Setiyo Purwanto

Setiyo Purwanto secara Profesi sebagai psikolog juga sebagai dosen di fakultas psikologi UMS. mengembangkan juga metode motivasi seperti Amanah, 3T, 3S dll

Di luar itu mengembangkan spiritual motivasi berbasis islam di antaranya dzikir nafas, shalat khusyu. Setiyo Purwanto is on Facebook. Join Facebook to connect with Setiyo Purwanto and others you may know. Facebook gives people the power to share and makes the world more open and connected.

 #​Diagram berikut memvisualisasikan alur pembentukan pengetahuan, mulai dari kesadaran awal hingga pembentukan teori.​A...
19/08/2025

#​Diagram berikut memvisualisasikan alur pembentukan pengetahuan, mulai dari kesadaran awal hingga pembentukan teori.
​Alur Pembentukan Pengetahuan

​1. Kesadaran terhadap Peristiwa
​Alur dimulai dengan kesadaran akan suatu peristiwa atau fenomena. Ini adalah langkah pertama yang vital; tanpa adanya pengamatan atau persepsi, tidak akan ada data yang bisa dikumpulkan. Kesadaran bertindak sebagai "pintu masuk" yang memicu seluruh proses.
​2. Data
​Kesadaran terhadap suatu peristiwa mendorong pengumpulan data. Data adalah kumpulan simbol, angka, atau deskripsi mentah yang merekam aspek-aspek dari peristiwa yang diamati. Data ini belum memiliki makna atau konteks yang jelas.
​3. Fakta
​Setelah diorganisasi dan diklasifikasikan, data mentah diubah menjadi fakta. Fakta adalah data yang telah diberi konteks dan terverifikasi kebenarannya. Misalnya, jika data menunjukkan suhu 25°C, fakta adalah "suhu ruangan ini adalah 25°C".
​4. Informasi
​Berbagai fakta yang saling berhubungan dianalisis untuk membentuk informasi. Informasi adalah fakta yang telah disusun sedemikian rupa sehingga memiliki makna dan relevansi. Ini menjawab pertanyaan "siapa," "apa," "di mana," dan "kapan."
​5. Pengetahuan
​Ketika informasi dipahami dan diinternalisasi, kita memperoleh pengetahuan. Pengetahuan adalah pemahaman yang lebih dalam tentang suatu subjek, yang mencakup hubungan sebab-akibat dan jawaban atas pertanyaan "bagaimana." Pengetahuan memungkinkan kita membuat prediksi dan mengambil keputusan.
​6. Teori
​Tahap terakhir adalah pembentukan teori. Teori adalah kerangka kerja yang komprehensif, dibangun dari pengetahuan yang telah diuji dan divalidasi. Teori menjelaskan serangkaian fenomena dan memprediksi hasil yang mungkin terjadi, menjawab pertanyaan "mengapa." Teori menjadi landasan untuk penemuan dan pemahaman lebih lanjut.

18/08/2025

Pertanyaan-pertanyaan:

1. Apakah peristiwa/kejadian dapat membentuk fakta?

2. Apakah peristiwa/kejadian dapat membentuk data?

3. Apakah peristiwa/kejadian dapat membentuk pengetahuan?

4. Apakah fakta dapat membentuk peristiwa?

5. Apakah fakta dapat membentuk data?

6. Apakah data dapat membentuk peristiwa/kejadian?

7. Apakah data dapat membentuk fakta?

8. Apakah peran peristiwa/kejadiaan dalam pembentukan pengetahuan?

9. Apakah peran fakta dalam pembentukan pengetahuan?

10. Apakah peran data dalam pembentukan pengetahuan?

11. Bagaimanakah hubungan antara pengetahuan dan peristiwa/kejadian?

12. Bagaimanakah hubungan antara pengetahuan dan fakta?

13. Bagaimanakah hubungan antara pengetahuan dan data?

14. Apakah pengetahuan bila dipandang dari peristiwa/kejadian, fakta, dan/atau data?

15. Apakah arti kebaruan pengetahuan bila dipandang dari peristiwa/kejadian, fakta, dan/atau data?

16. Bagaimanakah pengetahuan baru dapat dikembangkan dari peristiwa/kejadian, fakta, dan/atau data?

Jawab
hubungan mendasar antara peristiwa/kejadian, fakta, data, dan pengetahuan. Saya akan jawab secara sistematis berdasarkan filsafat ilmu dan epistemologi.

