Bekam Ruqyah Purworejo

Bekam Ruqyah Purworejo Ruqyah adalah pengobatan rekomendasi langit dengan membacakan ayat - ayat Al Qur'an maupun hadist yang shoheh.

28/11/2025

Goresan Pena #73

*Gelombang duka*

Musibah ini datang tanpa permisi, namun kita yakin bahwa tidak ada satu tetes air yang mengalir atau tanah yang bergerak tanpa seizin Allah.
Di balik kesulitan yang kini menyelimuti, ada hikmah yang kelak akan kita temukan.

Hari ini mungkin terasa berat, tetapi setiap badai pasti memiliki ujung, dan setiap ujian memiliki hadiah kejutan yang Allah siapkan untuk hamba-Nya yang bersabar.

Kita bukan sedang dihukum. Kita sedang dipilih. Dipilih untuk mengukir cerita kekuatan, untuk memperlihatkan bahwa manusia mampu berdiri kembali meski dilanda gelombang duka. Air mungkin merendam rumah tetapi ia tak akan pernah memadamkan cahaya iman, harapan, dan keberanian yang ada di dada.

Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Air bisa merusak dinding rumah, tetapi ia tidak akan pernah meruntuhkan hati yang tawakal, yakin bahwa pertolongan Allah selalu dekat.

Tangisan yang jatuh hari ini bukan tanda kelemahan, ia adalah doa yang mengalir dari mata menuju langit, mengetuk pintu rahmat.

Suatu hari nanti, kita akan mengenang masa ini bukan sebagai cerita tragedi, tetapi sebagai bukti bahwa kita pernah jatuh namun bangkit dengan lebih kuat, lebih sabar, dan lebih dekat kepada Allah.

Semoga Allah menghapuskan dosa-dosa kita semua melalui setiap tetes air yang mengalir, memperluas rezeki dan mengganti segala kehilangan dengan sesuatu yang jauh lebih indah daripada yang pernah kita miliki.

Amiin ya rabbal alamiin.




Semoga ALLOH selamatkan saudara - saudara kita di sumatraBismillah, Ya Allah  dengan kebesaran dan KeagunMu kami memuji ...
27/11/2025

Semoga ALLOH selamatkan saudara - saudara kita di sumatra

Bismillah,
Ya Allah dengan kebesaran dan KeagunMu kami memuji dan memohon ampun untuk semua kaum Muslim Muslimat, Mukmin walmukminat.

Ya Alalh selamatkan aset dan kekayaan saudara kami, jaga sehat dan berikan kecukupan kebutuhanya dan pandaikan kami untuk mengambil Hikmah dari musibah ini hingga kami semakin cinta PadaMu ya Rabb, pada sesama HambaMu

Ya Allah Engkau menunjukan kebesaran dan KeagunganMu dengan musibah ini

Tolonglah Saudara kami ini dan gantilah segala seuatu yg hilang dengan yg lebih baik penuh keberkahan

Ya Allah..
Kabulkan Do'a Do'a kami agar kami semakin yakin PadaMu. 🤲🤲🤲

COMING SOON...! Mari hadir & jadi bagian dari perjalanan besar syiar pengobatan Islam di Nusantara...!!!Sambut deklarasi...
27/11/2025

COMING SOON...!

Mari hadir & jadi bagian dari perjalanan besar syiar pengobatan Islam di Nusantara...!!!

Sambut deklarasi _PTNI Jateng – DIY – Bali_

Saatnya menguatkan barisan, menyatukan langkah, & menyiarkan pengobatan Islam ke seluruh Nusantara...

Bismillah, kapal perjuangan baru segera berlayar..!!!

_PTNI hadir untuk Indonesia_

Goresan Pena  # 72*Musuh paling dekat yang tak tampak*Setiap manusia punya medan perang, tetapi bukan selalu di luar san...
26/11/2025

Goresan Pena # 72

*Musuh paling dekat yang tak tampak*

Setiap manusia punya medan perang, tetapi bukan selalu di luar sana, sering kali ia berdiam dalam dada. Ia berbisik lembut, tak terlihat, namun menentukan arah hidup.

Ia bukan monster, bukan makhluk asing, ia bagian dari diri kita. Ia muncul ketika amarah meledak, ketika iri terasa wajar, ketika keinginan lebih kuat daripada nurani. Ia membuat kesalahan terasa kecil, dan dosa terlihat biasa.

Dalam Al-Qur’an, bisikan itu disebut nafs ammārah, jiwa yang mendorong kepada keburukan.
“Sesungguhnya nafs itu benar-benar menyuruh kepada kejahatan…”
(QS. Yusuf: 53)

Ia hadir dalam banyak bentuk.Saat kita ingin menang, meski melukai orang lain. Saat kita tahu yang benar, tapi memilih yang mudah. Saat dunia menjadi tujuan. Saat ego lebih keras daripada doa.
Ia tidak menakutkan karena bukan monster tetapi ia bagian dari diri kita sendiri.

Nafs ammarah mengajak kita jatuh, tapi Allah memberi qalbun untuk mengingat, dan akal untuk memilih.
Hidup adalah pergulatan batin yang terus berlangsung sampai akhir waktu.
Allah Menciptakan nafs am marah bukan untuk menyesatkan kita.
Tetapi agar manusia memiliki ujian, pilihan, dan kesempatan tumbuh.

Tanpa nafs ammarah, tidak ada penyesalan.
Tanpa penyesalan, tidak ada taubat.
Tanpa taubat, tidak ada kedekatan dengan Allah.
Kadang kita harus tersandung dulu, agar tahu jalan p**ang.

Tujuan hidup bukan mematikan nafs, tetapi mendidiknya.
Dengan sadar mengakui kelemahan. Dengan sabar menghindari keinginan yang merusak.
Dengan dzikir menyiram hati yang kering.
Dengan muhasabah berani bercermin.
Dengan taubat meski berkali-kali jatuh.
Allah tidak menilai siapa yang paling sedikit godaannya, tetapi siapa yang paling gigih kembali.

