Rumah Pemulihan Efata

Rumah Pemulihan Efata Perkembangan zaman yang semakin pesat dan modern telah membawa banyak kemajuan bagi manusia.
(5)

Kami melayani : Trauma Healing Rehabilitasi / Pemulihan Jiwa dari Stress dan Depresi Schizophrenia Pastoral Konseling dan Konseling Kejiwaan Pemeriksaan Psikologi : Diagnosis Kejiwaan, Test Kepribadian, IQ, Bakat, Minat, dll. Kemajuan yang terjadi di bidang teknologi industri tentu juga membawa kemajuan di bidang – bidang lainnya yang membawa percepatan pertumbuhan masyarakat terutama di bidang ekonomi, sosial, maupun budaya, dll. Percepatan pertumbuhan dan pembangunan yang memberikan keuntungan bagi sebagian pihak ternyata juga dapat menimbulkan tekanan bagi sebagian pihak lainnya. Tekanan tersebut dapat terjadi karena percepatan pertumbuhan dan pembangunan menimbulkan persaingan di berbagai bidang tak terkecuali di bidang ekonomi. Persaingan di bidang ekonomi ternyata menjadi pemicu terbesar bagi penyakit kejiwaan, hal ini dapat kita lihat melalui suatu fenomena bahwa masayarakat semakin maju dan modern, yang berhasil survive akan berhasil namun yang tidak akan semakin terpuruk, beban keterpurukan ini jika tidak dapat ditanggung maka akan membawa individu mengalami gangguan-gangguan kejiwaan seperti stress, depresi, bahkan sampai pada schizophrenia, hal ini dapat dibuktikan oleh data statistik pasien gangguan kejiwaan di RSJ – RSJ yang ada di Indonesia ini, lonjakan pasien dengan gangguan kejiwaan telah mencapai 50 % bahkan sampai 100% sejak tahun 2005, dimana lonjakan ini banyak terjadi terutama di kota – kota besar (http://www.mediaindonesia.com/read/2010/10/06/173149/265/114/Tren-Penderita-Gangguan-Jiwa-di-Ibu-Kota-Melonjak). Melihat kebutuhan akan adanya perawatan kejiwaan yang memadai, maka kami Yayasan Tanah Perjanjian Efata “RUMAH PEMULIHAN EFATA” hadir memberikan solusi bagi para penderita gangguan kejiwaan dan juga bagi keluarga penderita dengan menyediakan suatu tempat perawatan pasien dengan gangguan kejiwaan, dimana pasien dapat mendapatkan perawatan secara holistik mengenai gangguan kejiwaannya tanpa merasa malu karena pernah dirawat di RSJ, meski demikian pasien tetap mendapatkan perawatan lengkap baik secara medis, rohani, jasmani, dan psikis dalam satu tempat yang memadai dan nilai lebih lainnya adalah pasien dibekali dengan berbagai keterampilan dan kegiatan yang bermanfaat. RUMAH PEMULIHAN EFATA yang bergerak dalam pelayanan kesehatan jiwa telah berkiprah dalam pelayanan bagi pasien gangguan kejiwaan sejak tahun 2005, banyak pasien telah dirawat, dan mendapatkan manfaat demikian juga keluarga pasien merasa terbantu, saat ini RUMAH PEMULIHAN EFATA mengusahakan peningkatan pelayanan dengan menyediakan sarana prasarana yang lebih baik, untuk itu kami telah menempati lokasi baru yang lebih luas dan lebih memungkinkan bagi pelaksanaan kegiatan utama kami yaitu pemulihan kejiwaan. Lokasi Yayasan Tanah Perjanjian Efata “Rumah Pemulihan Efata” yang baru saat ini terletak di jl. Raya Salatiga – Kopeng km. 6 Rt.9 Rw. 5 Sumogawe Kecamatan Getasan -Kabupaten Semarang.

03/10/2024
Shalom...Untuk meningkatkan pelayanan Rumah Pemulihan Efata dimana saat ini kami juga sedang membuka ladang pelayanan ba...
10/08/2024

Shalom...