---

1. Apakah peristiwa/kejadian dapat membentuk fakta?

Ya. Peristiwa/kejadian menjadi fakta bila diamati, dicatat, dan diakui sebagai kenyataan yang benar-benar terjadi. Misalnya, hujan turun → menjadi fakta jika disaksikan dan diakui.

2. Apakah peristiwa/kejadian dapat membentuk data?

Ya. Peristiwa dapat direkam dalam bentuk data (angka, catatan, foto, rekaman). Misalnya, gempa bumi → data berupa magnitudo, waktu, lokasi.

3. Apakah peristiwa/kejadian dapat membentuk pengetahuan?

Tidak langsung. Peristiwa menjadi pengetahuan setelah diinterpretasi melalui teori, kerangka pikir, atau pengalaman.

4. Apakah fakta dapat membentuk peristiwa?

Tidak. Fakta adalah hasil dari peristiwa, bukan sebaliknya. Fakta bersifat deskriptif, bukan kausal pencipta peristiwa.

5. Apakah fakta dapat membentuk data?

Ya. Fakta bisa diturunkan menjadi data yang lebih terstruktur. Contoh: fakta “banjir melanda” → data berupa ketinggian air, jumlah korban.

6. Apakah data dapat membentuk peristiwa/kejadian?

Tidak. Data hanya representasi. Ia tidak menciptakan peristiwa nyata, tetapi dapat merefleksikan atau mensimulasikan peristiwa.

7. Apakah data dapat membentuk fakta?

Ya, bila data diverifikasi dan diakui kebenarannya. Misalnya, data hasil survei → fakta “70% masyarakat mengalami insomnia ringan”.

8. Apakah peran peristiwa/kejadian dalam pembentukan pengetahuan?

Peristiwa adalah sumber awal pengalaman inderawi. Tanpa peristiwa, tidak ada bahan mentah untuk pengetahuan.

9. Apakah peran fakta dalam pembentukan pengetahuan?

Fakta adalah bahan valid untuk pengetahuan. Ia berfungsi sebagai dasar untuk analisis, generalisasi, dan teori.

10. Apakah peran data dalam pembentukan pengetahuan?

Data adalah bahan mentah yang diolah. Ia menyediakan detail kuantitatif/kualitatif yang memungkinkan pengetahuan bersifat sistematis dan terukur.

11. Bagaimanakah hubungan antara pengetahuan dan peristiwa/kejadian?

Pengetahuan adalah interpretasi dari peristiwa. Peristiwa → diamati → diolah → menjadi pemahaman (pengetahuan).

12. Bagaimanakah hubungan antara pengetahuan dan fakta?

Pengetahuan membutuhkan fakta sebagai fondasi. Tanpa fakta, pengetahuan bisa jatuh pada spekulasi.

13. Bagaimanakah hubungan antara pengetahuan dan data?

Data adalah bahan dasar yang diproses menjadi informasi → diverifikasi menjadi fakta → dikaji menjadi pengetahuan.

14. Apakah pengetahuan bila dipandang dari peristiwa/kejadian, fakta, dan/atau data?

Pengetahuan adalah hasil olahan konseptual dari data, fakta, dan peristiwa. Ia merupakan struktur makna yang menjelaskan realitas.

15. Apakah arti kebaruan pengetahuan bila dipandang dari peristiwa/kejadian, fakta, dan/atau data?

Kebaruan pengetahuan berarti:

Ada peristiwa baru yang diungkap,

Ada fakta baru yang ditemukan, atau

Ada data baru yang diolah dengan perspektif berbeda → menghasilkan teori atau pemahaman baru.

16. Bagaimanakah pengetahuan baru dapat dikembangkan dari peristiwa/kejadian, fakta, dan/atau data?

Dari peristiwa → observasi langsung menghasilkan teori baru.

Dari fakta → reinterpretasi fakta lama memberi pemahaman baru.

Dari data → analisis statistik/tematik bisa membuka pola baru yang belum pernah dipahami.