Jangan pernah merasa hina hanya karena pernah mengikuti nafs ammarah.
Yang berbahaya bukan yang jatuh tetapi yang berhenti tak ingin bangkit.
Dalam diri ada potensi menjadi jiwa yang tenang, penuh cahaya, dicintai Allah.

Perjalanan dimulai dari keberanian mengakui bahwa musuh terdekat bukan orang lain, tetapi ego dalam diri yang belum diarahkan.
Dan yakinlah setiap langkah kecil menjauhinya, akan selalu ditemani rahmat Allah.

Kita semua mungkin pernah kalah. Yang membedakan adalah siapa yang tetap berjalan menuju-Nya.
Semoga Allah membersihkan jiwa kita, menuntunnya dari ammarah menuju mutmainnah, Hingga suatu hari jiwa kita dipanggil dengan sapaan terindah:

“Wahai jiwa yang tenang. Kembalilah kepada Tuhanmu…”

Wallahualam
Abi avip

Copypaste Bekam Ruqyah Purworejo
081314970376




*Efek Ruqyah bil Qur'an, Tergantung Iman*==========================| • Perlu kita tegaskan bahwa ruqyah yg kita maksud a...
25/11/2025

*Efek Ruqyah bil Qur'an, Tergantung Iman*
==========================
| • Perlu kita tegaskan bahwa ruqyah yg kita maksud adalah dengan membacakan ayat-ayat Al-Qur'an dan doa-doa Nabi, bukan ruqyah pakai mantera atau bacaan lain agar nanti tidak ada alasan mengatakan bahwa ruqyah zaman Jahiliyah sebelum Islam datang, memberi manfaat padahal mereka tidak beriman.
| • Atau dengan alasan bahwa perempuan Yahudi pernah disuruh Abu Bakr meruqyah ibunda Aisyah _"Ruqyahlah ia dgn kitab Allah"_. Imam al-Bajiy berkata "Kalimat (Ruqyahlah ia dengan Kitabullah) secara tekstual maksudnya adalah kitab Taurat. Karena seorang perempuan Yahudi biasanya tidak membaca Al-Qur'an atau bisa juga maksudnya zikir atau ruqyah yg sesuai dgn Kitabullah".
| • Jadi, kita disini fokus dengan ruqyah yg berisi ayat-ayat Al-Qur'an bukan yang lain. Artinya, efek bacaannya tergantung dengan keimanan seseorang, baik dia roqy maupun marqy.
| • Syaikh Abdurrahman al-Jibrin berkata :
ومعلوم أن تأثير الرقية يقوى ويضعف بحسب قوة الراقى. فإن كان الراقي غير تقي لم تفد رقيته، فإن كلام الله تعالى إنما يستفيد منه اهل الإيمان و التقوى ولهذا كان العلاج بالقرآن يتفاوت بتفاوت صفات الراقى. فمتى كان عاصيا أو فاسقا أو مبتدعا لم تفد رقيته لنقص إيمانه ويقينه ، فكيف بما إذا كان يهوديا أو نصرانيا أو مشركا أو خارجا عن الدين؟ فقد ورد في الأثر "رب قارئ القرآن والقرآن يلعنه"
_"Sudah dimaklumi bahwa efek ruqyah itu bisa kuat dan bisa lemah sejalan dengan kuatnya seorang peruqyah. Jika seorang peruqyah tidak bertaqwa, maka ruqyahnya tidak memberi manfaat. Karena Kalam Allah (Al-Qur'an) itu hanya bisa didapatkan manfaatnya oleh orang yg beriman dan bertakwa. Oleh karena itu, terapi dgn Al-Qur'an itu berbeda-beda (efeknya) disebabkan perbedaan karakter sang peruqyah_.
- Bila peruqyah itu ahli maksiat, orang yg fasik atau ahli bid'ah, maka ruqyahnya tidak memberi manfaat disebabkan kurangnya iman dan keyakinannya.
- Bagaimana p**a jika yang meruqyah itu orang Yahudi, Nasrani, orang musyrik atau orang yg murtad (yang tidak beriman, tentu lebih tidak bermanfaat lagi ruqyahnya) ?.
Disebutkan dalam satu riwayat (hadits) _"Berapa banyak orang yg membaca Alqur'an tapi Al-Qur'an melaknatnya"_.
(Fatwa 24 Sya'ban 1418 dikutip dlm kitab _Fathul Haqqil Mubin fi Ahkaam Ruqa' ash-Shar' wa as-Sihr wa al-'Ain_ karya Syaikh Abul Barro).
| • Selama ini yg melandasi peruqyah dlm menjalankan praktik ruqyah adalah keimanan dan ketaqwaan. Itulah yg selalu kita ajarkan kpd setiap peruqyah dan juga kepada pasien yang diruqyah agar Al-Qur'an memberikan efek yg mendatangkan kesembuhan bagi mereka.
| • Adapun mengenai ibadah _mahdhoh_ dan ibadah _ghoir mahdhoh_, saya berpendapat bahwa membaca ayat-ayat Al-Qur'an itu ibadah mahdhoh yg niat membacanya dilandasi dengan keimanan. Adapun membaca ayat-ayat Al-Qur'an dgn dengan kesembuhan, itu merupakan salah satu _maqaashid_ (niat / tujuan) tilawah Al-Qur'an yg juga harus dilandasi keimanan berdasarkan QS al-Isra' ayat 82.
========
Medan, 9 September 2023
*Musdar Bustamam Tambusai*
(Founder MATAIR Int.)

Copypaste Bekam Ruqyah Purworejo
081314970376




.

Goresan Pena  # 71 *Jiwa  yang dirindukan-Nya*Di tengah hiruk-pikuk kehidupan dan kelelahan hidup, manusia diam-diam mer...
24/11/2025

Goresan Pena # 71

*Jiwa yang dirindukan-Nya*

Di tengah hiruk-pikuk kehidupan dan kelelahan hidup, manusia diam-diam merindukan satu hal sederhana yaitu ketenangan. Bukan sekadar istirahat, tetapi hening yang membuat dada terasa lapang, pikiran jernih, dan hati bersyukur.