Untuk meningkatkan pelayanan Rumah Pemulihan Efata dimana saat ini kami juga sedang membuka ladang pelayanan baru yaitu Rumah Perteduhan Efata, maka saat ini kami masih mencari rekan pelayanan untuk dapat melayani bersama-sama sebagai caregiver putri
Adapun syarat-syarat sebagai berikut:

1. Pria/Wanita dengan usia maksimal 35th
2. Pendidikan minimal SMA
3. Beragama Kristen/Katolik.
4. Mengasihi Tuhan.
5. Memiliki hati yg siap melayani dan sabar.
6. Rendah hati.
7. Sanggup bekerja tim.
8. Sanggup bekerja dengan sistem sift

CV dapat dikirimkan ke alamat:
Rumah Pemulihan Efata, jln. Raya salatiga-kopeng KM. 7 sumogawe-getasan, Kab. Semarang.
Atau melalui
Wa.me/+6281211177757

Terimakasih, Tuhan Yesus Memberkati...

Hai...hai..hai...Saat ini apakah kamu salah satu mahasiswa psikologi yg sedang galau setelah lulus nanti mau ngapain?Ata...
12/07/2024

Hai...hai..hai...

Saat ini apakah kamu salah satu mahasiswa psikologi yg sedang galau setelah lulus nanti mau ngapain?
Atau mungkin Anda adalah orang tua yg sedang bergumul akan menguliahkan anak di jurusan apa setelah lulus SMA nanti? Bisa jadi fakultas psikologi menjadi pilihan yg tepat untuk masa depan anak Anda.
Supaya semakin mantab dengan dunia psikologi, yuuuuukk daftar aja di seminar "BERSINAR TERANG BERBAGAI PERAN SARJANA PSIKOLOGI DI ANEKA LATAR" yg diselenggarakan oleh Laboratorium Psikologi Fakultas Psikologi Unika Soegijapranata dalam rangka merayakan dies natalis-nya yg ke 40. Salah satu pembicara di seminar ini adalah psikolog kami Ibu yang akan membantu kita untuk memahami berbagai peran sarjana psikologi khususnya di dunia klinis.
Acara ini akan diadakan pada hari sabtu 27 Juli 2024 di gedung Thomas Aquinas lantai 3 jam 07.30. Untuk lebih jelasnya sila kontak ke no https://wa.me/+6287847623394 (Kak Gita).
Segera daftar ya friends... God Bless...

TEMAN MACAM APA KAMU?Seorang pria dan anjingnya sedang berjalan di sepanjang jalan. Pria itu sedang menikmati pemandanga...
21/06/2024

TEMAN MACAM APA KAMU?

Seorang pria dan anjingnya sedang berjalan di sepanjang jalan. Pria itu sedang menikmati pemandangan, ketika tiba-tiba terpikir olehnya bahwa dia telah meninggal. Dia ingat sekarat, dan anjing itu telah mati selama bertahun-tahun. Dia bertanya-tanya ke mana jalan mereka menuju ya.

Setelah beberapa saat, mereka sampai pada sebuah tembok batu putih yang tinggi di salah satu sisi jalan. Itu tampak seperti marmer yang bagus. Di puncak sebuah bukit yang panjang, dipatahkan oleh sebuah lengkungan tinggi yang bersinar di bawah sinar matahari. Ketika dia berdiri di depannya, dia melihat sebuah gerbang megah di lengkungannya yang tampak seperti mutiara, dan jalan menuju ke gerbang itu tampak seperti emas murni.

Dia dan anjingnya berjalan menuju gerbang, dan ketika dia semakin dekat, dia melihat seorang pria di meja di satu sisi. Ketika dia sudah cukup dekat, dia berseru, "Maaf, kita di mana ini ?"

“Inilah Surga, Tuan,” jawab pria itu.

"Wow! Apakah kamu punya air?" pria itu bertanya.

"Tentu saja, Tuan. Silakan masuk, saya akan segera membawakan air es." Pria itu memberi isyarat, dan gerbang mulai terbuka.

