiap hari setiap saat.. Bahwa semua yg kita miliki itu sangar berharga..

Selamat pagi sahabat pembaca halaman "DUNIA GHAIB"

09/02/2019

Ngaji filsafat
Mnurt tafsirnya al hallaj trhadap iblis
Iblis itu simbol keteguhan Tauhid yg luar biasa
Malaikat saja di suruh sujud selain Allah mau semuanya,
Iblis yg tidak mau
Iblis itu kan sngat tauhid, satu2nya yg ia smbah adlah ALLAH
Dn disuruh sujud ke Adam (mnusia) tidak mau,
Maka mnusia yg mrasa tauhidnya tinggi jgan sombong
Kmu tidak akan bisa mengalahkan iblis kalau soal monomer satukan ALLAH

Sabda pandhita rasa

01/01/2019

Selamat Tahun Baru saudara pembaca halaman dunia ghaib, sudah tahun baru lagi
Belum juga tibakah saatnya kita menunduk memandang diri sendiri
Bercermin firman Tuhan, sebelum kita dihisab-Nya

siapakah kita ini sebenarnya?
Muslimkah, mukminin, muttaqin,
kholifah Allah, umat Muhammadkah kita?
Khoirul ummatinkah kita?

Atau kita sama saja dengan makhluk lain atau bahkan lebih rendah lagi
Hanya budak perut dan kelamin
Iman kita kepada Allah dan yang ghaib rasanya lebih tipis dari uang kertas ribuan
Lebih pipih dari kain rok perempuan
Betapapun tersiksa, kita khusyuk didepan masa
Dan tiba tiba buas dan binal disaat sendiri bersama-Nya

Syahadat kita rasanya lebih buruk dari bunyi bedug,atau pernyataan setia pegawai rendahan saja.
Kosong tak berdaya.

Shalat kita rasanya lebih buruk dari senam ibu-ibu
Lebih cepat dari pada menghirup kopi panas dan lebih ramai daripada lamunan 1000 anak pemuda.

Doa kita sesudahnya justru lebih serius memohon enak hidup di dunia dan bahagia dis urga.
Puasa kita rasanya sekadar mengubah jadual makan minum dan saat istirahat, tanpa menggeser acara buat syahwat, ketika datang rasa lapar atau haus.

Kita manggut manggut, ooh...beginikah rasanya dan kita sudah merasa memikirkan saudara saudara kita yang melarat.
Zakat kita jauh lebih berat terasa dibanding tukang becak melepas penghasilanya untuk kupon undian yang sia-sia

Kalaupun terkeluarkan, harapan pun tanpa ukuran upaya-upaya Tuhan menggantinya lipat ganda
Haji kita tak ubahnya tamasya menghibur diri, mencari pengalaman spiritual dan material, membuang uang kecil dan dosa besar.

Lalu p**ang membawa label suci asli made in saudi "HAJI"
Kawan, lalu bagaimana dan seberapa lama kita bersama-Nya
atau kita justru sibuk menjalankan tugas mengatur bumi seisinya,
mensiasati dunia khalifahnya,
Selamat tahun baru 2019 sedulurku.
Semoga segala keberkahan senantiasa menyertaimu, keluargamu dan orang-orang sekitarmu.
Aamiin 🙏🏽

Ttd

Admin

Address

Tinggarjaya
Banyumas

Telephone

8566743845

Website

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Dunia Ghaib posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Share

Share on Facebook Share on Twitter Share on LinkedIn
Share on Pinterest Share on Reddit Share via Email
Share on WhatsApp Share on Instagram Share on Telegram