Setiap kita juga mungkin pernah merasa kosong meski hidup tampak penuh. Kita pernah menang, tetapi tetap merasa belum puas. Tertawa, tetapi hati tetap gelisah. Lalu kita menyadari ketenangan bukan ada di luar sana, tapi di dalam diri yang kembali mengenal Tuhan nya. Allah yang Maha Rahman dan Maha Rahim.

Dalam Islam, keadaan itu disebut nafs muṭma’innah jiwa yang tenang.
Al-Qur’an menyapanya dengan penuh kelembutan:

“Wahai jiwa yang tenang, kembalilah kepada Tuhanmu dengan ridha dan diridhai.”
(QS. Al-Fajr: 27–28)

Ayat ini seakan menyapa hati bahwa ketenangan bukan hadiah acak, tetapi pintu yang terbuka bagi jiwa yang kembali, percaya, dan pasrah kepada Allah.

Nafs mutmainnah adalah jiwa yang tidak lagi diperbudak ketakutan, keinginan, atau ego. Menerima takdir tanpa putus asa. Mengarahkan hidup kepada kebaikan. Memandang orang lain dengan kasih, bukan prasangka
Ia bukan jiwa yang tak pernah diuji justru ia ditempa oleh luka, kehilangan, kecurangan, penyesalan, dan air mata. Tetapi setiap badai membuatnya semakin yakin bahwa ada tangan lembut yang selalu menuntunnya.

Ketenangan tidak datang sekali jadi. Ia tumbuh perlahan.
Dengan mengenal diri, menyadari kelemahan tanpa membenci
Dengan berdzikir, membiarkan hati berlabuh di Allah yang Maha Pengampun.
Dengan memaafkan, bukan karena orang lain pantas, tetapi karena hati butuh ruang.
Dengan sujud yang jujur, bukan panjangnya doa tanpa ketulusan.
Dengan ridha, meletakkan harapan pada Dzat yang tak pernah mengecewakan
Jiwa yang tenang bukan yang punya semua hal, tetapi yang tak lagi diperbudak oleh apa pun.
Nafs mutmainnah adalah jiwa yang berkata, “Aku sudah cukup, karena Allah bersamaku.”

Mungkin hidup hari ini semakin berat. Tapi jiwa yang tenang bukan milik orang suci, melainkan milik siapa pun yang mau belajar p**ang.
Satu langkah kecil menuju Allah, akan Allah balas dengan pelukan yang besar.

Semoga Allah melembutkan hati kita, menenangkan jiwa kita, dan menjadikan kita bagian dari pemilik nafs al-muṭma’innah, jiwa jiwa yang dirindukan-Nya.

Aamiin.

Abi Avip

Copypaste Bekam Ruqyah Purworejo
081314970376




🌙 TAUHID — POROS SEGALA TERAPIDalam setiap luka jiwa, ada sesuatu yang hilang dari hati: keyakinan kepada Allah.Dan dala...
24/11/2025

🌙 TAUHID — POROS SEGALA TERAPI

Dalam setiap luka jiwa, ada sesuatu yang hilang dari hati: keyakinan kepada Allah.
Dan dalam setiap kesembuhan, ada satu hal yang kembali tegak: tauhid.

Ruqyah syar’iyyah mengajarkan kita bahwa penyembuhan bukan dimulai dari tubuh, tapi dari tauhid rububiyyah yang menegaskan: “Allah-lah yang mengurus semua perkara.”

Bahwa ketenangan bukan datang dari teknik, tapi dari tauhid uluhiyyah yang mengembalikan seluruh doa, ibadah, dan pengharapan hanya kepada-Nya.

Dan kekuatan jiwa lahir dari tauhid asma’ wa shifat — mengenal Allah dengan nama-nama-Nya:
Ar-Rahman, Asy-Syafi’, Al-Hafizh…
Nama-nama yang menumbuhkan harapan, keberanian, dan rasa cukup.

Jika tauhid tegak, jiwa menjadi kuat.
Jika tauhid retak, tubuh melemah, hati goyah, pikiran kacau.
Maka, poros terapi adalah tauhid,
dan poros kesembuhan adalah kembali kepada Allah.

Ruqyah hanyalah wasilah.
Yang menyembuhkan hanyalah Dzat yang Maha Esa.
Di tulis oleh Abu Nadia.

Copypaste Bekam Ruqyah Purworejo
081314970376





*Solusi Kesembuhan Qur'ani : Preventif atau Kuratif ?*============================▪️Al-Qur'an mengandung kesembuhan jika...
23/11/2025