"Bolehkah temanku," sambil menunjuk ke arah anjingnya, "masuk juga?" tanya pengelana itu.

“Maaf, Tuan, tetapi kami tidak menerima hewan peliharaan.”

Laki-laki itu berpikir sejenak lalu berbalik kembali ke arah jalan raya dan melanjutkan perjalanannya.

Setelah berjalan jauh lagi, dan di puncak bukit panjang lainnya, dia sampai di jalan tanah yang melewati gerbang pertanian yang sepertinya tidak pernah ditutup. Tidak ada pagar.

Saat dia mendekati gerbang, dia melihat seorang pria di dalam, bersandar di pohon dan membaca buku.

"Permisi!" dia memanggil pembaca. "Apakah kamu punya air?"

“Iya, tentu, di sana ada p***a” Pria itu menunjuk ke suatu tempat yang tidak terlihat dari luar gerbang. "Masuklah."

"Bagaimana dengan temanku di sini?" pengelana itu menunjuk ke arah anjing itu.

“Seharusnya ada mangkuk di dekat p***a.”

Mereka melewati gerbang, dan benar saja, ada p***a tangan kuno dengan mangkuk di sampingnya. Pelancong itu mengisi mangkuknya dan meminumnya sendiri, kemudian dia memberikan air selebihnya kepada anjing itu.

Ketika sudah merasa cukup, dia dan anjingnya berjalan kembali ke arah pria yang berdiri di dekat pohon menunggu mereka.

"Kamu menyebut tempat ini apa?" tanya pengelana itu.

"Inilah Surga," adalah jawabannya.

“Yah, itu membingungkan,” kata si pengelana. "Pria di ujung jalan berkata bahwa itu adalah Surga juga."

"Oh, maksudmu tempat dengan jalan emas dan gerbang mutiara? Tidak. Itu Neraka."

"Tidakkah kamu marah jika mereka menggunakan namamu seperti itu?"

"Tidak. Aku paham kamu mungkin berpikir begitu, tapi kami senang mereka menyaring orang-orang yang akan meninggalkan sahabat mereka."

--- Dikirim oleh Karen McGriff ---

PIKIRAN YANG MENGGANGGU                                          Kita menginginkan Tuhan yang dapat kita ciptakan dan ya...
21/06/2024

PIKIRAN YANG MENGGANGGU

Kita menginginkan Tuhan yang dapat kita ciptakan dan yang akan melayani kesenangan kita sendiri,
Kita menginginkan Tuhan yang melakukan apa yang kita inginkan, yang tunduk pada nafsu dan kesenangan kita.
Kita menginginkan Tuhan yang akan menjawab doa-doa kita, namun sesuai dengan permintaan kita,
Kita menginginkan Tuhan yang menerima perintah dengan baik, tidak ada gunanya menyangkal atau menutupinya.

Kita tahu apa yang kita inginkan dan kita menginginkannya sekarang!
Kita pandai mengambil keputusan,
Kita mempunyai hak-hak kita dan kita akan mempertahankan pendirian kita, kita tidak mengizinkan cemoohan.
Ini semua untuk satu dan satu untuk semua; kita tidak bermaksud mencari bantuan;
Kami mandiri, kami pria yang kuat, kami dikenal unggul dalam pekerjaan kami.

Jadi mengapa kami harus tunduk kepada raja orang Yahudi? Bukankah itu semua hanyalah dongeng belaka?
Tidak apa-apa bagi anak-anak untuk mempercayai hal-hal seperti itu; sedangkan untukku?
Aku hanya tidak mampu.
Kemandirian dan kekuatanku yang kuat akan menyelamatkanku dari banyak bencana;
Saya bangga mengumumkan bahwa saya adalah laki-laki, saya sendiri, saya tidak perlu mencari master baru.

