Rumah Sakit Al Huda

02/10/2024

Pemasangan Sepatu Koreksi Pasien CTEV Pertama Rumah Sakit Al Huda Banyuwangi

BANYUWANGI - Aksi kemanusiaan kembali dilakukan Rumah Sakit Al Huda Genteng Banyuwangi Bersama Yayasan Mata Hati Banyuwangi sekaligus Stepping Stones Bali, Selasa, (1/10/ 2024).

Kali ini, aksi kemanusiaan diwujudkan dalam pemasangan sepatu koreksi pasien CTEV (kaki pengkor) yang pertama di Rumah Sakit Al Huda Banyuwangi.

Menurut dr. Suryadinata selaku Kepala Instalasi Rawat Jalan Rumah Sakit Al Huda, CTEV atau kaki pengkor merupakan suatu kelainan bawaan dari lahir yang terjadi pada telapak kaki di mana satu atau dua kaki posisinya memutar ke dalam.

Sementara itu, Evi selaku Koordinator disabilitas Yayasan Mata Hati Banyuwangi menjelaskan, kegiatan ini bertujuan untuk membantu anak-anak di Banyuwangi dalam penanganan CTEV. Selengkapnya klik tautan ini

https://www.rsalhuda.co.id/2024/10/03/2660/

26/09/2024

Treadmill Stress Test Bisa Di Klinik Jantung Rumah Sakit Al Huda

BANYUWANGI - Treadmill stress Test merupakan pemeriksaan terhadap performa dan kelistrikan jantung dengan pembebanan fisik di atas alat treadmill. Pemeriksaan ini dapat digunakan tidak hanya untuk pasien guna mendiagnosa penyakit, namun juga untuk orang sehat guna menilai tingkat kebugaran tubuh.

Hal ini disampaikan dr. Hidayanto Perdana, Sp. JP, Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah Rumah Sakit Al Huda Banyuwangi. Menurut dokter Hidayanto, pemeriksaan ini memiliki beberapa manfaat penting, yaitu mendeteksi dan membantu mengidentifikasi masalah jantung seperti penyumbatan arteri koroner yang dapat menyebabkan angina atau serangan jantung.

Treadmill stress test juga dapat menilai kondisi fisik seseorang berupa informasi tentang tingkat kebugaran dan seberapa baik jantung dan paru-paru mereka berfungsi selama aktivitas fisik.

Selan itu, hasil tes ini bisa membantu dan memberikan gambaran kepada dokter dalam menentukan tingkat atau batas latihan olahraga yang aman serta sesuai untuk seseorang. Terutama, bagi mereka yang memiliki masalah jantung atau risiko kesehatan tertentu

Sedangkan bagi pasien yang telah menjalani perawatan jantung, treadmill stress test dapat membantu dokter dalam mengevaluasi sejauh mana terapi yang telah diberikan dan tingkat keberhasilannya.

Pemeriksaan ini juga bisa mengidentifikasi tingkat risiko jantung yang lebih tinggi pada individu tertentu, sehingga tindakan pencegahan dan perencanaan perawatan dapat dilakukan lebih awal.

Sebelum pemeriksaan, pasien disarankan untuk tidak makan dan tidak merokok selama 2 jam. Jika mengkonsumsi obat komunikasikan dengan dokter terlebih dahulu.
Perawat akan menempelkan elektroda di bagian dada terhubung ke mesin elektrokardiogram, yang merekam sinyal listrik dari jantung. Setelah itu, pasien diminta untuk berjalan hingga berlari kecil di atas mesin treadmill sampai detak jantung telah mencapai target yang ditentukan, atau hingga muncul gejala yang tidak memungkinkan untuk melanjutkan.

Prosedur ini sangat aman dan pelaksanaannya disesuaikan dengan kondisi kesehatan pasien.
Bagi masyarakat mengalami keluhan nyeri dada selama beraktivitas dapat menghubungi Instalasi rawat jalan Rumah Sakit Al Huda Banyuwangi di Jalan Raya Gambiran Nomor 225 Banyuwangi atau dapat menghubungi nomor handphone 0852 3044 3954. Sedangkan untuk pemantauan kesehatan karyawan atau peserta asuransi dapat menghubungi nomor handphone 0823 3308 5158 bagian medical check up. (hud)

https://www.rsalhuda.co.id/2024/09/27/treadmill-stress-test-bisa-di-klinik-jantung-rumah-sakit-al-huda/

26/09/2024

BANYUWANGI – Treadmill stress Test merupakan pemeriksaan terhadap performa dan kelistrikan jantung dengan pembebanan fisik di atas alat treadmill. Pemeriksaan ini dapat digunakan tidak hanya untuk pasien guna mendiagnosa penyakit, namun juga untuk orang sehat guna menilai tingkat kebugaran tubuh. ...

