09/05/2025
Tanya Sehat Rinjani
" Dok Bantu Saya , saya depresiðŸ˜"
A. Dekripsi
Assalamualaikum. Selamat siang, semoga hari jumat ini menjadi jumat yang berkah untuk kita semua. Sebelumya iqis ingin menceritakan kejadian tadi malam saat iqis tengah duduk termanggu melamun menatap lagit. Gemuruh terdengar bersahutan, hujan yang turun sejak sore hari menimbulkan efek aroma khas kegundahan hati. 1 % tediam dan 99 % isi kepala dan kata hati seakan bertarung saling menikam bahkan iqis sendiri tidak tahu ,siapa yang akan keluar sebagai pemenang. Tiba- tiba tedengar suara notifikasi dari ipad 13 pro M4 265 GB kondisi mulus lecet pemakaian, harga net 35 jeti 😅🤣, dengan segera iqis membuka pesan anomali yang mengundang rasa penasaran.
Alangkah terkejut iqis membaca sepenggal kalimat yang bertuliskan " dok bantu saya , saya defesi" setelah itu iqis membalas " bisa dijelaskan mengapa demikian" namun sampai saat ini iqis belum menerima jawaban , namun satu yang iqis sepakati bahwa depresi itu SANGAT BERBAHAYA bagi kesehatan.
Baiklah , sebelum iqis melanjutkan pembahasan pada inti pertanyaan, iqis bahas dulu secara umum ,apa itu depresi dan hal hal lainnnya.
1. Apa itu depresi ?
Depresi merupakan suatu fenomena dimana seseorang mengalami kondisi mental yang ditandai dengan perasaan sedih, takut, murung, sering menyendiri, takut mengambil kesimp**an, serta gejala tersebut terus dinikmati dan memengaruhi aktivitas dalam kehidupan sehari hari ,baik hubungan terhadap kepercayaan diri dan juga hubungan sosial dengan orang lain.
Jadi depresi itu sendiri terjadi akibat dari suatu permasalahan yang sangat menyita kinerja otak dan perasaa sehingga menimbulkan perasaan dan pikiran negatif kepada diri sendiri.
2. Penyebab Depresi
Secara umum menurut Prof. Ny Serena Jhonson Abraham, depresi dapat disebabkan karena 2 faktor antara lain faktor internal dan external, faktor internal antara lain adalah, stress yang berkepanjangan, keseimbangan kimiawi otak yakni ketidak stabilan antara hormon serotonin dan dopamin yang merupakan hormon yang mengatur keadaan psikolog ma**sia baik ,perasaan sedih, marah, senang, bahagia, tantrum dll, trauma akibat suatu permasalahan besar , maupun permasalahan kecil yang terjadi secara terus menerus sampai membuat kinerja otak menurun, dan faktor genetik.
Sedangkan faktor external meliputi, lingkungan sosial seperti kehilangan dukungan moril dan materil dilingkungan sosial ( keluarga dan masyarakat) ,konflik dengan orang terdekat, perubahan hidup yang signifikan (kehilangan pekerjaan, perceraian, putus dengan pacar 😅, dan hal lainnya, selain itu juga disebabkan oleh beberapa penyakit kronis seperti, kanker, tumor, diabetes, penggunaan obat obatan yang mengandung zat adiktif grade tinggi, dan insomnia (susah tidur) .
3. Gejala depresi
Terjadinta depresi secara khusus tidak dapat iqis jelaskan, karena beda penyebab ,beda p**a gejala yang ditimbulkan, namun iqis akan menguraikan secara umum tentang gejala depresi,
- dihantui perasaan sedih dan murung
Gejala depresi yang pertama ditandai dengan perasaan sedih dan murung secara berkepanjangan, masalah yang itu itu saja jika terus terjadi akan memenuhi pikiran . Otak umpama sebuah wadah yang didalamnya terdapat berbagai macam informasi, pikiran,rencana bahkan kenangan atau masalah yang terjadi, jika otak terus dihantam dengan masalah tersebut maka otak akan fokus dengan masalah itu sehingga akan menimbulkan efek negatif seperti, perasaan sedih dan murung.