Anda berbicara tentang jiwa yang perlu diselamatkan,
Anda berbicara tentang kehidupan dengan makna baru;
Apa yang salah dengan diriku yang seperti ini? Kepada siapa aku harus bersandar?
Kehidupan setelah kematian?
Maksudnya itu apa? Bukankah hidup berakhir ketika aku dikuburkan?
Anda memberi saya pemikiran yang belum pernah saya miliki; kamu memaksakan !
Kamu membuatku merasa khawatir.

Waktuku hampir habis? Bagaimana Anda tahu? Dari mana Anda mendapatkan semua pengetahuan ini?
Anda membaca Buku Bagus?
Dan, ini menceritakan kematianku?
Saya berkata, “Kamu salah kuliah!”
Siapa yang menulis buku yang berbicara tentang saya? Katakan padaku, apa yang kamu cari?
Mengapa Anda peduli dengan masa depan saya?
Klaim Anda akan segera membuat saya tertawa.

Kita belum pernah bertemu tetapi kamu tampak begitu tulus, aku terkesan, aku rasa aku akan mendengarkan;
Pikiran yang kamu sampaikan sudah menemui titik lemahnya, air mataku mulai berkaca-kaca.
Aku belum pernah punya seseorang yang peduli apakah jiwaku layak diselamatkan;
Tak seorang pun pernah membicarakan kebutuhanku, atau memberitahuku bahwa dosa sedang memperbudak ku.

Bagaimana saya bisa tahu bahwa Anda mengatakan yang sebenarnya?
Siapa yang mengirim mu keluar untuk menemui ku?
Mengisi pikiranku dengan pikiran-pikiran yang belum pernah terdengar; hal-hal yang hanya akan menyusahkan ku.
Saya harus bertobat? Maksudnya itu apa? Menurut Anda siapa yang telah saya sakiti?
Saya telah menjalani kehidupan yang baik, mengikuti aturan, dan tidak pernah bergantung pada siapa pun.

Kekhawatiran masa depan yang Anda ingin saya catat, tempat yang perlu saya persiapkan;
Pilihan ada di tangan saya, ada dua pilihan yang saya punya, dan Anda bilang ada satu pilihan yang harus saya pedulikan?
Beritahu aku temanku, kapan ini akan terjadi? Kapan saya harus melakukan persiapan?
Saya bisa dihubungi sebentar lagi?
Kapan Kristus datang kembali untuk bangsa ini?

Mengapa saya tidak diberitahu bahwa hal ini akan terjadi?
Mengapa tidak ada peringatan yang diberikan?
Oh, tapi ternyata ada!
Ada tanda-tanda di mana-mana – tetapi saya terlalu sibuk dengan kehidupan.
Saya senang Anda tiba dan saya tidak punya banyak waktu, saya perlu mencari bukti untuk cerita Anda.
Jika apa yang Anda katakan adalah pesan kebenaran, saya ingin siap untuk kemuliaan.

Saya berharap saya tahu, saya bisa meluangkan waktu untuk menyampaikan pesan ini kepada orang lain;
⁷Begitu banyak orang, seperti saya, yang hidup untuk hari ini – orang-orang ini, saudara perempuan saya, saudara laki-laki saya.
Terima kasih telah menyadarkan jiwaku akan kebutuhannya, terima kasih karena gigih;
Jika Anda tidak datang, saya tidak akan mendengarnya, saya senang Anda ngotot!

Sekarang saya dapat merencanakan kehidupan yang bermanfaat, berapa pun waktu yang tersisa,
Sekarang saya bisa berkata, “Saya bekerja untuk Tuhan” dan suatu hari nanti bersama Dia saya akan memerintah.

— By : Great Z. ---

‘45 DETIK ' KUNJUNGAN LUAR BIASASetelah operasi otak yang kedua, saya mengalami kunjungan yang menakjubkan.Pada tahun 20...
20/06/2024

‘45 DETIK ' KUNJUNGAN LUAR BIASA

Setelah operasi otak yang kedua, saya mengalami kunjungan yang menakjubkan.