24/09/2024

Teken Kerjasama dan Sosialisasi Kebijakan Halal RS Al Huda

BANYUWANGI - Rumah Sakit Al Huda Genteng Banyuwangi melakukan penandatanganan Kerjasama (MoU) sekaligus sosialisasi kebijakan halal. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Kamis tanggal 19 September 2024.
Kegiatan ini diselenggarakan sebagai tindak lanjut perpanjangan Kerjasama. Kegiatan ini sekaligus dalam rangka memperkenalkan kebijakan baru di Rumah Sakit Al Huda Banyuwangi menyangkut manajemen halal.

Mustafida SE selaku Ketua Pengadaan Holding sempat memberikan materi terkait pemahaman isi klausul perjanjian kerjasama. Termasuk Alfen Fafirly, ST juga memberikan materi terkait sosialisasi manajemen halal RS Al Huda Banyuwangi.

10/09/2024

493 Karyawan RS Al Huda Ikuti In House Training

BANYUWANGI – Rumah Sakit Al Huda Banyuwangi rutin melaksanakan kegiatan In House Training (IHT) bagi karyawan. IHT kali ini bertemakan `Sosialisasi Manajemen Halal` yang disampaikan langsung Penyelia Halal RS Al Huda, Alfen Fafirly, S.T

Sedangkan materi terkait kebijakan manajemen halal serta Standar Prosedur Operasional disampaikan Kepala Urusan Dapur RS Al Huda Diajeng Sindu E, SST. “Kegiatan ini digelar selama 3 hari yang terbagi menjadi 4 sesi mulai tanggal 3 - 5 September 2024,” ujar Alfen Fafirly, S.T.

Dijelaskan, setidaknya 493 karyawan telah ikut berpartisipasi dalam kegiatan IHT ini. Dengan diadakannya kegiatan ini diharapkan karyawan lebih aware terkait Manajemen Halal di RS Al Huda. Selain itu, manajemen halal juga dapat meningkatkan kualitas pelayanan, menjadi nilai tambah bagi RS.

“Termasuk meningkatkan keamanan, kenyamanan, dan kepastian produk halal bagi pasien serta dapat memenuhi regulasi yang berlaku,” paparnya. (hud)

10/09/2024

Sehari Menjadi Dokter Kecil di Mini Hospital RS Al Huda Banyuwangi

10/09/2024

Nyeri Punggung Bagian Bawah Bisa Turunkan Produktifitas

BANYUWANGI - Nyeri pada punggung bagian bawah atau dikenal dengan istilah Low Back Pain (LBP) sering dialami orang dewasa dan lansia. LBP ini dapat menghambat aktivitas dan berdampak pada penurunan produktifitas serta kualitas hidup.

Hal ini disampaikan dr. Idia Mawadda., Sp. KFR., M. Ked. Klin, Dokter Rehabilitasi Medik RS Al Huda (RSAH) Banyuwangi. “Kegemukan, gaya hidup malas, dan jarang berolah raga serta postur tubuh yang tidak tepat saat bergerak dapat menyebabkan LBP,” ujarnya

Dijelaskan, dengan bertambah usia semakin berisiko mengalami LBP. Ini mengingat, kekuatan dan stabilitas tulang belakang berangsur melemah dan rentan cedera. Bila melakukan pergerakan yang tiba-tiba dan bertenaga/tekanan besar pada area tulang belakang dapat mengakibatkan terjadinya LBP.

Dia menambahkan, Klinik Rehabilitasi Medik RS Al Huda telah menyiapkan solusi efektif tanpa operasi untuk mengatasi kondisi tersebut. “Yaitu dengan melakukan fisioterapi dengan alat traksi serta melakukan Low Back Pain exercise atau latihan fisik dengan menggerakkan anggota tubuh tertentu yang akan dapat mengurangi keluhan LBP,” paparnya.

Dikatakan, setiap kasus harus ditangani secara individual dan komprehensif sesuai dengan latar belakang keluhannya, kemudian menghindari faktor pencetusnya.

“Manfaat traksi antara lain, mengurangi nyeri akibat jepitan sendi, menurunkan penekanan pada HNP (jepitan saraf akibat pergeseran bantalan tulang), meregangkan jaringan lunak/ relaksasi otot, mobilisasi persendian juga immobilisasi,” tegasnya.
Masih menurut dia, dengan melakukan fisioterapi dengan alat traksi 2 atau 3 kali per minggu, serta melakukan Low Back Pain exercise, diharapkan nyeri berangsur menghilang dan otot akan rileks sehingga fungsi akan normal kembali.

“Low Back Pain exercise tidak hanya mengatasi LBP tetapi juga dapat mencegah terjadinya LBP,” tegasnya. Selain itu, lanjut dia, juga dapat meningkatkan kualitas hidup dan kesehatan, memperbaiki postur tubuh serta mencegah cidera olahraga

Bagi yang ingin berkonsultasi tentang penanganan keluhan nyeri punggung atau LBP dapat datang ke Klinik Rehabilitasi Medik RS Al Huda di Jl. Raya gambiran No. 225 Gambiran Banyuwangi buka setiap hari Senin dan Kamis jam 09.00-16.00 serta hari Sabtu jam 08.00-10.00 WIB. (hud)

BANYUWANGI – Nyeri pada punggung bagian bawah atau dikenal dengan istilah Low Back Pain (LBP) sering dialami orang dewasa dan lansia. LBP ini dapat menghambat aktivitas dan berdampak pada penurunan produktifitas serta kualitas hidup. Hal ini disampaikan dr. Idia Mawadda., Sp. KFR., M. Ked. Klin, D...

