13/02/2023
Infeksi virus HIV secara umum menyerang sistem imun tubuh. Saat sistem imun tubuh lemah maka tubuh pasien mudah terinfeksi. Salah satunya terinfeksi oleh jamur dan seringkali menyerang rongga mulut.
Menurut data dari Badan Kesehatan Dunia (WHO), sekitar 40-50 persen penderita HIV/AIDS memiliki infeksi mulut. Infeksi jamur pada mulut pasien HIV kemudian membuat bercak putih bermunculan di lidah ke tenggorokan.
Ketahui tanda & gejala HIV, seperti:
1. Bercak Putih di Lidah
Infeksi virus HIV akan melemahkan sistem imun, akibatnya pasien akan mudah mengalami infeksi. Paling sering adalah infeksi di mulut yang disebabkan oleh jamur. Infeksi ini kemudian membuat lidah pasien ditutupi bercak putih.
Bercak putih ini kemudian bisa mengganggu indera pengecap pasien. Misalnya menjadi susah merasakan makanan, apakah asin, manis, atau pahit.
2. Penurunan Berat Badan
Infeksi virus HIV bisa menurunkan daya tahan tubuh pasien, dan membuatnya mudah mengalami infeksi. Salah satunya infeksi di saluran pencernaan seperti usus. Akibatnya penyerapan nutrisi susah dilakukan oleh tubuh dan pasien kehilangan berat badan secara drastis.
3. Mengalami Herpes Zoster
Pada tahap laten, dimana infeksi virus HIV sudah semakin memburuk. Pasien lebih mudah mengalami infeksi yang serius, salah satunya mengalami herpes zoster atau cacar ular. Yaitu penyakit yang ditandai dengan timbulnya ruam dan bintil berisi air yang disertai nyeri pada salah satu sisi tubuh.
4. Demam Hingga Menggigil
Demam sampai menggigil sering dialami pasien HIV sebagai gejala awal. Demam sendiri terjadi sebagai tanda sistem kekebalan tubuh sedang melawan infeksi virus HIV.
5. Muncul Ruam di Kulit
Biasanya pengidap HIV mengalami ruam kulit pada dua bulan pertama setelah ia terinfeksi virus HIV. Biasanya muncul karena infeksi sekunder kulit akibat daya tahan tubuh yang menurun.
6. Muntah
Masalah pada pencernaan bisa menjadi salah satu gejala awal infeksi HIV. Meski dapat menjadi gejala awal, mual, muntah, dan diare juga dapat muncul pada tahap infeksi selanjutnya.
7. Nyeri Sendi dan Otot
Layaknya infeksi virus lain, infeksi HIV akut juga menimbulkan nyeri otot atau sendi yang dirasakan sebagai pegal linu. Keluhan ini kerap membuat seseorang merasa lemas atau mudah lelah.
8. Pembengkakan Kelenjar Getah Bening
Layaknya infeksi virus lain, infeksi HIV akut juga menimbulkan nyeri otot atau sendi yang dirasakan sebagai pegal linu. Keluhan ini kerap membuat seseorang merasa lemas atau mudah lelah.
9. Sakit Kepala
Ketika seseorang positif HIV, maka tubuh akan mengalami sakit kepala konstan yang membuat pasien merasa demam dan lemah.
10. Sakit Perut
Perut yang terasa penuh dan kram bisa menyakitkan dan menimbulkan rasa tak nyaman pada pasien dengan HIV.
11. Sakit Tenggorokan dan Sariawan
Sekitar 90% pasien HIV-positif akan mengalami setidaknya satu gangguan mulut. Penderita HIV lebih rentan mengalami sariawan, berupa luka dengan warna dasar putih di lidah dan bagian dalam mulut.
12. Diare Kronis
Pasien HIV akan mudah mengalami infeksi, salah satunya di saluran pencernaan. Dampaknya, pasien akan sering mengalami diare kronis. Yaitu diare yang berlangsung selama 15 hari atau lebih.
Dapatkan info seputar kesehatan (HIV-AIDS/IMS) bersama E-LAHAB,
di akun:
# FB: R.ANGGREK, KLINIK VCT, KEDIRI
https://www.facebook.com/KLINIK.VCT.KEDIRI/
# IG: one_azis
https://www.instagram.com/invites/contact/?i=4spclpxh357y&utm_content=10mu5pc
# Youtube: One Azis
https://youtube.com/channel/UCD8We94Q03D2lGplUUUbVAA
# TikTok:
https://vt.tiktok.com/ZSeTw5xue/
# Google: R.ANGGREK, KLINIK VCT, KEDIRI
https://g.co/kgs/zytcp4
# Maps: R.ANGGREK, KLINIK VCT, KEDIRI
https://maps.app.goo.gl/HodQqRqURzemGoaG6
Ayuk, ikuti skrening kesehatan (HIV) mandiri, untuk deteksi dini.
https://forms.gle/iygJMQUuhK3JonjN6
Skrening bersifat Sukarela,
GRATIS, PRIVASI TERJAMIN
.id .pims .aids.kdr .id .id .aids.warrior