Pada tahun 2015, saya menjalani operasi otak kedua. Tiga minggu setelah meninggalkan rumah sakit dan setelah semua anggota keluarga dan teman-teman pulang, saya sendirian dan merasakan kontak yang paling menginspirasi yang bisa dibayangkan seseorang.

Saya sedang menonton acara di televisi dan tiba-tiba saya merasakan adanya kehadiran rasa damai dan ketenangan yang luar biasa memenuhi ruangan. Ketika saya mengingat kembali pengalaman itu, rasanya seperti saya sedang bermimpi. Tolong di mengerti saat itu saya sedang terjaga -- saya sudah bangun. Saat detik demi detik berlalu, saya merasakan sensasi luar biasa yang menyelimuti seluruh tubuh saya. Itu dimulai dari bagian atas kepala saya dan bergerak sangat lambat dan damai ke seluruh tubuh saya. Ruangan itu tampak terang, tenang dan tiba-tiba saya mendengar suara berkata, "AKU Bersamamu." Empat kali ini dikatakan. Empat puluh lima detik adalah lamanya kunjungan "Penyembuhan" ini berlangsung.

YESUS adalah satu-satunya yang akan memberikan pengalaman keajaiban seperti itu.

--- Cerita oleh: Dwight Thomas ---

Menjadi Ayah TerbaikTahukah Anda bahwa tanggal 12 November adalah hari Ayah secara nasional? Kebanyakan kita hanya menge...
20/06/2024

Menjadi Ayah Terbaik

Tahukah Anda bahwa tanggal 12 November adalah hari Ayah secara nasional? Kebanyakan kita hanya mengetahui tanggal 22 Desember sebagai hari Ibu. Kapan dan kenapa ditetapkan hari Ayah? Diawali dengan adanya sayembara menulis surat untuk ibu yang diselenggarakan oleh Perkumpulan Putra Ibu Pertiwi (PPIP) pada tahun 2014 di Solo, Jawa Tengah. Terkumpulah tujuh puluh surat terbaik yang kemudian dijadikan satu buku. Yang menarik, pada saat itu muncul pertanyaan dari salah satu peserta mengenai peringatan hari Ayah yang belum pernah ada di Indonesia. Akhirnya, setelah melewati berbagai pertimbangan, PPIP mendeklarasikan tanggal 12 November sebagai hari Ayah Indonesia yang kemudian menjadi hari Ayah Nasional.

Sosok ayah begitu penting bagi ibu dan anak-anaknya. Ayah sering dipandang sebagai pencari nafkah untuk keluarga. Kewajiban utama ayah seakan hanya berjuang demi kelangsungan hidup keluarganya. Apakah hanya itu? Tentu tidak. Ayah bukan hanya bertanggung jawab mencukupkan materi saja, tetapi juga memenuhi kebutuhan emosional, mental, dan yang terpenting spiritual. Ayah adalah seorang imam yang membimbing anak- anaknya kepada kebenaran firman Tuhan. Ia seorang bapa yang siap menerima keluhan, serta pembela dan pelindung istri dan anak-anaknya. Ayah juga sosok yang ada di samping anak-anaknya melewati masa demi masa perkembangan yang terjadi pada diri mereka.

Hai para ayah, ingatlah selalu perkataan Rasul Paulus pada ayat emas bahwa kita harus mendidik anak-anak dalam ajaran terang firman Tuhan. Mendidik bukan dengan kekerasan atau perkataan yang kasar, tetapi dengan kasih yang membawa mereka pada pemahaman yang benar akan firman, serta menuntun mereka kepada kebenaran dan keselamatan. Jadikan hidup kita sebagai firman Tuhan yang berjalan, melalui perkataan, sikap, dan perilaku yang mencerminkan firman Tuhan. Ayah adalah teladan bagi anak-anak karena mereka belajar bukan hanya dari apa yang kita katakan, tetapi juga apa yang kita lakukan. Jadilah ayah terbaik bagi anak-anak yang Tuhan titipkan dan anugerahkan kepada kita. Camkan di hati kebenaran ayat ini, “Didiklah anakmu, maka ia akan memberikan ketentraman kepadamu, dan mendatangkan sukacita kepadamu.” (Ams. 29:17).

