Dental Cooperation Indonesia

13/06/2023

Ciro Alves sudah perawatan ke DentCo. Masih ragu untuk periksa gigi?

25/05/2023

Peduli sejak dini, bahagia sampai nanti

17/05/2023

"Posting-an" lama bersemi kembali.

07/05/2023

Sang buah hati s**a rewel diajak ke dokter gigi? Coba sekali lagi yuk datang ke DentCo..

Denta Kusuma Wikan Handono Didi Wahyudi

06/05/2023

Karena senyum anda adalah sangat berharga bagi kami.

05/05/2023

Mau tanya-tanya dulu, boleh kok..

Datang langsung, ketemu Dokternya, dan sampaikan semua keluh kesahmu. Don't worry be happy 🙂

29/04/2023

Read the latest article version by Didi Wahyudi, Citra Kusumasari, at F1000Research.

21/04/2023

17/04/2023

03/10/2013

Kesehatan gigi tak melulu berkaitan dengan kecantikan. Jika gigi rahang atas dibiarkan membusuk, maka infeksi bisa meluas hingga menimbulkan Sinusitis. Jika gigi rahang bawah, maka meluas bahkan mencapai paru-paru. Dan kuman-kuman dari gigi yang masuk ke pembuluh darah, bukan tidak mungkin mempengaruhi kesehatan jantung.

Terkadang hal-hal sederhana seperti rajin menyikat gigi secara baik dan seksama bisa mencegah hal-hal besar yang sangat tidak kita inginkan terjadi di kemudian hari.

Salam sehat selalu.

-DentCo-

02/10/2013

Tanya: mengapa gigi saya terlihat memanjang?

Jawab:
Sebetulnya, saat gigi sudah selesai tumbuh, maka gigi bisa dikatakan tidak akan memanjang lagi. Tetapi ada beberapa hal yang membuat gigi TERLIHAT lebih panjang, yaitu:

1. Gigi yang kehilangan kontak dengan gigi lawan. Misalnya jika gigi atas dicabut sehingga membuat gigi yang tepat dibawahnya tidak punya lawan gigi lagi untuk mengunyah, maka gigi bawah tersebut bisa terlihat memanjang. Tapi itu bukan memanjang dalam makna sebenarnya, melainkan karena gigi tersebut semakin bergerak keluar. Sebaiknya ganti gigi yang hilang dengan gigi tiruan agar gigi lawannya tidak semakin bergerak keluar gusi yang akhirnya bisa menimbulkan kegoyangan gigi ketika akar yang tertanam ditulang sudah tinggal sedikit lagi.

2. Gusi yang turun sehingga akar gigi semakin ter-ekspos dan membuat gigi seperti memanjang. Hal ini bisa disebabkan oleh beberapa hal, dan yang paling umum biasanya karena karang gigi; serta karena perilaku menyikat gigi yang terlalu keras. Jaga kebersihan mulut kita, tetapi sikatlah gigi secara proporsional dan tidak berlebihan.

-DentCo-

28/09/2013

Jika rokok saja bisa membuat gigi anda begitu kotor walaupun sudah disikat dua kali sehari, bagaimana keadaan paru-paru yang tidak pernah disikat sama sekali?

Think twice!

-DentCo-

27/09/2013

Hati-Hati Menggunakan Tusuk Gigi

Kita tahu bahwa terkadang makanan-makanan kenyal seperti daging seringkali terperangkap di sela-sela gigi. Tentu saja hal ini sangat mengganggu dan jika terus menerus dibiarkan akan menjadi sumber "makanan" kuman, merusak gigi dan jaringan sekitarnya, serta bisa menyebabkan bau mulut. Menyikat gigi pun dirasa kurang cukup untuk mengangkat sisa makanan yang terjepit cukup erat di pertengahan dua gigi. Disinilah naluri kita mengatakan bahwa kita perlu bantuan tusuk gigi.

Sebetulnya, penggunaan tusuk gigi tidak dilarang asalkan kita berhati-hati dalam melakukannya. Berikut ini beberapa hal yang bisa menjadi panduan kita dalam menggunakan tusuk gigi:

1. Jangan menusuk-nusuk sembarangan. Kita harus tahu dengan pasti di bagian manakah lokasi sisa makanan tersebut terjebak.

2. Arahkan tusuk gigi ke titik lebih bawah dari sisa makanan yang terjebak itu. Cungkil ke arah atas dengan gerakan satu arah dari bawah ke atas. Jangan sekali-kali menggerakkan tusuk gigi dari atas ke bawah karena malah membuat sisa makanan semakin dalam masuk ke gusi.

3. Ada baiknya kita lakukan di depan cermin agar jelas gerakan pencungkilan yang kita lakukan sehingga tidak salah sasaran dan malah melukai gusi.

4. Jangan terlalu kuat dan terlalu sering, agar tidak menimbulkan trauma pada jaringan di sekitar gigi.

5. Sebaiknya makanan yang kita konsumsi tidak terlalu keras. Selain mencegah makanan tersebut terperangkap di sela-sela gigi, juga untuk mempermudah pencernaan. Kita pun akan lebih nyaman menikmati makanan dengan konsistensi yang sesuai dengan pengunyahan kita.

Sebaiknya makanan yang keluar dari sela-sela gigi setelah dicungkil, itu dibuang dan tidak ditelan karena kita tidak tahu apakah sisa makanan itu memang makanan yang baru kita makan, atau sudah bercampur dengan sisa kotoran yang terperangkap beberapa hari sebelumnya :-)

-DentCo-

26/09/2013

Bibir pecah-pecah? Penyelesaiannya bukan dengan olesan lipstick atau sejenisnya. Sebagian penyebabnya justru karena iritasi atau bahkan alergi akibat dari kandungan bahan kimia tertentu produk kosmetik.

Sebagai langkah awal yang bisa kita lakukan adalah mengevaluasi asupan air minum kita sehari-hari apakah sudah mencukupi atau belum, serta membersihkan bibir kita dari paparan bahan-bahan kimiawi. Jangan lupa konsumsi buah-buahan.

Jika tidak mengalami perbaikan, segera hubungi ahli penyakit mulut terdekat atau mintalah saran serta rujukan ke dokter gigi anda.

-DentCo-

25/09/2013

Dental Cooperation Indonesia mendukung program "Buku untuk Papua".

Bagi rekan-rekan yang ingin menyumbangkan buku bacaan, atau buku tulis, atau alat tulis, atau apapun yang berhubungan untuk proses pendidikan, baru atau bekas layak pakai, silakan hubungi kami dengan cara:

Tinggalkan pesan di facebook ini,
Email ke: humas@dent.co.id,
Telepon atau SMS ke: +622-61604567
Antarkan langsung ke klinik DentCo terdekat

Selamat mencerdaskan bangsa.

-DentCo-