28/08/2024

ANTI AGING MEDICINE

Usia suami sudah lansia namun masih ingin memiliki keturunan, apakah bisa ? Bisa banget jika sudah ikuti terapi di klinik andrology. Yuk simak lebih lanjut bincang sehat dengan dokter Taufiq Hidayat, M. Kes Reproduksi, Sp. And (S*xual & Kesuburan Pria) Subs S*x & Anti Aging Medicine, Fisqua tentang Anti Aging Medicine (Memperlambat penuaan agar kualitas hidup tetap seperti pada usia muda), penyebab, dan terapi apa yang bisa dilakukan

28/08/2024

INFERTILITAS

Sudah menikah selama 1 tahun, rutin melakukan hubungan suami istri, tidak memakai kontrasepsi namun belum kunjung hamil. Apa mungkin terjadi infertilitas pada pria ? Yuk simak lebih lanjut bincang sehat dengan dokter Taufiq Hidayat, M. Kes Reproduksi, Sp. And (S*xual & Kesuburan Pria) Subs S*x & Anti Aging Medicine, Fisqua tentang infertilitas pada pria, penyebab, dan terapi apa yang bisa dilakukan

20/08/2024

Anda mengalami INFERTILITAS?

Sudah menikah selama 1 tahun dan rutin melakukan hubungan suami istri,tapi belum hamil? Terlebih selamanya ini tidak memakai kontrasepsi namun belum kunjung ada hasil. Bisa jadi hal itu karena infertilitas pada pria ?

Yuk simak lebih lanjut bincang sehat dengan dokter Taufiq Hidayat, M. Kes Reproduksi, Sp. And (S*xual & Kesuburan Pria) Subs S*x & Anti Aging Medicine, Fisqua tentang infertilitas pada pria, penyebab, dan terapi apa yang bisa dilakukan

16/08/2024

"Laskar Pelangi", Kolaborasi RS Al Huda dan SMP Bustanul Makmur

BANYUWANGI – Rumah Sakit Al Huda Banyuwangi bersinergi dengan SMP Bustanul Makmur Genteng dalam gelaran `Laskar Pelangi` (Latihan Dasar dan Kaderisasi Pelajar Peduli Lingkungan Sendiri) yang dihelat Rabu lalu (14 Agustus 2024). Menariknya, Alfen Fafirly, S.T selaku Manajer Umum RS Al Huda yang memimpin langsung kegiatan ini bersama dengan timnya.

Sedikitnya ada 8 poin penting PHBS yang diajarkan dr. Farah Qurrota A'yun selaku staf Medis RS Al Huda pada siswa. Antara lain, membuang sampah pada tempatnya, menjaga kebersihan badan, makan makanan sehat, olahraga teratur, bebas jentik nyamuk dengan 3M, cuci tangan pakai sabun, bebas rokok dan napza, serta menjaga kebersihan kamar mandi dan toilet.

Sementara itu, Vita Suci Priyanti, SKM selaku Kepala Urusan Kebersihan RS Al Huda juga mengajari taktik `SERANGAN` (Sekolah Ramah Lingkungan) yang nantinya akan berlangsung selama 3 bulan dan akan dimonitoring secara berkala setiap 2 minggu sekali.

Sisi lain, H. Imamuddin, M.Pd.I selaku Kepala SMP Bustanul Makmur berharap, dengan adanya acara ini siswa baru serta siswa kelas 8 dan 9 dapat terbentuk 1 sikap yang seragam. “Yakni gaya hidup yang cinta kebersihan dan hidup sehat yang selanjutnya bisa berubah jadi kebiasaan yang baik,” ujarnya.

Untuk menciptakan hal tersebut, kata adia, sekolah menunjuk Duta Kebersihan – KPK (Komite Pemerhati Kebersihan Sekolah) yang diharapkan menjadi role model dan mengarahkan siswa lainnya untuk turut berperan aktif dalam kebersihan yang berkaitan dengan kebersihan diri sendiri dan lingkungan sekolah. (hud)

13/08/2024

Ukuran alat kelamin anak anda kecil ?

Jangan takut karena hal ini bisa diterapi selama anak masih berusia di bawah 13 tahun. Yuk simak lebih lanjut bincang sehat dengan dokter Taufiq Hidayat, M. Kes Reproduksi, Sp. And (S*xual & Kesuburan Pria) Subs S*x & Anti Aging Medicine, Fisqua tentang micro p***s pada anak, penyebab, dan terapi apa yang bisa dilakukan.
Simak selengkapnya