*Solusi Kesembuhan Qur'ani : Preventif atau Kuratif ?*
============================
▪️Al-Qur'an mengandung kesembuhan jika dibaca atau dibacakan. Kesimp**an ini sangat diyakini oleh sebagian besar peruqyah atau penerapi dgn ayat-ayat al-Qur'an.
▪️Tapi sebagian umat Islam, termasuk intelektual ternama sekelas Dr. Quraish Shihab berkeyakinan bahwa al-Qur'an hanya obat hati saja.
▪️Syaikh Muhammad al-Ghazali juga pernah berpendapat seperti itu, tapi belakangan beliau terindikasi rujuk dari pendapatnya tsb setelah merenungkan kisah hadits Abu Sa'id al-Khudri.
▪️Yang meyakini bahwa al-Qur'an dapat menyembuhkan penyakit fisik, sebagiannya meyakini bahwa sifatnya hanya preventif atau pencegahan sebelum terjadi. Tapi, untuk dijadikan sbg obat (tindakan kuratif) al-Qur'an tidak berfungsi seperti itu.
▪️Sebagai pembelajar yg sangat minim ilmu, saya ingin menanggapi hal itu melalui poin-poin berikut :
- Al-Qur'an sbg obat secara preventif, itu benar.
- Al-Qur'an sbg obat secara kuratif, itu juga benar.
▪️• *Alasan dogmatisnya* : QS. Al-Isra' ayat 82 dan beberapa hadits Rasulullah saw, diantaranya :
- "Berobatlah dgn dua hal : Madu dan al-Qur'an".
▪️ • *Alasan ilmiyah-nya* :
1️⃣ • Apa yang disebutkan oleh Ir. Abdud Da'im al-Kahil dlm bukunya versi terjemahan _"Al-Qur'an : The Healing Book"_ yaitu :
- Yaitu berangkat dari teori "Sound Effect" yg telah diterapkan dalam terapi musik yg telah masyhur di Barat.
- Kalau Barat meyakini bahwa musik dapat menyembuhkan, kalau umat Islam harus meyakini bahwa suara lantunan ayat al-Qur'an dapat p**a menyembuhkan dgn izin Allah.
2️⃣ • Menurut dr. Mustamir Pedak, S. Ked. _"al-Qur'an berpotensi menyembuhkan penyakit dilihat dari empat aspek_ :
1. *Membaca al-Qur'an mengajarkan cara bernafas yg baik*.
- Menurut saya : Ini merupakan aplikasi ilmu tajwid yg benar, panjang dan pendek.
2. *Membaca al-Qur'an melatih organ hidung, mulut dada dan perut*.
- Menurut saya : Ini juga aplikasi ilmu tajwid yg benar, menjaga makhraj al-huruf dan sifatnya
3. *Lantunan al-Qur'an yg merdu berfungsi sbg terapi musik*.
- Menurut saya : Aspek ini berfungsi sbg relaksasi bagi syaraf.
4. *Melalui konsep yg disebut Religio-psiko-neuro-imunologi*.
- Pembahasan ini sangat kompleks krn berkaitan dgn ilmu syaraf. Perlu dibahas secara khusus.
- Terus, menurut saya, aspek akidah dan keyakinan juga sangat menentukan sbgmana terlihat pada ayat 82 surah al-Isra' itu.
- Lafazh "للموء منين" dlm ayat itu semacam syarat bahwa kesembuhan melalui ayat al-Qur'an hanya untuk mereka yg beriman dan yakin akan kemukjizatan itu.
- Jadi, al-Qur'an bukan untuk sekedar tindakan preventif tapi juga untuk tindakan mengobati penyakit yg sudah bersarang, asal beriman dan yakin.
▪️Apa makna beriman disini ?
- Tentunya pembahasan ini sangat luas dikaji dlm kajian tauhid. Yg jelas iman itu melibatkan Hati, Lisan dan Anggota Tubuh secara keseluruhan.
- Maka dalam penyembuhan Qur'ani, harus melibatkan semua potensi diri, fisik, psikis dan pemikiran serta pola hidup.
- Dan yg paling penting, jgn menomor-duakan al-Qur'an dari terapi yg lain dgn menyebutnya sbg terapi alternatif.
Wallahu a'lam.....
______________
Medan, 23 Nopember 2013
*Musdar Bustamam Tambusai*
(Founder MATAIR Int.)

Copypaste Bekam Ruqyah Purworejo 081314970376




SIHIR TIDAK HARUS DITEMUKAN BUHULNYABanyak orang mengira bahwa sihir hanya bisa sembuh jika buhulnya ditemukan.Padahal p...
23/11/2025

SIHIR TIDAK HARUS DITEMUKAN BUHULNYA

Banyak orang mengira bahwa sihir hanya bisa sembuh jika buhulnya ditemukan.
Padahal para ulama menegaskan:
menghancurkan buhul adalah cara, bukan syarat kesembuhan.

Syaikh Ibnu Baz, Syaikh Al-Fauzan, dan para ulama ruqyah syar’i menjelaskan bahwa:

Ruqyah yang benar dapat memutus energi sihir,

Taubat dapat menutup pintu jin,

Dzikir dan ayat-ayat Qur’an dapat melemahkan dan mematikan sihir,
meskipun buhulnya tidak pernah tersentuh.

Bahkan dalam banyak kasus, Allah memberi kesembuhan total tanpa perlu tahu tempat buhulnya.

Karena yang menyembuhkan bukan buhul, bukan perantara,
tapi Allah Rabbul ‘Alamin melalui taubat, doa, dan ayat-ayat-Nya.

🌿 Jadi tenanglah…
Sihir bisa sembuh tanpa menemukan buhul.
Yang penting adalah kembali kepada Allah, memperbaiki ibadah, dan menguatkan ruqyah syar’iyyah.





*PINTU HATI BUKA DENGAN ILMU*“     *Kalau Al-Qur’an adalah obat, lalu mengapa ada hati yang tetap tidak sembuh?* ”Apakah...
20/11/2025

*PINTU HATI BUKA DENGAN ILMU*“

*Kalau Al-Qur’an adalah obat, lalu mengapa ada hati yang tetap tidak sembuh?* ”

Apakah karena ayatnya kurang?
Ataukah karena Allah tidak menolong?
*Tidak* … *keduanya mustahil.*

Sering kali masalahnya ada pada jalur yang terputus:
• lisan membaca, tapi hati tidak hadir,
• telinga mendengar, tapi jiwa tidak tunduk,
• ayat dibacakan, tapi tidak memahami adab dan ilmunya.

Mata dan telinga adalah jendela hati, dan keyakinan terhadap kebenaran firman - firman ALLOH adalah kunci rahasianya yakin bahwa Al Qur'an adalah "Asy ayifa' / penawar / penyembuh.

Iman penentu arah jalan menuju pintu hati, bila kuncinya sudah membuka pintu hati tentunya bacaan Al-Qur'an pasti menyembuhkan penyakitnya serta di ikuti tawakal dan ridho atas segala takdir_Nya.

