Intan Medika

Intan Medika Halaman Ini Berisi Artikel Yang Berkaitan Dengan Kesehatan

03/09/2022

Panduan Memilih Susu UHT yang Sehat untuk Anak
facebook twitter share to email
Susu UHT bisa menjadi pilihan minuman sehat untuk menunjang tumbuh kembang anak. Namun, tidak sedikit orang tua yang masih bingung memilih susu UHT mana yang baik untuk kesehatan anak. Nah, agar anak bisa mendapatkan manfaatnya secara optimal, mari simak panduannya berikut ini.

Selama proses menyapih, bukan berarti Bunda tidak lagi memberikan susu kepada Si Kecil. Susu tetap menjadi pelengkap nutrisi yang penting selama masa pertumbuhannya. Selain susu formula, Bunda juga bisa memberikan susu UHT sebagai pilihan pengganti ASI yang baik untuk anak usia 2 tahun ke atas.

Panduan Memilih Susu UHT yang Sehat untuk Anak - Alodokter

Lebih Jauh Seputar Susu UHT
Susu UHT adalah susu yang proses pengolahannya menggunakan teknologi ultra high temperature. Dalam prosesnya, susu akan dipanaskan dengan suhu tinggi di atas 135°C selama 2–4 detik. Setelah itu, susu akan langsung dikemas secara steril dan tertutup rapat.

Metode pemanasan susu UHT ini bertujuan untuk menghilangkan mikroorganisme yang berbahaya bagi kesehatan tubuh, tanpa menghilangkan nutrisi dan rasa susu.

Tak hanya itu, metode pemasanan susu UHT ini juga membuat susu tetap segar dan tahan lama hingga beberapa bulan, tergantung suhu penyimpanannya.

Sebuah penelitian menyatakan bahwa susu UHT yang masih tertutup dan disimpan dalam suhu 4–20°C dapat bertahan selama 34–36 minggu. Namun, jika disimpan dalam suhu 30–37°C, susu UHT hanya mampu bertahan selama 16–20 minggu.

Tips Memilih Susu UHT yang Sehat untuk Anak
Produk susu UHT yang beredar di pasaran memilki kandungan nutrisi yang berbeda-beda. Untuk pilihan yang lebih sehat, ada beberapa panduan memilih susu UHT berdasarkan kandungannya, yaitu:

1. Mengandung beragam vitamin
Selain mengandung vitamin D, usahakan untuk memilih susu UHT yang diperkaya beragam vitamin lainnya, seperti vitamin A, vitamin B2 dan vitamin B12, vitamin C, vitamin E, serta vitamin K.

Hal ini penting agar tubuh anak mendapat beragam manfaat yang dihasilkan dari masing-masing vitamin tersebut, sehingga anak tetap sehat dan tumbuh kembangnya berlangsung secara optimal.

2. Mengandung tinggi kalsium
Hampir semua produk susu UHT pasti mengandung kalsium yang berperan penting dalam pertumbuhan dan pemeliharaan tulang serta gigi anak. Hanya saja, produk susu UHT memiliki kadar kalsium yang berbeda-beda.

Untuk pilihan yang baik, Bunda bisa memberikan Si Kecil susu UHT yang tinggi kalsium agar manfaatnya dapat dirasakan secara maksimal. Selain kalsium, ada baiknya susu UHT untuk anak juga diperkaya beragam mineral penting lainnya, seperti fosfor dan magnesium.

3. Memiliki kandungan gula yang rendah
Meski mengandung beragam nutrisi, beberapa produk susu UHT juga mengandung gula yang cukup tinggi. Hal ini sebenarnya penting untuk diperhatikan, terlebih jika anak sering mengonsumsi camilan atau minuman manis.

Oleh karena itu, untuk pilihan yang lebih sehat dan aman, berikanlah susu UHT yang rendah gula kepada Si Kecil agar jumlah asupan gula dalam tubuhnya tidak berlebihan.

4. Mengandung sejumlah lemak
Jika usia Si Kecil masih di bawah 5 tahun, para ahli menyarankan untuk tidak memberikannya susu skim atau susu yang hanya mengandung 1% lemak. Hal ini karena lemak berperan penting bagi proses tumbuh kembang anak di bawah usia 5 tahun.

Tidak hanya baik untuk memaksimalkan penyerapan vitamin, lemak juga bermanfaat dalam membangun sel dan mendukung produksi hormon. Oleh karena itu, pilihlah susu sapi UHT yang mengandung sejumlah lemak serta nutrisi makro lainnya, yaitu protein dan karbohidrat.

Setelah mengetahui penduan memilih susu UHT yang sehat berdasarkan isi kandungannya, Bunda tidak perlu lagi bingung ketika menentukan dan memberikan susu UHT terbaik dalam melengkapi kebutuhan nutrisi Si Kecil.

Untuk mengetahui kandungan nutrisi dalam susu UHT, caranya pun cukup mudah. Bunda hanya perlu membaca label nutrisi yang tertera di kemasan produk sebelum membelinya.