--- ooo ---

PILIHAN NERAKA Seorang perawat yang sangat terampil meninggal dan tiba di hadapan Santo Petrus di GERBANG mutiara, yang ...
19/06/2024

PILIHAN NERAKA

Seorang perawat yang sangat terampil meninggal dan tiba di hadapan Santo Petrus di GERBANG mutiara, yang menjelaskan, “Kami memiliki kebijakan yang mengizinkan Anda memilih apakah Anda ingin menghabiskan kekekalan di surga atau neraka." "Itu mudah," kata perawat itu. "Saya ingin tinggal di surga." “Tidak semudah itu,” kata St. Petrus. “Anda harus menghabiskan satu hari di setiap tempat sebelum membuat keputusan ini.”

Dengan itu, dia memasukkan perawat itu ke dalam lift dan mengirimnya ke neraka. Pintu lift terbuka dan perawat mendapati dirinya berada di Taman yang cerah, tempat banyak mantan teman dan kolega menyambutnya dengan hangat.
Dia bersenang-senang sepanjang hari sambil tertawa dan membicarakan masa lalu. Malam itu, dia menikmati makan malam yang lezat di restoran yang fantastis. Dia bahkan bertemu iblis, yang ternyata adalah pria yang cukup baik. Sebelum dia menyadarinya, harinya telah berakhir dan dia kembali ke surga. Hari di surga juga menyenangkan.
Dia duduk-duduk di atas awan, bernyanyi, dan memainkan harpa.

Di penghujung hari, Santo Petrus datang dan menanyakan keputusannya. "Ya, surga memang luar biasa," kata perawat itu, "tetapi saya memiliki waktu yang lebih baik di neraka. Saya tahu ini kedengarannya aneh, tetapi saya memilih neraka." Dengan itu, dia kembali ke lift dan turun kembali. Ketika pintu terbuka, dia melihat tanah tandus yang dipenuhi sampah dan kotoran.
Teman-temannya yang berpakaian compang-camping sedang memungut sampah dan memasukkannya ke dalam karung. Ketika iblis berjalan mendekat, dia berkata kepadanya, "Saya tidak mengerti. Kemarin, tempat ini sangat indah. Kami menikmati makanan yang lezat dan saat-saat yang menyenangkan sambil tertawa dan mengobrol."

Iblis tersenyum dan berkata, "Kemarin, kami merekrutmu. Hari ini, kamu adalah staf."

--- Penulis Tidak Diketahui ---

NOTE:
Meskipun kisah ini tidak akurat secara alkitabiah, kisah ini merupakan gambaran yang baik tentang bagaimana iblis membuat dosa terlihat baik dan memikat orang-orang menjauh dari kedamaian dan kebahagiaan sejati yang hanya datang dari hubungan pribadi dengan Tuhan Yesus Kristus. Saya tidak ingin Anda tertipu oleh tipu muslihat musuh. Iblis akan melakukan segalanya dengan kekuatannya untuk memikat Anda dan membuat Anda berpikir bahwa menjalani hidup Anda melawan Tuhan adalah hal yang paling menyenangkan, tetapi itu adalah kebohongan yang langsung dari lubang neraka. Hanya dengan Tuhan sebagai pemimpin Anda, Anda akan menemukan kedamaian sejati yang Dia tawarkan kepada semua orang yang datang kepada-Nya. (Yohanes 10:9-11) (Wahyu 3:20)

Ada banyak orang yang tidak percaya kepada Yesus Kristus,
melainkan menaruh kepercayaan mereka pada teori big bang atau evolusi dan percaya nenek moyang mereka adalah monyet, tapi itu sayang sekali karena mereka akan merindukan surga dan keabadian bersama Tuhan. Alkitab menyatakan dalam Amsal 16:25 "Ada jalan yang kelihatannya lurus bagi seseorang, tetapi pada akhirnya menuntun pada maut." Percaya pada diri sendiri dan akal budi tidak dapat menyelamatkan Anda dan memasukkan Anda ke surga, tetapi hanya melalui iman dan pengakuan kepada Tuhan Yesus Kristus, sebagaimana dinyatakan dalam Alkitab.
Kisah Para Rasul 4:12 “Dan keselamatan tidak ada di dalam siapapun juga selain di dalam Dia, sebab di bawah kolong langit ini tidak ada nama lain yang diberikan kepada manusia yang olehnya kita dapat diselamatkan.”