Maka pantaslah jika ada yang bertanya:

“ *Bagaimana ayat bisa menembus hati, jika pintu hati belum dibuka dengan ilmu?* ”




07/08/2025

ISLAM & SCIENCE
11 Ilmuwan yang Masuk Islam Setelah Melakukan Riset Ilmiah

Kita sebagai muslim tentunya tidak meragukan lagi kebenaran Al-Quran. Setiap apa yang tertulis dalam Al-Quran pasti terjadi. Dan kini banyak riset ilmiah yang telah membuktikan kebenaran Al-Quran. Pada abad modern ini, pembuktian kebenaran Al-Quran banyak dilakukan oleh ilmuwan non-muslim. Bahkan tidak sedikit di antara mereka akhirnya masuk Islam. Berikut ini 5 masuk Islam setelah melakukan riset ilmiah.

1. Maurice Bucaille

Prof Dr Maurice Bucaille adalah adalah ahli bedah kenamaan Prancis dan pernah mengepalai klinik bedah di Universitas Paris. Ia dilahirkan di Pont-L’Eveque, Prancis, pada 19 Juli 1920.

Pada saat itu, pemerintah Prancis menawari bantuan kepada pemerintah Mesir untuk meneliti, mempelajari, dan menganalisis mumi Firaun. Bucaille lah yang menjadi pemimpin ahli bedah sekaligus penanggung jawab utama dalam penelitian.

Ternyata, hasil akhir yang ia peroleh sangat mengejutkan. Sisa-sisa garam yang melekat pada tubuh sang mumi adalah bukti terbesar bahwa dia telah mati karena tenggelam. Jasadnya segera dikeluarkan dari laut dan kemudian dibalsem untuk segera dijadikan mumi agar awet. Namun penemuan yang dilakukan Bucaille menyisakan pertanyaan: Bagaimana jasad tersebut bisa terjaga dan lebih baik dari jasad-jasad yang lain (tengkorak bala tentara Firaun), padahal telah dikeluarkan dari laut?

Maka, berdirilah salah satu di antara ilmuwan muslim tersebut seraya membuka Al-Quran dan membacakan untuk Bucaille firman Allah SWT yang artinya: “Maka pada hari ini Kami selamatkan badanmu supaya kamu dapat menjadi pelajaran bagi orang-orang yang datang sesudahmu dan sesungguhnya kebanyakan dari manusia lengah dari tanda-tanda kekuasaan Kami,” (QS Yunus: 92).

Ayat ini sangat menyentuh hati Bucaille. Ia mengatakan, “Sungguh aku masuk Islam dan aku beriman dengan Al-Quran ini.”

2. Jacques Yves Costeau

Mr Jacques Yves Costeau adalah seorang ahli Oceanografer dan ahli selam terkemuka dari Perancis. Ia masuk Islam karena menemukan mata air tawar-segar yang sangat sedap rasanya. Namun air tersebut tidak bercampur atau melebur dengan air laut yang asin di sekelilingnya. Sehingga seolah-olah ada dinding atau membran yang membatasi keduanya.

Belakangan Mr Jacques Yves Costeau mengetahui bahwa kitab suci agama Islam telah menceritakan tentang hal ini 14 abad yang lalu.

“Dan Dialah yang membiarkan dua laut mengalir (berdampingan); yang ini tawar lagi segar dan yang lain masin lagi pahit; dan Dia jadikan antara keduanya dinding dan batas yang menghalangi,” (QS. Al-Furqon: 53).

Terpesonalah Mr Costeau mendengar ayat-ayat Al-Quran itu. Ia pun memutuskan untuk masuk Islam.

3. Tagatat Tejasen

Tegatat Tejasen adalah ilmuan Thailand dari bidang anatomi.

Tegatat Tejasen masuk islam saat peneliatan Tagatat Tejasen masuk islam dalam penelitian dermatologi dalam tinjauan anatomi.

Lapisan Kulit terdiri atas 3 lapisan yakni, Epidermis, Dermis dan Cut Cutis.

Pada lapisan terakhir ini terdapat ujung ujung pembuluh darah dan saraf.

Penemuan modern dibidang anatomi membuktikan bahwa luka bakar yang terlalu dalam bisa mati saraf pengatur sensasi.

Saat terjadi luka bakar hingga lapisan terakhir ini orang tersebut tidak akan merasa nyeri karena tidak berfungsinya ujung saraf eferen dan eferen yang rusak akibat luka bakar tersebuut.

Penelitian ini ternyata sudah ada dalam ayat Al-Quran.

“Allah akan memasukkan orang-orang kafir ke dalam neraka dan mengganti kulit mereka yang baru setiap kali kulit itu habis terbakat” (QS An-Nisa:56).

Tanggal 3 November 1983 adalah hal bersejaranh bagi Tagatat karena pada hari itu dia mengucap kalimat syahadat dihadapan peserta konferensi dan memberitahukan hal layak umum bahwa ia masuk Islam.

4. Carner Nasa

Mantan pejabat Amerika Serikat ini juga masuk islam karena menemukan fakta-fakta tentang malam Lailatul Qadar dan Ka’bah.

Setelah masuk Islam, Carnar kemudian meneliti fenomena mencium Hajar Aswad.

Nasa menyembunyikan kepada dunia bukti empiris ilmiah tentang (malam) Lailatul Qadar.

Ia menyayangkan kelompok jutawan Arab yang kurang perhatian dengan masalah ini sehingga dunia tidak mengetahuinya.

Menurutnya, sesuai dengan hadits Nabi bahwa malam Lailatul Qadar adalah “baljah” (بَلْجَة);tingkat suhunya sedang), tidak ada bintang atau meteor jatuh ke (atmosfer) bumi, dan pagi harinya matahari keluar dengan tanpa radiasi cahaya.

Menurutnya, sesuai dengan hadits Nabi bahwa malam Lailatul Qadar adalah “baljah” (بَلْجَة);tingkat suhunya sedang), tidak ada bintang atau meteor jatuh ke (atmosfer) bumi, dan pagi harinya matahari keluar dengan tanpa radiasi cahaya.

”Sayyid menegaskan, terbukti secara ilmiah bahwa setiap hari (hari-hari biasa) ada 10 bintang dan 20 ribu meteor yang jatuh ke atmosfer bumi, kecuali malam Lailatul dimana tidak ada radiasi cahaya sekalipun.

