11/03/2022
                                            [AZOOSPERMIA]
AZOOSPERMIA merupakan kasus terberat dari gangguan kesuburan pria, dimana tidak ditemukan adanya sel benih atau spermatozoa di dalam cairan mani. Kasus AZOOSPERMIA sendiri sekitar 10-15 persen dari seluruh kasus infertilitas pada pria. Seorang pasien didiagnosis AZOOSPERMIA jika setelah dua kali pemeriksaan analisa sperma menunjukkan hasil azoospermia. 
AZOOSPERMIA sendiri dapat dibedakan menjadi dua jenis, yakni azoospermia tipe obstruktif (azoospermia tipe sumbatan) serta azoospermia tipe non-obstruktif (azoospermia tipe non-sumbatan). Azoospermia tipe non-obstruktif sendiri merupakan bagian terbanyak dari kasus azoospermia yakni sekitar 60%.
Pemeriksaan fisik maupun pemeriksaan penunjang seperti USG, pemeriksaan hormonal serta pmeriksaan genetik biasanya akan dilakukan untuk mengevaluasi serta mengetahui jenis dan penyebab dari kasus AZOOSPERMIA tersebut serta memprediksi peluang mendapatkan keturunan. Jika Anda dan pasangan hendak berkonsultasi terkait program hamil, jangan sungkan dan ragu untuk menemui dokter spesialis kandungan serta dokter spesialis andrologi terdekat
Semoga bermanfaat 😊🙏
Konsultasi lanjut via wa : 
📱 082278473295