---

Ringkasan Diagram Alir

→ → → → →

18/08/2025



Skripsi, tesis, dan disertasi adalah karya tulis ilmiah yang merupakan syarat kelulusan di tingkat pendidikan tinggi. Ketiganya memiliki filosofi yang berbeda sesuai dengan jenjang pendidikannya. Memahami filosofi ini penting agar kamu tahu fokus penelitian dan tujuan dari setiap karya ilmiah tersebut.
Filosofi Skripsi (S1)
Filosofi skripsi adalah melatih mahasiswa menjadi peneliti pemula. Pada jenjang ini, kamu dituntut untuk mampu menerapkan teori dan metode ilmiah yang telah dipelajari untuk menyelesaikan masalah penelitian. Bobot ilmiah skripsi cenderung paling rendah dibandingkan tesis dan disertasi karena fokus utamanya adalah demonstrasi pemahaman konseptual dan aplikasi metode yang sudah ada. Skripsi seringkali bersifat deskriptif atau eksploratif, dan temuan penelitian bisa berupa replikasi dari penelitian sebelumnya dengan lokasi yang berbeda.
Filosofi Tesis (S2)
Filosofi tesis adalah melatih mahasiswa untuk melakukan riset yang lebih mendalam dan memberikan kontribusi pada ilmu pengetahuan. Tesis bertujuan untuk menguji kemampuan mahasiswa dalam mengembangkan dan mendalami teori yang sudah ada. Lingkup penelitian pada tesis lebih kompleks, dan kamu diharapkan mampu memecahkan masalah melalui pendekatan interdisipliner atau multidisipliner. Tesis menuntut analisis yang lebih kritis dan argumen yang lebih kuat dibandingkan skripsi.
Filosofi Disertasi (S3)
Filosofi disertasi adalah melatih mahasiswa untuk menjadi ilmuwan sejati yang mampu menghasilkan teori atau pengetahuan baru yang orisinal. Disertasi adalah puncak dari penelitian akademik dan memiliki bobot ilmiah paling tinggi. Pada jenjang ini, kamu tidak hanya dituntut untuk mendalami teori, tetapi juga menemukan hal baru yang belum pernah ada sebelumnya. Tujuannya adalah untuk memberikan sumbangan signifikan dan berdampak luas bagi ilmu pengetahuan, masyarakat, bangsa, dan negara.
Secara sederhana, perbedaannya bisa dilihat dari pertanyaan yang ingin dijawab:
* Skripsi menjawab pertanyaan, "Apa yang terjadi?" (deskripsi dan aplikasi)
* Tesis menjawab pertanyaan, "Mengapa hal itu terjadi?" (analisis dan pendalaman teori)
* Disertasi menjawab pertanyaan, "Bagaimana menciptakan atau menemukan hal baru dari fenomena yang ada?" (temuan dan orisinalitas)

09/08/2025
Niat Haji: Kunci Kelapangan Rezeki dan Kesehatan dari AllahOleh: Setiyo Purwanto | 2 Agustus 2024 https://setiyo.wordpre...
02/08/2024

Niat Haji: Kunci Kelapangan Rezeki dan Kesehatan dari Allah
Oleh: Setiyo Purwanto | 2 Agustus 2024

https://setiyo.wordpress.com/2024/08/02/niat-haji-kunci-kelapangan-rezeki-dan-kesehatan-dari-allah/

Jangan beralasan tidak niat haji karena tidak mampu, ketika anda mengatakan tidak mampu, maka Allah akan menjadikan anda tidak mampu, dan benar anda menjadi tidak mampu. apa dampak dari menyatakan diri tidak mampu, dan Allah menjadikan anda tidak mampu, pada akhirnya rejeki anda akan sempit, tidak berkelimpahan, dan sejumlah tanda yang menandakan anda “tidak mampu” naudzubillah.

Saran saya untuk membalik dari tidak berniat haji, menjadi berniat haji. Dengan berniat ini berarti anda siap untuk mengeluarkan banyak uang mengeluarkan banyak tenaga dan waktu. Kesiapan anda ini akan menjadi kan Allah akan banyak memberikan rezeki berlimpah kepada anda dan akan menjadikan anda lebih sehat, sembuh dari penyakit dan anda akan diberi waktu banyak untuk beribadah tidak habis untuk kerja cari duit.