Hal ini sudah pernah ditemukan Badan Antariksa NASA 10 tahun lalu. Namun mereka enggan mempublikasikannya.

Statemen ini mengutip ucapan seorang pakar di NASA Carner , seperti yang dikutip oleh harian Al-Wafd Mesir.

Abdul Basith Sayyid, Kepala Lembaga Mukjizat Ilmiah Al-Quran dan Sunnah di Mesir, Dr Abdul Basith As-Sayyid dalam sebuah program di TV Mesir Sayyid juga menegaskan, pakar Carner akhirnya masuk Islam dan harus kehilangan jabatannya di NASA.

Ini bukan pertama kalinya, NASA mendapatkan kritikan dari pakar Islam.

Pakar geologi Islam Zaglol Najjar pernah menegaskan, NASA pernah meremove satu halaman di situs resminya yang pernah dipublish selama 21 hari.

Halaman itu tentang hasil ilmiah yakni cahaya aneh yang tidak terbatas dari Ka’bah di Baitullah ke Baitul Makmur di langit.
Sayyid menegaskan, “jendela” yang berada di langit itu mirip yang disebutkan dalam Al-Quran.

“Dan jika seandainya Kami membukakan kepada mereka salah satu dari (pintu-pintu) langit, lalu mereka terus menerus naik ke atasnya. tentulah mereka berkata: “Sesungguhnya panda ngan kamilah yang dikaburkan, bahkan kami adalah orang orang yang kena sihir”.” (Al-Hijr: 14)

Saat itu Carner dengan bukti jelas bahwa jagat raya saat itu gelap setelah “jendela” itu tersibak.

Karenanya, setelah itu Carner mendeklarasikan keislamannya.

5. Demitri Bolykov

Sebagai seorang ahli fisika asal Ukraina, Demitri Bolykov mengatakan bahwa pintu masuk ke Islam baginya adalah fisika. Demitri tergabung dalam sebuah penelitian ilmiah yang dipimpin oleh Prof Nicolai Kosinikov, yang juga merupakan pakar fisika.

Teori yang dikemukan oleh Prof Kosinov merupakan teori yang paling baru dan paling berani dalam menafsirkan fenomena perputaran bumi pada porosnya. Ia pun mendapatkan kesimp**an bahwa suatu hari nanti matahari akan terbit dari barat.

Ilmu pengetahuan dan informasi seperti ini tidak didapati Demitri dalam buku-buku atau didengar dari manapun, akan tetapi ia memperoleh kesimp**an tersebut dari hasil riset dan percobaan serta penelitian.

Ketika ia menelaah kitab-kitab samawi lintas agama, ia tidak mendapatkan satupun petunjuk kepada informasi tersebut selain dari Islam. Ia mendapati informasi tersebut dari sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah, bahwasanya Rasulullah saw bersabda, “Siapa yang bertaubat sebelum matahari terbit dari Barat, maka Allah akan menerima taubatnya.

6. Dr. Fidelma O’Leary

Dr Fidelma, ahli neurologi asal Amerika Serikat mendapat hidayah saat melakukan kajian terhadap saraf otak manusia. Ketika melakukan penelitian, ia menemukan beberapa urat saraf di dalam otak manusia yang tidak dimasuki darah. Padahal setiap inci otak manusia memerlukan suplai darah yang cukup agar dapat berfungsi secara normal.

Penasaran dengan penemuannya, ia mencoba mengkaji lebih serius. Setelah memakan waktu lama, penelitiannya pun tidak sia-sia. Akhirnya dia menemukan bahwa ternyata darah tidak akan memasuki urat saraf di dalam otak manusia secara sempurna kecuali ketika seseorang tersebut melakukan sujud dalam shalat. Artinya, kalau manusia tidak menunaikan ibadah shalat, otak tidak dapat menerima darah yang secukupnya untuk berfungsi secara normal.

Setelah penelitian mengejutkan tersebut, Fidelma mencari tahu tentang Islam melalui buku-buku Islam dan diskusi dengan rekan-rekan muslimnya. Setelah mempelajari dan mendiskusikannya, ia malah merasa bahwa ajaran Islam sangat logis. Hatinya begitu tenang ketika mengkaji dan menyelami agama samawi ini.

7. Profesor William

Sebuah majalah sains terkenal, Journal of Plant Molecular Biologies, mengungkapkan hasil penelitian yang dilakukan sebuah tim ilmuwan Amerika Serikat tentang suara halus yang tidak bisa didengar oleh telinga biasa (ulstrasonik), yang keluar dari tumbuhan. Suara tersebut berhasil disimpan dan direkam menggunakan alat perekam canggih.

Yang mengejutkan, getaran halus ultrasonik yang tertransfer dari alat perekam menggambarkan garis-garis yang membentuk lafadz Allah dalam layar. Para ilmuwan Inggris ini lantas terkagum-kagum dengan apa yang mereka saksikan.

Setelah menemukan temuan yang luar biasa itu, Profesor William memutuskan untuk memeluk Islam. Selang beberapa hari setelah masuk Islam, Profesor William berceramah di Universitas Carnegie Mellon. Ia mengatakan:

“Dalam hidupku, aku belum pernah menemukan fenomena semacam ini selama 30 tahun menekuni pekerjaan ini, dan tidak ada seorang ilmuwan pun dari mereka yang melakukan pengkajian yang sanggup menafsirkan apa makna dari fenomena ini. Begitu p**a tidak pernah ditemukan kejadian alam yang bisa menafsirinya. Akan tetapi, satu-satunya tafsir yang bisa kita temukan adalah dalam Al-Quran. Hal ini tidak memberikan pilihan lain buatku selain mengucapkan Syahadatain,” demikian ungkapan William.

8. Leopold Werner Von Ehrenfels

Prof. Dr. Leopold Werner von Ehrenfels merupakan seorang psikiater serta sekaligus neurology berkebangsaan Austria, serta agama saat sebelum Islam yaitu Kristen.

Dari remaja dia sudah banyak mendapatkan kejanggalan dalam agama kristen.

