Organisasi KERAJAAN HERBAL INDONESIA adalah sebuah aktivitas yang menggabungkan antara aktivitas hulu hingga hilir dengan memanfaatkan secara maksimal semua hal yang terkait dengan herbal ( tumbuhan dan hewan). Dimana keberadaan kerajaan herbal adalah sebagai wadah yang melakukan Perencanaan ( strategic planning ), Pengembangan ( Development ), dari semua hal yang terkait dengan herbal. Dari mulai
pengembangan bidang pengobatan secara herbal ( alamiah ), pengembangan rekreasi yang terbagi menjadi dua bagian yaitu rekreasi alam ( outbond) serta rekreasi edukasi yang beruba ( pengembangan tanaman yang berkhasiat secara herbal). Disamping itu dalam kerajaan herbal pun kita akan mencoba mengembangkan kuliner yang terdiri dari ( pengolahan makanan dan minuman yang berkhasiat herbal ). Dari semua aktivitas tersebut, kerajaan herbal lah yang akan merumuskan dan mengembangkan sesuai dengan kebutuhan jangka pendek, menengah dan panjang. ISTANA HERBAL
Adalah bagian terpenting dari Kerajaan Herbal Indonesia. Dimana Istana Herbal ini bisa dikatakan sebagai media operasional yang akan menjalankan semua hal yang telah dirumuskan dan dikembangkan dalam kerangka organisasi Kerajaan Herbal. Sehingga nantinya semua aktivitas yang menyangkut operasional dari kerajaan herbal akan dijalankan oleh Istana Herbal. Itulah sebabnya dalam struktur organisasi yang ada, istana herbal adalah pelaksana atau operasional yang akan menjalankan semua hal yang menyangkut Kerajaan Herbal. Dalam istana herbal ini nantinya akan membawahi beberapa unit atau divisi usaha dari mulai : divisi pengobatan, divisi wisata, divisi produksi dan divisi kafe/ kuliner. DIVISI PENGOBATAN
Dalam divisi ini nantinya akan dirumuskan semua hal yang terkait dengan metode pengobatan yang mengarah pada pengobatan alternatif berdasarkan cara pengobatan secara herbal. Dalam divisi ini, nantinya dalam kerangka program kerjanya adalah selain melakukan aktivitas pengobatan juga mendidik dan memberikan pengarahan dan penguatan kemampuan dari para herbalis dari beragam aliran atau metode pengobatan herbal. Sehingga pada akhirnya apapun metode dan cara pengobatan dengan metode herbal yang dilakukan akan memiliki satu konsep pengobatan yang sesuai dengan konsep kerajaan herbal. DIVISI PRODUKSI
Divisi inilah yang menjadi tulang punggung keberadaan kerajaan herbal. Karena dalam divisi ini semua hal yang berupa makananl, minuman dan jamu-jamuan akan di oleh dan didistribusikan demi kesehatan dan kebugaran masyarakat banyak. Konsep divisi produksi ini lebih mengarah pada upaya untuk memaksimalkan potensi tanaman/ tumbuhan atau hewan yang ada disekitar kita untuk diolah dan diproduksi sehingga menjadi suatu hal yang memiliki fungsi ganda. Tidak saja fungsi sebagai makanan, minuman tapi sekaligus sebagai media pencegahan dan pengobatan beragam jenis penyakit. DIVISI KAFE/ KULINER
Inilah divisi yang menjadi ujung tombak komunikasi dengan masyarakat sasaran dari kerajaan herbal. Karena dari divisi kafe/ kuliner inilah beragam prodak yang telah di produksi melalui divisi produksi coba di distribusikan, baik secara langsung melalui penjualan makanan, minuman, dan jamu-jamuan yang ada disuatu tempat, ataupun prodak-prodak yang dikemas dalam sebuah kemasan menarik yang bisa di distribusikan melalui kafe-kafe atau media distribusi lainnya yang bersifat umum. Dari divisi inilah kemungkinan dapat diharapkan keberadaan Kerajaan Herbal bisa lebih tersosialisasi secara meluas.