01/10/2021
"-" Lima nasehat malaikat jibril kepada Rasulullah shalallahu alaihi wasallam .
Dari Sahl bin Sa'd radhiyallahu 'anhu bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda :
أَتَانِيْ جِبْرِيْلُ عَلَيْهِ السَّلَامُ ، فَقَالَ: يَا مُحَمَّدُ عِشْ مَا شِئْتَ فَإِنَّكَ مَيِّتٌ ، وَأَحْبِبْ مَنْ شِئْتَ فَإِنَّكَ مَفَارِقُهُ ، وَاعْمَلْ مَا شِئْتَ فَإِنَّكَ مَجْزِيٌّ بِهِ ، ثُمَّ قَالَ: يَا مُحَمَّدُ شَرَفُ الْمُؤْمِنِ قِيَامُهٗ بِاللَّيْلِ ، وَعِزُّهُ اسْتِغْنَاؤُهُ عَنِ النَّاسِ
Jibril mendatangiku lalu berkata :
" Wahai Muhammad ! Hiduplah ses**amu , karena sesungguhnya kamu akan mati , cintailah siapa yang kamu s**a , karena sesungguhnya engkau akan berpisah dengannya dan berbuatlah ses**amu , karena sesungguhnya engkau akan diberi balasan karenanya " . Kemudian dia berkata , " Wahai Muhammad " ! Kemuliaan seorang mukmin adalah berdirinya dia pada malam hari ( untuk shalat malam ) , dan keperkasaannya adalah ketidak-butuhannya terhadap manusia .
( H.R. Ath-Thabarani , Abu Nu'aim dan Al-Hakim )
Nasehat Pertama ~
"Hiduplah ses**amu , karena sesungguhnya kamu akan mati" !
Nasehat Kedua ~
"Cintailah siapa yang kamu s**a , karena sesungguhnya engkau akan berpisah dengannya" !
Nasehat Ketiga ~
"Berbuatlah ses**amu, karena sesungguhnya engkau akan diberi balasan karenanya" !
Nasehat Keempat ~
"Kemulian seorang mukmin adalah berdirinya dia pada malam hari ( untuk shalat malam )" !
Nasehat Kelima ~
"Keperkasaannya adalah ketidakbutuhannya terhadap manusia" !
dan Allah Ta'ala juga berfirman dalam kitab sucinya :
"Allaah tidak akan menguji hambaNya diluar batas kemampuannya" .
( Qs.Al-baqarah : 286 )
Jika saat ini masalahmu lebih berat dari masalah mereka yang ada disekitarmu. Percayalah , itu karena kamu sanggup , kamu mampu melewati semuanya dengan tetap tersenyum karena Allaah tidak akan membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya .
Sedih boleh tapi jangan berlarut larut dalam kesedihan , kecewa boleh tapi jangan mengurung diri sehingga tidak mau berkumpul bersama mereka yang menyayangi ...
Ketika sakit , Allah 'Azza wa Jalla menyembuhkan hamba-Nya dengan dua cara :
- Sembuh kembali ( sehat )
- Wafat
Namun ketika seseorang sembuh kembali dari sakit , sungguh bukan berarti ia akan hidup selamanya .
Karena sejatinya ia sedang berjalan menuju sebab-sebab kematian yang lainnya ( final destination ) , maka Bersiaplah ..! "-" .
Source : Moch Anshary