Niat untuk berhaji maka Allah akan memberikan jalan untuk sampai di tanah suci kalaupun tidak anda sudah termasuk muslim sempurna karena tidak meninggalkan salah satu rukun islam. Untuk meweujudkan niat yang pertama harus sungguh sungguh, yang kedua harus istiqomah menabung dua hal ini saja anda akan membuktikan bahwa Allah benar benar turun tangan untuk meluaskan rejeki dan memudahkan jalan anda dalam hidup terutama dalam rangka menuju ibadah haji di tanah suci.

Jangan beralasan tidak niat haji karena tidak mampu, ketika anda mengatakan tidak mampu, maka Allah akan menjadikan anda tidak mampu, dan benar anda menjadi tidak mampu. apa dampak dari menyatakan …

makna laa haula walaa quata ila billah bukan sekedar pengertian, tapi ini adalah laku spiritual. Mungkin pertanyaan nya,...
09/05/2024

makna laa haula walaa quata ila billah

bukan sekedar pengertian, tapi ini adalah laku spiritual. Mungkin pertanyaan nya, apakah Allah pernah membuat saya dibuat benar benar tidak mampu padahal biasanya bisa ? jika ya bersyukur bahwa kita pernah diajari Allah untuk menyadari bahwa kita tidak mampu. Jika kita paham maka kita akan benar benar berada di titik tidak mampu, benar benar mengalami hanya kekuatan Allah yang ada.

*SEJARAH DAN AJARAN DI PADEPOKAN PATRAP SURAKARTA*wawancara bersama Ust Zaenuri (dosen Universitas Nahdhotul Ulama) beri...
08/05/2024

*SEJARAH DAN AJARAN DI PADEPOKAN PATRAP SURAKARTA*
wawancara bersama Ust Zaenuri (dosen Universitas Nahdhotul Ulama) berikut video lengkapnya.
https://youtu.be/tqnxytmJO60?si=B-Oh5DhH8MXMs058

Selamat datang di saluran kami! Pada video kali ini, kita akan membahas tentang sejarah dan ajaran dari Patrap Surakarta, sebuah padepokan yang mengajarkan tentang kesadaran akan Allah melalui metode dzikir nafas dan mindfulness.

Sejarah Patrap Surakarta
Patrap Surakarta memiliki sejarah yang kaya dan panjang. Didirikan bertahun-tahun yang lalu, padepokan ini telah menjadi tempat yang penting dalam menjaga dan melestarikan warisan spiritual Nusantara. Patrap Surakarta bukan hanya sekadar sebuah padepokan, namun juga sebuah pusat pembelajaran spiritual yang telah mewarisi nilai-nilai luhur dari nenek moyang.

Ajaran Patrap Surakarta
Salah satu ajaran utama dari Patrap Surakarta adalah mengenai kesadaran akan Allah. Metode dzikir nafas merupakan salah satu cara yang diajarkan untuk mencapai kesadaran ini. Dengan cara ini, para murid diajarkan untuk memusatkan perhatian pada napas mereka sambil menyadari dan menyebut nama Allah. Hal ini membantu mereka untuk selalu mengingat-Nya dalam setiap langkah hidup mereka.

Mindfulness dengan Metode Tasbih Tahmid dan Takbir
Selain dari dzikir nafas, Patrap Surakarta juga mengajarkan tentang mindfulness melalui metode tasbih tahmid dan takbir. Dengan cara ini, para murid diajarkan untuk selalu menyadari Allah dalam setiap aktivitas mereka sehari-hari. Dengan demikian, mereka belajar untuk menjalani hidup dengan penuh kesadaran dan tanggung jawab, serta selalu mengingat Allah dalam segala hal yang mereka lakukan.

Hidup dengan Penuh Amanah
Salah satu nilai yang sangat ditekankan di Patrap Surakarta adalah nilai amanah. Para murid diajarkan untuk menjalani hidup mereka dengan penuh amanah, baik dalam hubungan dengan sesama manusia maupun hubungan dengan Allah. Dengan demikian, mereka belajar untuk menjadi pribadi yang bertanggung jawab dan selalu menjalani hidup dengan penuh integritas.

Kesimpulan
Patrap Surakarta bukan hanya sekadar sebuah padepokan, namun juga sebuah pusat pembelajaran spiritual yang mengajarkan tentang kesadaran akan Allah melalui metode dzikir nafas dan mindfulness. Dengan mengikuti ajaran dari Patrap Surakarta, para murid belajar untuk selalu menyadari Allah dalam setiap langkah hidup mereka, serta menjalani hidup dengan penuh kesadaran dan tanggung jawab.