Pada akhirnya ia mempelajari Islam.

Satu di antara yang ia cermati yaitu mengenai kewajiban wudhu saat sebelum lakukan solat serta ia juga mempelajari mengenai kewajiban mandi sesudah jima’ dengan istri, serta dalam agama Kristen tidak ada ketentuan bersuci seperti ini.

Bahkan juga orang Kristen, tuturnya, walaupun dalam kondisi junub (habis bersetubuh dengan istri tanpa mandi) langsung pergi ke gereja untuk menyembah Tuhan.

Prof Leopold Werner von Ehrenfels, menemukannya sesuatu yang mengagumkan pada wudhu.

Ia menyampaikan satu kenyataan yang amat mengagetkan.

Kalau pusat-pusat syaraf yang paling sensitif dari tubuh manusia nyatanya ada di bagian dahi, tangan, serta kaki.

Pusat-pusat syaraf itu amat peka pada air segar.

Dari sini ia temukan hikmah di balik wudhu yang membersihkan pusat-pusat syaraf itu.

Ia bahkan juga menganjurkan supaya wudhu bukan sekedar milik serta rutinitas umat Islam, namun untuk umat manusia secara keseluruhan.

Dengan selalu membersihkan air segar pada pusat-pusat syaraf itu, memiliki arti orang bakal memelihara kesehatan serta kesesuaian pusat syarafnya.

Selanjutnya Leopold memeluk agama Islam serta merubah nama menjadi Baron Omar Rolf Ehrenfels.

Tiap perintah Allah SWT jelas mempunyai hikmah kebaikan di baliknya.

Renungkan kalau wudhu yaitu ritual pengkondisian semua segi hidup, dari mulai psikologis & fisiologis.

lima panca indera, harus terkena seluruh tanpa kecuali disapu oleh air wudhu. Mata, hidung, telinga & semua kulit tubuh. Ini benar-benar mengagumkan.

“Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu hendak mengerjakan shalat, maka basuhlah mukamu dan tanganmu sampai dengan siku, dan sap**ah kepalamu dan (basuh) kakimu sampai dengan kedua mata kaki, dan jika kamu junub maka mandilah, dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, lalu kamu tidak memperoleh air, maka bertayammumlah dengan tanah yang baik (bersih); sap**ah mukamu dan tanganmu dengan tanah itu.

Allah tidak hendak menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, supaya kamu bersyukur” (QS Al-Maidah ayat 6).

9. Keith Moore

Keith Moore adalah Presiden AACA (American Association of Clinical Anatomi ) antara tahun 1989 dan 1991.

Ia menjadi terkenal karena literaturnya tentang mata pelajaran Anatomi dan Embriologi dengan puluhan kedudukan dan gelar kehormatan dalam bidang sains.

Dia menulis bersama profesor Arthur F. Dalley II, Clinically Oriented Anatomy, yang merupakan literatur berbahasa Inggris paling populer dan menjadi buku kedokteran pegangan di seluruh dunia.

Buku ini juga digunakan oleh para ilmuwan, dokter, fisioterapi dan siswa seluruh dunia.

Pada suatu waktu, ada sekelompok mahasiswa yang menunjukkan referensi Alquran tentang ‘Penciptaan Manusia’ kepada Profesor Keith L Moore, lalu sang Profesor melihatnya dan berkata :

“Tidak mungkin ayat ini ditulis pada tahun 7 Masehi, karena apa yang terkandung di dalam ayat tersebut adalah fakta ilmiah yang baru diketahui oleh ilmu pengetahuan modern!

Ini tidak mungkin, Muhammad pasti menggunakan mikroskop!”

“Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari suatu saripati air yang berasal dari tanah.

Kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal darah,

lalu segumpal darah itu Kami jadikan segumpal daging, dan segumpal daging itu Kami jadikan tulang belulang,

lalu tulang belulang itu Kami bungkus dengan daging.

Kemudian Kami jadikan dia makhluk yang (berbentuk) lain. Maka Maha sucilah Allah, Pencipta Yang Paling Baik.” ( QS A;-Mu’Minum 13-14).

Ayat tersebutlah yang membuat sang profesor akhirnya memeluk agama Islam dan merevisi beberapa kajian ilmiahnya karena Alquran ternyata telah menjawab beberapa bagian yang selama ini membuat sang profesor gusar.

Ia merasa materi yang ditelitinya selama ini terasa belum lengkap atau ada tahapan dari perkembangan embrio yang kurang.

10. Masaru Emoto

Masaru Emoto adalah seorang peneliti dari Hado Institute di Tokyo, Jepang.

Pada tahun 2003 Peneliti Masaru Emoto melakukan penelitian dan mengungkapkan adanya suatu keanehan terhadap suatu sifat air.

Ia menemukan bahwa partikel molekul air ternyata bisa berubah-ubah tergantung perasaan manusia di sekelilingnya yang secara tidak langsung mengisyaratkan pengaruh perasaan terhadap klasterisasi molekul air yang terbentuk oleh adanya ikatan hidrogen.

Emoto juga menemukan bahwa partikel kristal air terlihat menjadi “indah” dan “mengagumkan” apabila mendapat reaksi positif disekitarnya, misalnya dengan kegembiraan dan kebahagiaan.

Namun partikel kristal air terlihat menjadi “buruk” dan “tidak sedap dipandang mata” apabila mendapat efek negatif disekitarnya, seperti kesedihan dan bencana.

Lebih dari dua ribu buah foto kristal air terdapat di dalam buku Message from Water (Pesan dari Air) yang dikarangnya sebagai pembuktian kesimp**an nya sehingga hal ini berpeluang menjadi suatu terobosan dalam meyakini keajaiban alam.

Emoto menyimpulkan bahwa partikel air dapat dipengaruhi oleh suara musik, doa-doa dan kata-kata yang ditulis dan dicelupkan ke dalam air tersebut.

Sampai sekarang Emoto dan karyanya masih dianggap kontroversial.

