Akhyar

Akhyar Contact information, map and directions, contact form, opening hours, services, ratings, photos, videos and announcements from Akhyar, Vitamin Supplement Shop, Makassar.

12/02/2022
Orang kaya yg bermental miskin suatu saat akan jatuh miskin seperti kasus warga di Tuban. Orang miskin yg bermental misk...
11/02/2022

Orang kaya yg bermental miskin suatu saat akan jatuh miskin seperti kasus warga di Tuban. Orang miskin yg bermental miskin akan tetap miskin. Orang kaya bermental kaya akan bertambah kaya. Orang miskin bermental kaya maka suatu saat bakal kaya.

Berbedaan mental kaya dan miskin selanjutnya adalah:

*MISKIN: Dibayar berdasarkan waktu vs KAYA: Dibayar berdasarkan hasil*

Apakah anda bermental bekerja berdasarkan waktu atau bermental bekerja berdasarkan hasil?

Penting memahami ini, bahwa kita sebaiknya memilih bekerja berdasarkan hasil karena inilah ciri-ciri mental orang kaya.

Rata-tata pengusaha yang bermental seperti ini. Mengerahkan segala kemampuan yang ada pada dirinya untuk mencapai hasil yang lebih. Sehingga kelak, uang akan bekerja untuk dirinya.

Orang bermental kaya, akan berfikir bahwa uanglah yang akan bekerja keras untuk dia. Tapi, tetap juga awalnya harus bekerja keras dulu namun sifatnya temporer alias sementara, beda dengan orang yang bekerja berdasarkan waktu yang sifatnya permanen. Bekerja dengan waktu yang sama, bekerja karena gaji.

Orang yang bermental seperti itu, jika ada seminar atau buku-buku baru best seller, mereka akan mengatakan saya tidak butuh itu, saya sudah tau semua.

Namun sebaliknya, orang bermental kaya,  mereka tau dengan rutin membaca buku, mau mengikuti seminar offline maupun online membuat mereka tumbuh. Bukankah dengan ilmu, harkat dan derajat orang tersebut menjadi naik.

Perusahaan2 di negara maju biasanya memberikan insentif yg sangat besar bagi hasil kerja/prestasi karyawannya sedangkan gaji pokoknya kecil, sehingga mereka termotivasi untuk mengejar hasil dan berpikir inovatif. Tidak heran jika negara mereka semakin maju dan kaya. Banyak karyawan yg mengeluh di awal tahun karena kenaikan gajinya dimasukkan ke insentif bukan ke gaji pokok. Ada juga yg mengeluh ketika diminta untuk meluangkan waktu sedikit mengerjakan pekerjaan kantor di luar jam kerja. Itulah mental kita yang masih banyak berorientasi pada waktu bukan pada hasil.
Aisyah & Akhyar

Sudah hampir memasuki pertengahan bulan Februari, apakah semuanya sudah menentukan sasarannya masing-masing? Jika belum ...
10/02/2022

Sudah hampir memasuki pertengahan bulan Februari, apakah semuanya sudah menentukan sasarannya masing-masing?

Jika belum Anda wajib "setting your goal" sekarang juga. Mengapa sih penting menentukan sasaran?

Sebelumnya, apa sih perbedaan sasaran (goal) dan impian? kalau impian biasanya lebih bombastis dan butuh waktu lama untuk mencapainya, sedangkan sasaran lebih realistis, terukur dan dapat dicapai dalam waktu singkat.

Kembali ke pentingnya menentukan sasaran, dengan menentukan sasaran akan memberikan arah untuk mencapainya, sehingga jelas langkah-langkah dan strategi yang harus ditempuh untuk mencapainya. Dengan adanya sasaran maka akan mudah untuk mengukur progress/kemajuan setiap sasaran. Selain itu, juga menjadi bahan motivasi diri kita.

