
18/09/2025
Duduk terlalu lama bisa menjadi salah satu penyebab saraf terjepit, terutama di area tulang belakang bagian bawah (pinggang) dan bokong.
π Saat duduk lama, tekanan pada tulang belakang, otot punggung, dan bantalan antar tulang (diskus) meningkat. Jika posisi duduk tidak ergonomis, beban akan menumpuk di tulang belakang bagian bawah.
π Otot yang kaku akibat jarang digerakkan dapat menekan saraf, terutama saraf skiatik (saraf besar dari pinggang ke kaki). Hal ini memicu rasa nyeri menjalar, kesemutan, atau kebas.
π Postur tubuh yang salah (misalnya membungkuk, duduk miring, atau kursi tanpa sandaran yang baik) memperparah risiko terjadinya saraf terjepit.
π Berat badan berlebih juga membuat tekanan pada punggung dan bokong saat duduk menjadi lebih besar, sehingga meningkatkan potensi penjepitan saraf.
β οΈ Gejala yang sering muncul:
Nyeri punggung bawah
Nyeri menjalar ke bokong atau kaki
Kesemutan atau mati rasa di tungkai
Otot terasa kaku dan tegang
β
Cara mencegah:
Bangun dan lakukan peregangan setiap 30β60 menit.
Gunakan kursi ergonomis dengan sandaran.
Jaga postur duduk tegak, tidak membungkuk.
Rutin olahraga ringan untuk menguatkan otot punggung dan perut.
jika terjadi nyeri berkepanjangan, cedera otot.
hubungi Griya Sehat Herbal Palu