Ernst Braun dari Burgistein di Thun, Swiss, telah mencoba dalam laboratoriumnya metoda pembuatan foto kristal seperti yang diungkapan oleh Emoto, sayangnya hasil tersebut tidak dapat direproduksi kembali, walaupun dalam kondisi percobaan yang sama.

Dalam kajian Masaru Emoto dengan tekun melakukan penyelidikan tentang perubahan molekul air.

Air murni dari mata air di Pulau Honshu didoakan mengikut tradisi agama Shinto, lalu didinginkan sehingga -5°C kemudian ia diambil gambar dengan mikroskop elektron dengan kamera kwalitas tinggi.

Ternyata molekul air tersebut membentuk kristal segi enam yang indah.

Ujicoba Air diulangi dengan membacakan kata arigato (terima kasih dalam bahasa Jepang) di depan botol air tadi.

Kristal yang terbentuk sangat indah. Lalu dicoba dengan menghadapkan tulisan huruf Jepang arigato, kristal membentuk dengan keindahan yang sama.

Selanjutnya ditunjukkan kata “syaitan”, maka molekul air berbentuk buruk. Diputarkan musik Symphony Mozart, kristal muncul berbentuk bunga. Ketika musik heavy metal diperdengarkan, molekul kristal air itu terus hancur.

Ketika 500 orang berkonsentrasi memusatkan pesanan peace di depan sebotol air, kristal air tadi mengembang bercabang-cabang dengan indahnya.

Dan ketika diuji dengan dibacakan doa Islam, kristal bersegi enam dengan lima cabang daun muncul berkilauan.

Maha Suci Allah yang telah mencipta makhluk yang bernama air ini. Sesungguhnya ia adalah makhluk yang paling setia dan amat peka sekali dalam menjalankan perintah Tuhannya.

Firman Allah Swt: “Dan apakah orang-orang yang kafir tidak mengetahui bahwasanya langit dan bumi itu keduanya dulu adalah suatu yang padu, kemudian Kami pisahkan antara keduanya.

Dan dari air Kami jadikan segala sesuatu yang hidup. Maka mengapakah mereka tiada juga beriman?” (QS. Al-Anbiya: 30)

Dari hasil penelitiannya, Masaru Emoto membuktikan air zamzam memiliki struktur unik dan kemampuan penyembuhan yang luar biasa.

Sejarah telah membuktikan khasiat dan keistimewaan air zamzam dari zaman ke zaman. Karena keistimewaan dan keunikan air zamzam ini, ia pun kemudian memeluk agama Islam.

BACA JUGA: Pengertian Takwa dan Tiga Maknanya di Dalam Alquran

11. Jon Dean

Kisah Jon Dean kembali pada Islam bermula ketika ia memutuskan bekerja di Riyadh, Arab Saudi. Ia bekerja di industri kesehatan dan nutrisi. Bidang itu kebetulan sedang membutuhkan individu seperti dirinya.

“Mereka membutuhkan saya guna membangun industri mereka. Saya tahu, negara ini begitu kaya, banyak uang di sini,” kenang pria asal Amerika Serikat itu seperti dinukil onislam.net.

Ketika tiba di Riyadh, Jon sebelumnya tidak tahu banyak tentang Islam. Yang ia tahu, Saudi seperti negara Arab lainnya, kaya minyak, terlibat perang dan pertikaian. Ia sempat khawatir apakah pilihan ini yang terbaik baginya atau tidak.

Dengan berbekal keyakinan tinggi, dan bermodalkan pemahaman tentang Islam, Jon memulai petualangnya di Jazirah Arab dengan satu tujuan, tidak terlibat dalam hal buruk, seperti dipenjara.

Setiap hari Jon membaca buku tentang Islam. Baginya, Islam merupakan hal yang asing meski ia berteman dengan penganut Hindu, Buddha, Ateis atau Yahudi.

Sekelebat membaca ada ketertarikan. Maklum, ia seorang peneliti biologi yang haus akan rasa ingin tahu. Memang, ketertarikan itu lebih kepada ilmu pengetahuan belum sampai menyentuh aspek spiritual.

“Saya memang pribadi yang gemar membaca hal yang menarik, semisal saja, Muhammad Ali, Bruce Lee,” kata dia.

Dean mendapati Alquran begitu sederhana bahasanya sehingga mudah dipahami. Ayat-ayatnya sangat mudah untuk diintegrasikan ke dalam kehidupan sehari-hari. Ini sangat mengejutkannya.

Sangat bertolak belakang dengan asumsinya bahwa Alquran sangat kaku dalam mengatur kehidupan umat muslim. Dean mendapat penjelasan dari seorang rekannya yang lain bahwa agama Islam juga berfungsi seperti panduan hidup.

Yang paling menyenangkan dalam Islam, menurut Dean, adalah perintah agama tersebut untuk membuktikan semua ayat-ayat Alquran jika mampu. Agama Islam juga menyarankan untuk terus belajar kepada pemeluknya.

Dean bersyukur bisa bertemu orang-orang yang mampu membuka matanya bahwa yang dipercayainya selama ini tentang Islam ternyata salah.

Dan ketika dia mulai mempelajarinya, agama tersebut ternyata mudah dipahami dan masuk akal. Setelah menyadari hal tersebut, Dean mengungkapkan keinginannya untuk menjadi mualaf. Ditemani dua rekannya, Dean mengucapkan dua kalimat syahadat.

Sumber:
Islam Post

Address

Jln. Kutoarjo/Bruno Km. 5 Desa Wirun Kec. Kutoarjo Kab. Purworejo
Kutoarjo
54153

Opening Hours

Monday 08:00 - 17:00
Tuesday 08:00 - 17:00
Wednesday 08:00 - 17:00
Thursday 08:00 - 17:00
Friday 08:00 - 17:00
Saturday 08:00 - 17:00
Sunday 09:00 - 17:00

Website

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Bekam Ruqyah Purworejo posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Share

Share on Facebook Share on Twitter Share on LinkedIn
Share on Pinterest Share on Reddit Share via Email
Share on WhatsApp Share on Instagram Share on Telegram