- kehilangan minat terhadap sesuatu
Setelah tahap pertama telah dilalui, maka seorang yang mengalami depresi akan kehilangan minat terhadap segala sesuatu atau aktivitas yang dilakukan.aktivitas yang biasanya selalu dinikmati perlahan terasa membosankan dan tidak ingin dilakukan.
- perubahan nafsu makan
Selanjutnya , penderita defresi perlahan akan kehilangan nafsu makan secara signifikan, baik mengalami penurunan dan sebaliknya;
- insomnia
Tahap yang terakhir adalah mengalami susah saat tidur karena otak yang terus saja memikirkan permasalahan , otak akan dipaksa bekerja terus menerus sehingga akan berdampak pada, kelelahan, dan sulit berkonsentrasi.
4. Tahap- tahap depresi
- tahap awal
Seseorang yang depresi akan mengalami perubahan mood yang signifikan, seperti merasa sedih, maraj, kecewa, kehilangan minat melakukan sesuatu, mudah lelah dan lebih senang menyendiri.
- tahap kedua
Selanjutnya mengalami pikiran negatif seperti, merasa bersalah menyalahkan diri sendiri, merasa tidak berguna,da kecewa dengan diri sendiri. Kesulitan tidur, dan mudah merasa lelah meskipun tidak melakuka aktivitas.
- tahap lanjutan
Pada tahap ini adalah bagian yang paling kronis dan berbahaya jika tidak segera diobati. Gejala yang ditimbulkan seperti, kesulitan berkonsetrasi, merasa putus asa dengan keadaan, dan yang paling parah sampai memikirkan tentang mengakhiri hidup untuk menyelesaikan permasalahan.
Sebelum mencapai tahap lanjutan, orang yang mengalami depresi harus segera diberikan pertolongan, iqis sampaikan ada beberapa jenis strategi yang dapat dilakukan untuk membantu dan mengatasi orang yang mengalami depresi, strategi tersebut antara lain adalah
- berfikir positif : hal ini dapat membantu meringankan gejala buruk dari depresi, hal ini dapat dilakukan dengan melakukan kegiatan kegiatan religius dan mendekatkan diri kepada Tuhan, membangun kepercayaan terhadap diri sendiri dan meyakini bahwa semua masalah yang terjadi pasti akan mendapatkan solusi yang gemilang. Menganggap masalah merupakan ujian dan cubitan mesra dari Tuhan😅 karena terlalu sayang dengan hambanYa.
- menerapkan pola hidup sehat, menerapkan pola hidup sehat juga dapat membantu pemulihan depresi, mengonsumsi makanan dengan gizi seimbang dan melakukan olahraga dapat menyehatkan fisik dan mental, zat zat yang terkandung dalam makanan yang dikonsumsi akan menstabilkan hormon didalam tubuh kita memperbaiki secara perlahan sampai kembali normal.
- membangun hubungan sosial yang baik : tidak dapat dipungkiri jika lingkungan sosial dapat memengaruhi pola hidup, pikir dan tindaka kita, jika hubungan sosial.kita baik maka dampak baik pun akan kita terima, yang dapat dilakukan pada strategi ini adalah, mendapatkan dukungan sosial dari pasangan, teman sejawat dan lainnya, membangun komunikasi dengan orang lain yang nantinya dapat digunakan sebagai media share to share untuk mendapatkan solusi atas permasalahan kita, perlu diketahui jika kita menceritakan permasalahan kita kepada orang lain, haruslah kepada orang yang tepat, dapat dipercaya dan menjadi solusi atas permasalahan yang kita alami.
- konsultasi dengan dokter atau ahli psikologis : biasanya dokter akan mengarahkan kepada penderita depresi melakukan terapi " terapi kognif behavior, dan terapi interpersonal (CBT/ IPT)
Penting untuk diketahui bahwa setiap orang yang memiliki pengalaman yang banyak dapat menjadi solusi atas segala permasalahan yang kita alami.
Demikian dari iqis, semoga bermanfaat bagi kita semua ,Aamiin...
Wassalamuaikum, wr.wb
- dr.Baiq Balqiz Putri Rinjani -