Selain itu, pastikan Bunda juga memperhatikan tanggal kedaluwarsa pada label kemasan agar kualitasnya tetap terjaga dan Si Kecil bisa memperoleh manfaatnya secara optimal.

Namun, jika Bunda masih memiliki pertanyaan seputar susu UHT atau masih bingung dalam menentukan porsi susu yang sesuai kebutuhan Si Kecil, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan

03/09/2022

4 Cara Mengeluarkan Dahak Secara Alami
facebook twitter share to email
Rasa tak nyaman akibat adanya dahak berlebih pada tenggorokan memang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari. Namun, tak perlu khawatir karena ada beberapa cara mengeluarkan dahak secara alami yang bisa Anda coba lakukan dengan mudah di rumah.

Dahak merupakan lendir yang diproduksi oleh tenggorokan untuk melindungi dan membersihkan saluran pernapasan dari benda asing, seperti asap rokok, debu, serta bakteri dan virus penyebab terjadinya penyakit.

4 Cara Mengeluarkan Dahak Secara Alami - Alodokter

Pada kondisi tertentu, seperti saat Anda terserang penyakit batuk pilek, produksi dahak di tenggorokan dapat meningkat. Hal ini kemudian akan membuat dahak menumpuk, bahkan mengental, sehingga sulit dikeluarkan dan membuat tenggorokan terasa tidak nyaman.

Cara Mengeluarkan Dahak Secara Alami
Agar tenggorokan kembali lega, ada beberapa cara mengeluarkan dahak secara alami yang bisa Anda coba lakukan di rumah, antara lain:

1. Perbanyak konsumsi cairan
Cara paling sederhana yang bisa Anda lakukan untuk mengeluarkan dahak sekaligus meredakan rasa nyeri pada tenggorokan adalah minum air hangat.

Namun, selain air putih, campuran air hangat dengan madu dan lemon atau jahe, jus buah, dan sup hangat, juga bisa menjadi pilihan Anda untuk membantu mengencerkan dan mengeluarkan dahak, sehingga tenggorokan terasa lebih lega.

2. Berkumur dengan air garam
Garam telah lama dikenal sebagai antiseptik alami yang efektif untuk membunuh kuman, termasuk yang terdapat di tenggorokan. Tak hanya itu, garam juga bisa mengencerkan dahak agar lebih mudah dikeluarkan.

Untuk mendapatkan manfaat garam yang satu ini, Anda dapat mencampurkan setengah sendok teh garam ke dalam segelas air hangat. Kemudian, aduk dan berkumurlah hingga larutan garam tersebut mengenai tenggorokan selama 30–60 detik,

Anda bisa berkumur dengan air garam sebanyak 2 hari sekali atau hingga tenggorokan terasa lega.

3. Konsumsi makanan yang baik untuk saluran pernapasan
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa bahan makanan tertentu, seperti bawang putih dan akar manis atau licorice, memiliki sifat antiradang dan mampu melawan kuman penyebab infeksi pada saluran pernapasan, sehingga baik dikonsumsi untuk mengeluarkan dahak dari tenggorokan.

Tak hanya itu, buah-buahan dan sayuran, seperti jeruk, tomat, jambu biji, wortel, dan bayam, kaya akan kandungan vitamin dan antioksidan yang dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh dan mempercepat proses penyembuhan penyakit pada tenggorokan, termasuk mengusir dahak di tenggorokan secara alami.

4. Hirup uap hangat
Cara selanjutnya yang bisa dilakukan untuk mengeluarkan dahak secara alami adalah menghirup uap hangat. Hal ini bisa Anda lakukan dengan menggunakan alat pelembap ruangan atau humidifier, mandi air hangat, atau bernapas menggunakan handuk yang telah diperas setelah dicelupkan ke dalam air hangat.

Selain beberapa cara di atas, Anda juga disarankan untuk memperbanyak istirahat, berhenti merokok, menghindari paparan polusi udara, dan menjaga kebersihan udara di dalam rumah, agar gejala penyakit saluran pernapasan yang Anda alami, termasuk adanya dahak pada tenggorokan, lebih cepat teratasi.

Bila beberapa cara mengeluarkan dahak secara alami di atas kurang efektif atau Anda merasakan keluhan lainnya, seperti dahak semakin mengental dan mengalami perubahan warna, demam, mengi, nyeri dada, bahkan sesak napas, jangan ragu untuk berkonsultasi ke dokter guna mendapatkan penanganan yang sesuai.

03/09/2022

Mengenal 6 Jenis Makanan Pengencer Darah
facebook twitter share to email
Selain menggunakan obat-obatan, konsumsi makanan pengencer darah dapat dilakukan sebagai alternatif untuk mencegah penggumpalan darah yang dapat menyebabkan penyakit, seperti serangan jantung dan stroke. Apa saja makanan yang dimaksud?