Selamat datang di saluran kami! Pada video kali ini, kita akan membahas tentang sejarah dan ajaran dari Patrap Surakarta, sebuah padepokan yang mengajarkan t...

24/04/2024

hati hati dengan ungkapan berikut :
Laa ya’rifu al-Waly illa al-Waly

POSTED ON22/04/2024EDIT"SUBHANA SEBUAH KATA AJAIB"Subhana sebuah kata ajaibMaha suci Allah, sebuah kalimat kesadaran yan...
22/04/2024

POSTED ON22/04/2024EDIT"SUBHANA SEBUAH KATA AJAIB"

Subhana sebuah kata ajaib

Maha suci Allah, sebuah kalimat kesadaran yang membawa jiwa kita pada alam kebaikan, alam kasih sayang, alam penuh rahmat. Ini bukan lagi urusan dunia ini adalah urusan keTuhanan yang berada di alam kesadaran yaitu kesadaran akan Allah. Jiwa yang menyadari Allah maha suci, berarti telah tenggelam dalam kesucian Allah, level tenggelam adalah level kedekatan yang sudah tidak dapat dikatakan lagi, dan kita tahu bahwa pada level ini maka segala kehendak Allah adalah dari Allah yang maha suci. Hal hal yang di luar nalar di luar logika akan terjadi ketika kita benar benar menyadari Allah yang maha suci. seperti ayat berikut ini surat al isra ayat pertama :

الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ اِلَى الْمَسْجِدِ الْاَقْصَا الَّذِيْ بٰرَكْنَا حَوْلَهٗ لِنُرِيَهٗ مِنْ اٰيٰتِنَاۗ اِنَّهٗ هُوَ السَّمِيْعُ الْبَصِيْرُ ۝١
sub-ḫânalladzî asrâ bi‘abdihî lailam minal-masjidil-ḫarâmi ilal-masjidil-aqshalladzî bâraknâ ḫaulahû linuriya hû min âyâtinâ, innahû huwas-samî‘ul-bashîr

Maha suci (Allah) yang telah memperjalankan hamba-Nya (Nabi Muhammad) pada malam hari dari Masjidil haram ke Masjidil aqsa yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia Maha Mendengar lagi Maha Melihat.



ayat ini menegaskan bahwa Rasulullah sudah tenggelam dalam alam ke mahasucian Allah sehingga Allah memperjalankan jiwa Beliau dari masjidil haram ke masjidil aqsa yang jaraknya jauh dan tidak mungkin di tempuh dalam waktu singkat. Apakah kita bisa mengalami meski tidak 100% sama dengan Rasulullah, tentu karena Rasulullah adalah uswah artinya sebaik baik contoh berarti apa yang beliau alami dan jalani bisa kita alami juga meski tidak 100% sama.

maka mari kita perdalam lagi dzikir nafas kita untuk mencapai keadaan tenggelam dan kita lakukan sang cipta rasa yaitu menyadari Allah yang maha suci.

22/04/2024












Maha suci Allah, sebuah kalimat kesadaran yang membawa jiwa kita pada alam kebaikan, alam kasih sayang, alam penuh rahmat. Ini bukan lagi urusan dunia ini adalah urusan keTuhanan yang berada di alam kesadaran yaitu kesadaran akan Allah. Jiwa yang menyadari Allah maha suci, berarti telah tenggelam dalam kesucian Allah, level tenggelam adalah level kedekatan yang sudah tidak dapat dikatakan lagi, dan kita tahu bahwa pada level ini maka segala kehendak Allah adalah dari Allah yang maha suci. Hal hal yang di luar nalar di luar logika akan terjadi ketika kita benar benar menyadari Allah yang maha suci. seperti ayat berikut ini surat al isra ayat pertama :

الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ اِلَى الْمَسْجِدِ الْاَقْصَا الَّذِيْ بٰرَكْنَا حَوْلَهٗ لِنُرِيَهٗ مِنْ اٰيٰتِنَاۗ اِنَّهٗ هُوَ السَّمِيْعُ الْبَصِيْرُ ۝١
sub-ḫânalladzî asrâ bi‘abdihî lailam minal-masjidil-ḫarâmi ilal-masjidil-aqshalladzî bâraknâ ḫaulahû linuriya hû min âyâtinâ, innahû huwas-samî‘ul-bashîr