Makanya penting untuk menuliskan sasaran kita dan menempelkannya di tempat yang sering kita lihat. Kalau sekarang, karena kebanyakan kita sering lihat HP, maka sebaiknya dijadikan wallpaper di HP agar setiap ingin membuka HP maka sasaran anda akan terlihat. Dengan sering melihat sasaran kita, maka alam bawah sadar akan membantu dalam mencapai sasaran tersebut, yang biasa disebut afirmasi. Lebih baik lagi jika dibuat dalam bentuk gambar sehingga terjadi visualisasi.

So, apa yang anda mau capai di tahun 2022 ini? Sasaran dapat mencakup berbagai hal seperti finansial, karir, spiritual, kesehatan dll. Yang penting Anda harus memiliki alasan kuat mengapa hal tersebut menjadi sasaran Anda, serta harus spesifik dan terukur.

Kalau di perusahaan ada namanya Sasaran Mutu yang ditentukan dengan cara SMART yaitu Specific (Spesifik), Measurable (Terukur), Achievable (Masuk akal bisa dicapai), Relevant (Relevan dengan diri Anda) dan Time Bound (Memiliki batas waktu yang jelas).

Aisyah & Akhyar

Akhir-akhir ini kita dikejutkan dengan berita viral bahwa kampung milyarder di Tuban yang setahun lalu juga viral karena...
09/02/2022

Akhir-akhir ini kita dikejutkan dengan berita viral bahwa kampung milyarder di Tuban yang setahun lalu juga viral karena warganya kaya mendadak karena lahan mereka dibeli oleh Pertamina. Namun, kali ini dengan berita yang menyedihkan karena warga yang sebelumnya kaya mendadak kembali jatuh miskin dan merana. Begitulah ketika mental kaya belum siap namun tiba-tiba diberikan kekayaan, ujung-ujungnya akan kembali ke kondisi semula. Dalam kepemilikan harta ada semacam “thermostat”, thermostat ini biasanya kita temukan pada alat-alat pemanas untuk mempetahankan suhu sesuai suhu yang sudah di setting seperti oven atau autoklaf. Begitu p**a dengan kekayaan pada diri seseorang, berapapun banyaknya uang yang mereka miliki jika dimiliki secara mendadak tanpa meningkatkan “thermostat” kayanya maka akan kembali ke kondisi semula. Untuk meningkatkan “thermostat” kaya maka perlu menerapkan mental kaya. Untuk menerapkan mental kaya tidak bisa instan, harus banyak belajar, harus banyak berlatih, harus punya mentor dan harus punya komunitas yang mendukung.
Nah, apa saja mental kaya yang perlu kita latih dan mental miskin yang perlu kita jauhi? Satu per satu akan kita bahas:
*MISKIN: BERPIKIR KECIL vs KAYA: BERPIKIR BESAR*
Bukan berpikir kecil, tapi berpikir besar. Maksudnya apa itu? Maksudnya mindsetnya diperbaiki, yakin setiap masalah insyaa Allah ada solusinya. Optimis, yakin ada Allah, yakin bahwa kita Bisa. Bukankah setiap masalah yang diberikan itu sesuai dengan kapasitas kita.
Jadi harusnya lebih berani, bukannya menghindar.
Jika ada cobaan, hadapi.
Dari kecil kita sebenarnya banyak cobaannya loh.
Belum bisa jalan, tapi dengan PD nya mau sok sok jalan kayak mamanya, jatuh ke kiri kanan, eh lama-lama bisa jalan juga.
Belum bisa makan pake tangan atau sendok, eh mamanya kasih piring baru ditemenin aja, kita diliatin aja tuh makan, ga disuapin, itu supaya anak bisa belajar makan sendiri, itu kan termasuk cobaan juga. Cobaan itu dinikmati, butuh proses. Yang awalnya tumpah-tumpah berhamburan, lama kelamaan jadi bisa.
Begitu p**a dalam kehidupan rumah tangga dan menjalani usaha.
Nikmati prosesnya, pelajari, insyaa Allah ada hikmahnya.
_Aisyah & Akhyar_

Address

Makassar
90142

Website

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Akhyar posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Share