Penggumpalan darah terjadi ketika trombosit, protein, dan sel-sel dalam darah saling menempel. Kondisi ini normal dan umumnya terjadi ketika tubuh terluka, sebagai upaya untuk menghentikan perdarahan. Setelah perdarahan berhenti dan proses penyembuhan selesai, gumpalan darah akan pecah dan hilang.

Mengenal 6 Jenis Makanan Pengencer Darah - Alodokter

Namun pada beberapa kondisi, gumpalan darah yang terbentuk terlalu banyak, tidak normal, atau tidak pecah seperti seharusnya. Hal inilah yang dapat menyebabkan berbagai gangguan kesehatan, karena gumpalan darah dapat menghentikan aliran darah ke jantung, paru-paru, dan otak.

Untuk mengatasi penggumpalan darah ini, diperlukan obat pengencer darah, baik antiplatelet maupun antikoagulan. Obat-obatan ini berfungsi untuk menjaga sel darah agar tidak saling menempel di pembuluh darah dan arteri, serta meningkatkan waktu yang dibutuhkan untuk membentuk gumpalan darah.

Selain itu, Anda juga dapat mengonsumsi makanan pengencer darah untuk membantu mengatasi penggumpalan darah. Makanan-makan ini dapat berupa rempah hingga buah-buahan.

Beragam Makanan Pengencer Darah
Ada beberapa jenis makanan pengencer darah yang dapat Anda konsumsi untuk mencegah penggumpalan darah, di antaranya:

1. Jahe
Jahe merupakan rimpang yang mengandung salisilat, salah satu bahan kimia alami yang banyak ditemukan dalam tumbuhan. Sintesis salisilat adalah asam asetilsalisilat yang dipercaya mampu membantu mencegah penyakit stroke dan serangan jantung, serta pembekuan darah.

Namun, masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk memastikan efektivitas jahe sebagai makanan pengencer darah.

2. Kunyit
Kunyit sudah familiar dalam pengobatan tradisional untuk beragam penyakit. Kandungan kurkumin dalam kunyit yang menjadikannya sebagai makanan pengencer darah. Senyawa ini bersifat antikoagulan sehingga dapat mencegah terjadinya penggumpalan darah.

Selain itu, kurkumin juga memiliki sifat antioksidan, antiperadangan, antikarsinogenik, dan antitrombotik yang potensial untuk digunakan dalam pengobatan penyakit kardiovaskular.

3. Ginkgo biloba
Makanan pengencer darah selanjutnya adalah ginkgo biloba. Tumbuhan herbal yang berasal dari Cina, Jepang, dan Korea ini terkenal akan khasiatnya dalam mengobati berbagai penyakit. Ginkgo biloba juga dipercaya dapat memperlambat pembekuan darah dan memperlancar peredaran darah, karena bersifat antiplatelet.

4. Kayu manis
Kayu manis mengandung kumarin, salah senyawa yang bertindak sebagai antikoagulan yang kuat. Berkat sifat antikoagulan yang dimiliki oleh kayu manis, rempah ini menjadi salah satu makanan pengencer darah.

Kayu manis juga diketahui dapat menurunkan tekanan darah serta meredakan peradangan yang disebabkan oleh radang sendi.

5. Makanan yang kaya akan vitamin E
Beragam makanan yang mengandung vitamin E, seperti buah zaitun, kacang kedelai, bayam, tomat, manga, kiwi, alpukat, hingga kacang almond, dipercaya dapat menjadi makanan pengencer darah.

Hal ini karena vitamin E merupakan pengencer darah alami, sehingga dapat mengatasi dan mencegah penggumpalan darah.

6. Bawang putih
Penelitian menunjukkan bahwa bawang putih memiliki sifat antiplatelet dan antikoagulan, sehingga dapat menjadi salah satu makanan pengencer darah. Namun, khasiat bawang putih yang satu ini sebaiknya Anda hindari jika akan menjalani operasi, karena dapat meningkatkan risiko perdarahan.

Jika Anda juga mengonsumsi obat pengencer darah, sebaiknya beri tahukan terlebih dahulu ke dokter sebelum mengonsumsi berbagai jenis makanan pengencer darah di atas. Hal ini karena konsumsi keduanya secara bersamaan akan membuat risiko Anda mengalami perdarahan makin meningkat.

Selain mengonsumsi obat dan makanan pengencer darah, Anda juga diharuskan untuk menjalani pola hidup sehat, mulai dari bergerak sesegera mungkin setelah bangun tidur, melakukan aktivitas fisik secara teratur, tidak merokok, hingga menjaga agar berat badan tetap sehat.

Namun, jika mengalami penggumpalan darah, sebaiknya konsultasikan kondisi Anda dengan dokter terlebih dahulu sebelum mengonsumsi obat atau makanan pengencer darah apa pun. Dokter akan meresepkan obat dan makanan yang tepat, sesuai dengan kondisi Anda.

03/09/2022

Halaman Ini Berisi Tentang Artikel Kesehatan

03/09/2022

Address

Bekasi Residence
Bekasi
17510

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Intan Medika posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Share