--- 000 ---

AJARI AKU, TUHAN Ajari aku, Tuhan,Apa yang saya tidak tahu.Tunjukkan padaku ke arah manaDan ke mana aku harus pergi.Send...
19/06/2024

AJARI AKU, TUHAN


Ajari aku, Tuhan,
Apa yang saya tidak tahu.
Tunjukkan padaku ke arah mana
Dan ke mana aku harus pergi.
Sendirian aku tersandung,
Sendirian aku terjatuh,
Tapi suara-Mu yang lembut
Memimpin melalui semuanya.
Pegang tanganku,
Terangi jalanku,
Jadilah mercusuar ku
Malam dan siang hari.

Aku lemah
Dan terkadang sangat rapuh,
Tapi Engkau memberiku kekuatan
Dan jadikan aku utuh.
Ajari aku, Tuhan dan Bapa.
Agar anak-Mu menjadi seperti baru.
Kosongkan aku dari diriku sendiri
Jadi aku bisa hidup untuk-Mu.

--- By Unknown ---

LEPASKAN "Lepaskan," kataNya. "Lepaskan."Tapi hatiku keras kepala, jadi aku tidak melepaskannya."Bagaimana jika sakit?" ...
18/06/2024

LEPASKAN


"Lepaskan," kataNya. "Lepaskan."
Tapi hatiku keras kepala, jadi aku tidak melepaskannya.
"Bagaimana jika sakit?" kataku.
"Aku tahu itu akan menyakitkan," kataNya.
"Bagaimana jika aku jatuh?" kataku lebih keras.
“Aku tahu kamu akan jatuh,” kataNya.
"Tapi bagaimana kalau aku tidak bisa bangun?
Bagaimana jika saya tidak bisa melanjutkan?
Bagaimana jika hatiku hancur berkeping-keping?"
"Tidak apa-apa; lepaskan saja."
"Tidak. Aku tidak bisa. Aku ingin, tapi tidak bisa."

"Lepaskan."
"Bagaimana? Hatiku akan hancur. Sudah hancur."
“Jadi itu akan pecah. Lepaskan.”
"Aku tidak bisa. Sakit."
"Apakah kamu tidak tahu, anakKu?
Jika kamu terjatuh, Aku akan menangkap dan mengangkatmu.
Jika kamu tidak bisa melanjutkan, Aku akan menggendongmu.
Tahukah kamu, anakKu? Apakah kamu tidak tahu?

Saat rusak itulah Aku bisa membuatmu utuh kembali.
Saat yang rusak itulah, Aku bisa memilih dan menemukan pecahan yang menyakitimu.
Saat kehancuran itulah kamu bisa benar-benar belajar mencintai.
Kamu bisa bangkit kembali.
Kamu akan bangkit kembali.

Jadi Lepaskan."

--- By : Unknown ---

Address

Jalan Raya Salatiga/kopeng KM. 7 Sumogawe/getasan, Kabupaten Semarang
Sumogawe
50774

Opening Hours

Monday 09:00 - 15:00
Tuesday 09:00 - 15:00
Wednesday 09:00 - 15:00
Thursday 09:00 - 15:00
Friday 09:00 - 15:00
Saturday 09:00 - 15:00

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Rumah Pemulihan Efata posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Contact The Practice

Send a message to Rumah Pemulihan Efata:

Share

Share on Facebook Share on Twitter Share on LinkedIn
Share on Pinterest Share on Reddit Share via Email
Share on WhatsApp Share on Instagram Share on Telegram