Maha suci (Allah) yang telah memperjalankan hamba-Nya (Nabi Muhammad) pada malam hari dari Masjidil haram ke Masjidil aqsa yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia Maha Mendengar lagi Maha Melihat.

ayat ini menegaskan bahwa Rasulullah sudah tenggelam dalam alam ke mahasucian Allah sehingga Allah memperjalankan jiwa Beliau dari masjidil haram ke masjidil aqsa yang jaraknya jauh dan tidak mungkin di tempuh dalam waktu singkat. Apakah kita bisa mengalami meski tidak 100% sama dengan Rasulullah, tentu karena Rasulullah adalah uswah artinya sebaik baik contoh berarti apa yang beliau alami dan jalani bisa kita alami juga meski tidak 100% sama.

maka mari kita perdalam lagi dzikir nafas kita untuk mencapai keadaan tenggelam dan kita lakukan sang cipta rasa yaitu menyadari Allah yang maha suci.

15/04/2024

15/04/2024 BY SETIYO PURWANTO
shalatnya jiwa
https://solospiritislam.com/shalatnya-jiwa/

shalatnya jiwa adalah perbuatan jiwa menyadari bacaan dan gerakan shalat. contoh dalam bacaan takbir maka jiwa menyadari Allah yang mahagung, ketika gerakan sujud maka jiwa menyadari sedang bersujud di hadapan Allah. Shalanya jiwa ini akan menjadi shalat kita khusyu sebab shalat khusyu ada dua syarat yaitu sadar Allah dan berserah diri. Dengan menyadari bacaan dan gerakan shalat maka secara langsung kita menyadari Allah dan kembali kepada Allah. Untuk itu ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar jiwa kita dapat shalat :

mengerti arti bacaan dan gerakan shalat
memahami makna arti bacaan dan gerakan shalat
melakukannya dengan tenang sehingga jiwa dapat menyadari setiap bacaan bacaan dan gerakan dalam shalat.

Pengertian akhirat itu ya saat ini : penting di pahami agar tidak sesatLeave a Comment / sadar Allah / By SSetiyo Purwan...
17/03/2024

Pengertian akhirat itu ya saat ini : penting di pahami agar tidak sesat
Leave a Comment / sadar Allah / By SSetiyo Purwanto Dzikir Nafas
Manusia ada dimensi pikiran dan ada dimensi kesadaran (cognitive and consciousness), antara keduanya tentu memiliki fungsi dan keadaan masing masing. kalau dalam islam kita mengenal adanya dimensi jasad dan dimensi jiwa atau nafs, satu lagi ada dimensi Ruh. Dimensi jasad ada bagian namanya otak, dan fungsi otak adalah untuk akal, berpikir, menyimpan memori masa lalu , berpikir masa depan dan seterusnya. Sedangkan jiwa atau nafs fungsinya adalah sebagai kesadaran.

Jasad sangat terpengaruh oleh perputaran bumi sehingga dia ada ruang dan waktu, atau memiliki ruang dan waktu, ruang itu bisa disini atau bisa disana, hal ini berbeda dengan jiwa atau nafs yang hanya fungsi kesadaran saat ini. Nafs tidak punya dimensi waktu dan ruang, karena waktunya ya saat ini dan ruangnya ya disini.

Pembicaraan ilmu tasawuf tentu akan lebih banyak bicara di wilayah jiwa atau nafs, Sehingga yang dibicarakan hanya saat ini, tapi perlu diingat dan dicatat bahwa saat ini akan terus bergulir sehingga nanti yang katanya jasad, jika pada saatnya akan menjadi saat ini juga bagi jiwa. Jiwa tidak bisa berada di masa depan dan di masa lalu, tapi jiwa bisa menyadari pikiran yang sedang memikirkan masa lalu atau sedang memikirkan masa depan. makanya orang yang kesadaran terlalu masuk ke masa lalu dia dikatakan tidak sadar, misalnya melamun atau histeria atau kalau agak lama bisa masuk ke wilayah gila. atau orang yang terlalu di masa depan maka dia akan bisa waham halusinasi dan jika parah bisa masuk kategori gila atau psikotik. Orang yang tidak tenang hidupnya bisa dipastikan dia tidak berada di saat ini. Orang yang sedih orang yang galau pasti tidak berada di saat ini. Kalau seseorang berada di saat ini maka dia akan mengalami ketenangan karena jiwa duduk pada tempatnya yaitu kesadaran saat ini.

Pembicaraan di dunia tasawuf seringkali menyebut bahwa akhirat itu ya saat ini dan disini, surga itu ya saat ini dan disini. Ini kalau disampaikan dalam wilayah jasad akan menjadi sesat karena jasad yaitu otak bisa memikirkan masa depan atau masa lalu tapi kalau dari sisi kejiwaan benar sekali bahwa akhirat itu saat ini. nah kalau membicarakan akhirat itu saat ini dalam konteks jasad maka jelas ini pemahaman yang sesat, karena akhirat secara jasad akan terjadi di masa depan setelah kita mati di hari pembangkitan dan hisab, tapi kalau jiwa jelas tidak mungkin karena jiwa tidak bisa berpikir masa depan , jiwa atau nafs hanya bisa menyadari saat ini. Kalau orang hakikat-makrifat selalu bicara akhirat itu disini tapi tidak paham perbedaan fungsi pikiran dan kesadaran maka penjelasannya akan salah dan akhirnya disesatkan oleh orang yang orientasinya hanya syariat. Bukan salahnya orang syariat, karena orang hakikat makrifat menjelaskan tentang akhirat tidak paham tentang hakikat jiwa dan fungsinya. Atau bisa jadi orang makrifat ini tidak bisa menjelaskan keadaan dia tentang jiwa yang menyadari saat ini, sehingga penjelasannya menjadi salah, atau juga bisa orang ini mengaku makrifat tapi menjelaskan tentang saat ini (karena memang saat ini banyak dijelaskan oleh guru guru makrifat) akan salah karena dia belum mengalami kesadaran saat ini tapi menjelaskan bahwa akhirat itu saat ini, dan penjelasannya dalam bentuk jasad, ini pasti akan disesatkan oleh ahli syariat, seperti yang terjadi baru baru ini MUI melabel sesat salah satu ustad youtube terkenal karena menyampaikan akhirat itu saat ini. Tuduhannya adalah : ajaran ustad youtube tersebut mengajarkan akhirat itu saat ini, dan mengajarkan untuk tidak percaya dengan akhirat kelak.

Tuduhan MUI ini tentu sangat berdasar karena akhirat itu ada dan itu nanti, dan saya sangat setuju dengan keputusan MUI menyesatkan ajaran yang meniadakan akhirat itu terjadi nanti. Seandainya USt Youtube terkenal itu menyampaikan bahwa pengertian akhirat itu saat ini dalam konteks kesadaran maka akhirat itu ya saat ini, karena memang nafs atau jiwa tidak ada ada nanti dan tidak ada kemarin, jiwa hanya bisa menyadari saat ini, dan tentu akhirat saat ini akan berbeda dengan akhirat kelak. Atau Akhirat saat ini mengandung pengertian bahwa ketika nanti berada di akhirat maka jiwa pun akan mengatakan saat ini. Jadi bisa ada dua pengertian, makna akhirat sekarang yang berbeda atau jiwa pada saat nya akan berada di akhirat nanti, dan akan mengatakan bahwa saat ini di akhirat.

kalau misalnya surga itu saat ini, ya tentu surga saat ini berbeda dengan surga nanti di akhirat. karena jiwa atau nafs selalu berkata saat ini, jiwa tidak bisa berada di masa depan dan masa lalu. Jiwa selalu menyadari apa yang sedang terjadi saat ini. Demikian semoga penjelasan singkat tentang bahwa akhirat itu saat ini tidak nanti. Semoga hal yang demikian semakin menambah keyakinan kita tentang hari akhirat adanya surga seperti yang dijelaskan Rasulullah SAW.

Address

Gumpang
Kartasura
57169

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Setiyo Purwanto posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Share

Share on Facebook Share on Twitter Share on LinkedIn
Share on Pinterest Share on Reddit Share via Email
Share on WhatsApp Share on Instagram Share on Telegram

Category